43
2. Dokumentasi
Metode dokumentasi merupakan suatu tehnik yang dilakukan untuk memperoleh data mengenai hal-hal variabelyang berupa catatan, transkip,
buku, surat kabar, majalah, prasasti dan lain-lain. Tehnik ini digunakan untuk
memperoleh data yang dibutuhkan secara autentik seperti data tentang nilai prestasi belajar.
3. Observasi
Teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung terhadap objek penelitian dengan tujuan agar dapat diperoleh data-data secara
obyektif dan untuk mendukung data yang diperoleh dari hasil penyebaran angket.
4. Wawancara
Adalah teknik pengumpulan data secara langsung untuk mendapatkan data atau informasi yang valid yang berkenaan dengan penelitian. Wawancara ini
dilakukan hanya untuk mendukung data hasil angket.
E. Tehnik Analisis Data
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan korelasional, yang memecahakan suatu kasus yang diteliti. Data yang dikumpulkan berasal
dari hasil wawancara secara langsung maupun dari data-data tertulis seperti kusioner di sebaran pada siswa yang bersangkutan Untuk menguji hipotesis
dalam penelitian ini akan menggunakan ukuran dan teknik pengujian secara statistik agar dapat diperoleh kesimpulan yang valid dengan menggunakan
metode korelasi. Teknik analisis data merupakan cara yang digunakan untuk menguraikan
keterangan-keterangan atau data yang diperoleh agar data tersebut dapat dipahami bukan oleh orang yang mengumpulkan data saja, tapi juga oleh
orang lain. Adapun langkah-langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut:
44
1. Editing Dalam pengolahan data yang pertama kali harus dilakukan adalah editing. Ini
berarti bahwa semua angket harus diteliti satu persatu tentang kelengkapan dan kebenaran pengisian angket sehingga terhindar dari kekeliruan dan
kesalahan.
2. Scoring Setelah melalui tahapan editing, maka selanjutnya penulis memberikan skor
terhadap pertanyaan yang ada pada angket. Selanjutnya kuesioner diberikan
bobot sesuai dengan tingkat kepentingan model skala Likert. “Skala Likert ini
digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Dalam penelitian gejala sosial
ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian:
4
. Untuk mengetahui nilai dari ketiga instrumen penelitian ini mempunyai empat kemungkinan jawaban yakni sebagai berikut :
Tabel 3 : Pilihan Jawaban No
Jawaban Disingkat
Bobot
1 Selalu
S 4
2 Sering
Sr 3
3 Kadang-kadang
K 2
4 Tidak Pernah
TP 1
Kemudian hasil seluruh jawaban siswa dengan melihat rata-rata jumlah skor, dengan klasifikasi sebagai berikut:
4
Sugiyono, MetodePenelitian Pendidikan, Bandung, Alfabeta, 2010 h 134