xcvii Berdasarkan tabel 4.4 menunjukkan bahwa rata-rata Nilai Perusahaan pada
tahun 200 lebih tinggi dibandingkan tahun 2004 dan 2005. Tahun 2004 rata-
rata Nilai Perusahaan sebesar 3.3463, dimana nilai tertinggi Nilai Perusahaan
dimiliki oleh perusahaan Multi Bintang Indonesia Tbk yaitu sebesar 4.6284 sedangkan terendah dimiliki oleh perusahaan Centrine Online Tbk yaitu
sebesar 2.1614. Sementara itu, rata-rata Nilai Perusahaan tahun 2005 sebesar 3.3566, dimana nilai tertinggi dimiliki oleh perusahaan Multi Bintang
Indonesia Tbk. yaitu sebesar 4.6989 sedangkan terendah dimiliki oleh perusahaan Trias Sentosa Tbk yaitu sebesar 2.1761. Sedangkan rata-rata Nilai
Perusahaan tahun 2006 sebesar 3.3772, dimana nilai tertinggi dimiliki oleh perusahaan Bristol Myers Squibb Indonesia Tbk yaitu sebesar 4.7443
sedangkan terendah dimiliki oleh perusahaan Centrine Online Tbk yaitu sebesar 2.0414.
C. Analisis Faktor
Analisis Faktor merupakan cara yang digunakan untuk mengidentifikasi variabel dasar atau faktor yang menerangkan pola hubungan dalam suatu
himpunan variabel observasi. Kegunaan utama analisis faktor ialah melakukan pengurangan data atau
dengan kata lain melakukan peringkasaan sejumlah variabel menjadi lebih kecil jumlahnya. Pengurangan dilakukan dengan melihat interdependensi
beberapa variabel yang dapat dijadikan satu yang disebut faktor sehingga ditemukan variabel-variabel atau faktor yang dominan atau penting untuk
xcviii dianalisis lebih lanjut, misalnya dengan dikorelasikan dengan variabel
tergantung. Hasil pengujian analisis faktor tersebut dapat dilihat pada tabel-tabel
dibawah ini.
Tabel. 4.5
KMO and Bartletts Test
.509 146.303
10 .000
Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy.
Approx. Chi-Square df
Sig. Bartletts Test of
Sphericity
Didasarkan hasil penghitungan tabel 4.5 di atas angka Kaiser-Myer-Olkin KMO Measure of Sampling Adequecy adalah sebesar 0,509 dengan
signifikansi sebesar 0.000. angka 0.509 berada diatas 0.5 dan signifikansi 0.000 lebih kecil dari 0.05 sehingga variabel diatas dapat terus dianalisis lebih
lanjut. Artinya, benar-benar terdapat korelasi antar variabel bebas.
Tabel. 4.6
Anti-image Matrices
.998 -.018
.002 -.002
.026 -.018
.496 -.351
-.039 -.010
.002 -.351
.497 .011
-.022 -.002
-.039 .011
.908 -.265
.026 -.010
-.022 -.265
.908 .587
a
-.025 .003
-.003 .027
-.025 .506
a
-.706 -.058
-.015 .003
-.706 .505
a
.016 -.033
-.003 -.058
.016 .525
a
-.292 .027
-.015 -.033
-.292 .533
a
PER MVEBVE
MVABVA CAPBVA
CAPMVA PER
MVEBVE MVABVA
CAPBVA CAPMVA
Anti-image Covariance
Anti-image Correlation PER
MVEBVE MVABVA
CAPBVA CAPMVA
Measures of Sampling AdequacyMSA a.
xcix Dari hasil tabel 4.6 tersebut di atas terlihat pada output Anti-image
Correlation terlihat bahwa tidak ada variabel yang memiliki nilai MSA kurang
0.5. maka variabel tersebut dapat diprediksi dan dianalisis lebih lanjut. Tabel. 4.7
Communalities
1.000 .019
1.000 .852
1.000 .852
1.000 .641
1.000 .646
PER MVEBVE
MVABVA CAPBVA
CAPMVA Initial
Extraction
Extraction Method: Principal Component Analysis.
Nilai communalities pada dasarnya adalah jumlah varians dari suatu variabel mula-mula yang bisa dijelaskan oleh faktor yang ada. untuk rasio
MVABVA sebesar 0.852. hal ini berarti bahwa sekitar 85.2 dari variabel MVABVA bisa dijelaskan oleh factor yang terbentuk. Dimana jika dilihat
dalam pada tabel 4.6 component matrix, ada dua komponen, berarti ada dua faktor yang terbentuk.
Untuk rasio MVEBVE angka yang diperoleh adalah 0.852 yang berarti bahwa 85.2 varians dari rasio ini dapat dijelaskan oleh 2 faktor yang
terbentuk. Rasio CAPBVA angka yang diperoleh 0.641 yang berarti bahwa 64.1 varians dari rasio ini dapat dijelaskan oleh 2 faktor yang terbentuk.
Rasio CAPMVA angka yang diperoleh 0.646 yang berarti bahwa 64.6 varians dari rasio ini dapat dijelaskan oleh 2 faktor yang terbentuk. Dan rasio
PER angka yang diperoleh 0.019 yang berarti bahwa 1.9 varians dari rasio ini dapat dijelaskan oleh 2 faktor yang terbentuk. Jadi jumlah kelima nilai
c communalities
tersebut adalah 3.010. semakin besar communalities berarti semakin erat hubungannya dengan faktor yang terbentuk
Tabel. 4.8
Total Variance Explained
1.755 35.103
35.103 1.755
35.103 35.103
1.719 34.374
34.374 1.254
25.083 60.185
1.254 25.083
60.185 1.291
25.811 60.185
.997 19.931
80.116 .704
14.070 94.186
.291 5.814
100.000 Compone
1 2
3 4
5 Total of Variance
Cumulative Total of Variance Cumulative Total of Variance
Cumulative Initial Eigenvalues
xtraction Sums of Squared Loadin otation Sums of Squared Loading
Extraction Method: Principal Component Analysis.
Pada tabel 4.8 di atas ditunjukkan angka eigenvalues dari masing-masing factor. Susunan angka eigenvalues selalu diurutkan dari yang terbesar sampai
yang terkecil, dengan kriteria bahwa angka eigenvalues dibawah 1 tidak digunakan untuk menghitung jumlah faktor yang terbenuk dari tabel di atas,
terlihat bahwa hanya faktor 1 dan faktor 2 saja yang memiliki nilai eigenvalues
di atas 1 sehingga dapat disimpulkan hanya terdapat 2 faktor yang terbentuk. Artinya untuk mencapai nilai communalities sebesar 3.010
dibutuhkan dua faktor yang mempunyai nilai eigenvalues di atas 1, faktor pertama 1.755 dan faktor kedua 1.254. Jadi dalam penelitian ini dibutuhkan
ini, dua faktor dibutuhkan untuk menjelaskan hubungan timbal balik antar proksi IOS.
Eigenvalues menunujukkan kepentingan relatif masing-masing faktor
dalam menghitung varian kelima variabel yang dianalisis. Jumlah angka eigenvalues
seluruhnya yaitu 1.754 + 1.254 + 0.997 + 0.704 + 0.291 = 5 Faktor pertama dapat menjelaskan varians kelima variabel tersebut sebesar
1.7545 x 100 = 35.08 . Sedangkan faktor kedua dapat menjelaskan
ci varians kelima variabel tersebut sebesar 1.2545 x 100 = 25.08 . Sehingga
total kedua faktor akan dapat menjelaskan 35.08 + 25.08 = 60.16 dari variabilitas kelima variabel asli tersebut.
Tabel. 4.9
Rotated Component Matrix
a
.082 -.111
.923 .029
.923 .006
.064 .798
.070 .801
PER MVEBVE
MVABVA CAPBVA
CAPMVA 1
2 Component
Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.
Rotation converged in 3 iterations. a.
Berdasarkan tabel 4.9 merupakan tabel component matrix hasil proses rotasi yang menunjukkan distribusi kelima variabel tersebut pada dua faktor
yang terbentuk. Sedangkan angka-angka pada variabel tersebut adalah factor loadings
, yang menunjukkan besar korelasi antara suatu variabel dengan faktor 1 dan faktor 2. Setelah diketahui bahwa ada dua faktor yang terbentuk
langkah selanjutnya adalah penentuan suatu variabel untuk masuk ke dalam suatu faktor yang terbentuk.
Penentuan suatu variabel masuk ke dalam suatu faktor tertentu dilakukan dengan melakukan perbandingan besar korelasi pada setiap baris. Seperti pada
variabel MVABVA, angka factor loadings 1 sebesar 0.923 sedangkan factor loadings
2 sebesar 0.006. oleh karena itu, maka variabel MVABVA masuk ke dalam faktor 1 karena memiliki factor loadings yang terbesar. Variabel
MVEBVE, angka factor loadings 1 sebesar 0.923 dan factor loadings 2
cii sebesar -0.029 maka MVEBVE masuk ke dalam faktor 1 karena memiliki
angka terbesar. Variabel CAPBVA, angka factor loadings 1 dan 2 masing- masing 0.064 dan 0.798. dengan melihat angka ini maka CAPBVA masuk ke
dalam faktor 2 karena memiliki angka terbesar. Variabel CAPMVA, angka factor loadings
1 dan 2 masing-masing 0.070 dan 0.801 sehingga CAPMVA masuk ke dalam faktor 2. Variabel PER, angka factor loadings 1 sebesar
0.082 dan factor loadings 2 sebesar -0.111 tanda “-“ hanya menunjukkan arah korelasi. Oleh sebab itu, maka PER masuk ke dalam faktor 2 karena
memiliki angka terbesar. Jadi dari lima variabel asli yang digunakan dapat diringkas menjadi 2
kumpulan variabel baru atau faktor yang mencerminkan variabel aslinya. faktor 1 merupakan proksi IOS berdasarkan harga yang berhubungan dengan
nilai pasar ekuitas MVEBVE dan nilai pasar aset MVABVA dengan loading
masing- 0.923 dan 0.923. sedangkan faktor kedua merupakan proksi IOS berdasarkan investasi yang berhubungan dengan tambahan modal melalui
nilai investasi riil berupa aktiva tetap CAPBVA, aliran modal saham perusahaan CAPMVA dan nilai laba per lembar saham PER dengan
loading masing-masing 0.798, 0.801 dan -0.111.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka persamaan untuk faktor baru yang terbentuk adalah sebagai berikut:
F
1
= 0.923 MVABVA + 0.923 MVEBVE F
2
= 0.798 CAPBVA + 0.801 CAPMVA – 0.111 PER
ciii Kemudian untuk proses pengklasifikasian perusahaan ke dalam
perusahaan tumbuh atau tidak tumbuh didasarkan atas penjumlahan skor atau indeks faktor tersebut untuk menggantikan kelima variabel asli tersebut.
Berikut ini merupakan indeks faktor yang diperoleh untuk masing-masing perusahaan yang diurutkan berdasarkan besar penjumlahan kedua indeks
faktor yang diperoleh.
Tabel 4.10 Pengklasifikasian Perusahaan Tumbuh dan Tidak Tumbuh
No Perusahaan
Tahun Fact_1
Fact_2 Jumlah
1 HMSP 2005
5.12913 1.48151
6.61064 2 ANTM
2004 0.20225
5.19056 5.39281
3 PTRO 2004
-0.78667 5.46734
4.68067 4 UNSP
2006 4.67443
-0.5834 4.09103
5 BUMI 2004
4.62579 -0.63502
3.99077 6 TLKM
2005 0.40215
3.38066 3.78281
7 UNTR 2006
0.87196 2.79817
3.67013 8 UNTR
2004 0.6177
2.84834 3.46604
9 RIGS 2006
-0.56788 3.84815
3.28027 10 PTBA
2006 4.05599
-0.79212 3.26387
11 ADHI 2004
2.81471 -0.02842
2.78629 12 ADHI
2006 2.61684
0.13309 2.74993
13 HEXA 2005
-0.39918 2.99203
2.59285 14 BUMI
2005 3.05609
-0.49295 2.56314
15 TSPC 2006
0.01383 2.52852
2.54235 16 HMSP
2004 0.7273
1.63691 2.36421
17 BLTA 2004
1.72922 0.5673
2.29652 18 ADHI
2005 1.66455
0.59138 2.25593
19 BUMI 2006
2.02657 -0.02149
2.00508 20 BLTA
2006 2.20249
-0.29301 1.90948
21 TLKM 2004
2.49383 -0.61732
1.87651 22 BLTA
2005 0.87432
0.95522 1.82954
23 BATA 2005
-0.64267 2.29719
1.65452 24 UNSP
2005 1.21631
0.2127 1.42901
25 UNTR 2005
0.83334 0.46289
1.29623 26 INCO
2006 1.78156
-0.48557 1.29599
27 BATA 2004
-0.70528 1.86466
1.15938 28 TLKM
2006 0.94982
0.0536 1.00342
29 CTBN 2006
-0.52903 1.40995
0.88092
civ
30 SMRA 2006
0.34113 0.45866
0.79979 31 INDF
2006 1.09949
-0.3855 0.71399
32 TCID 2006
-0.81645 1.46967
0.65322 33 ISAT
2006 0.67891
-0.03935 0.63956
34 UNVR 2004
0.39631 0.22347
0.61978 35 ANTM
2005 0.6261
-0.02274 0.60336
36 EPMT 2004
0.09122 0.45609
0.54731 37 ANTM
2006 1.29009
-0.75852 0.53157
38 TINS 2006
0.98665 -0.45704
0.52961 39 PTRO
2005 -0.59814
1.10512 0.50698
40 AALI 2004
0.69292 -0.1925
0.50042 41 ISAT
2004 0.2021
0.27513 0.47723
42 PTBA 2005
0.81658 -0.35314
0.46344 43 MEDC
2005 0.59955
-0.13677 0.46278
44 ISAT 2005
0.15776 0.30346
0.46122 45 RMBA
2006 0.37395
0.03206 0.40601
46 ASII 2004
0.36351 -0.03666
0.32685 47 SMGR
2006 0.58345
-0.29103 0.29242
48 SMRA 2005
0.43638 -0.15362
0.28276 49 INDF
2004 0.7164
-0.4443 0.2721
50 SMDR 2006
-0.41853 0.68694
0.26841 51 AALI
2006 0.41692
-0.15053 0.26639
52 HEXA 2006
-0.0898 0.34049
0.25069 53 AALI
2005 0.17437
0.02248 0.19685
54 PTBA 2004
0.47547 -0.29122
0.18425 55 MPPA
2005 -0.207
0.38537 0.17837
56 TBLA 2006
0.32672 -0.16656
0.16016 57 TSPC
2005 0.12255
0.03652 0.15907
58 TOTO 2005
-0.4395 0.55942
0.11992 59 TRST
2004 -0.54264
0.6609 0.11826
60 MEDC 2006
0.23688 -0.12266
0.11422 61 AKRA
2006 0.10643
-0.01039 0.09604
62 TURI 2004
0.16758 -0.08831
0.07927 63 UNVR
2006 0.31797
-0.26631 0.05166
64 PBRX 2006
-0.27726 0.32715
0.04989 65 HITS
2005 -0.55895
0.58812 0.02917
66 UNSP 2004
-0.13308 0.15353
0.02045 67 ASGR
2005 0.37241
-0.35823 0.01418
68 ASII 2005
0.06709 -0.05654
0.01055 69 TSPC
2004 0.15116
-0.15413 -0.00297
70 GGRM 2004
-0.36626 0.32898
-0.03728 71 AUTO
2004 -0.36515
0.27394 -0.09121
72 EPMT 2005
-0.13352 0.03349
-0.10003 73 TBLA
2004 -0.26831
0.13554 -0.13277
74 INDF 2005
0.72869 -0.86522
-0.13653 75 TCID
2004 -0.74693
0.57291 -0.17402
76 MYOR 2005
-0.54036 0.35802
-0.18234 77 MLBI
2005 -0.48766
0.29601 -0.19165
cv
78 RALS 2006
0.14021 -0.33884
-0.19863 79 TCID
2005 -0.81535
0.58979 -0.22556
80 ASII 2006
0.02582 -0.27128
-0.24546 81 RALS
2005 -0.08684
-0.17768 -0.26452
82 SMRA 2004
-0.17047 -0.10197
-0.27244 83 TOTO
2004 -0.35043
0.07781 -0.27262
84 TINS 2004
0.14331 -0.42542
-0.28211 85 HITS
2004 -0.2178
-0.08251 -0.30031
86 TURI 2005
-0.30776 -0.00752
-0.31528 87 EPMT
2006 -0.17027
-0.15066 -0.32093
88 TINS 2005
-0.1024 -0.22125
-0.32365 89 RIGS
2004 -0.91765
0.59363 -0.32402
90 CLPI 2006
0.30807 -0.64054
-0.33247 91 PTRO
2006 -0.52847
0.18182 -0.34665
92 MLBI 2006
-0.42334 0.03621
-0.38713 93 SQBI
2004 -0.51932
0.12451 -0.39481
94 AKRA 2004
-0.50011 0.09452
-0.40559 95 LTLS
2004 -0.39048
-0.02089 -0.41137
96 MLBI 2004
-0.56096 0.13874
-0.42222 97 AKRA
2005 -0.22702
-0.21019 -0.43721
98 LTLS 2005
-0.22978 -0.20909
-0.43887 99 MPPA
2006 -0.31888
-0.14202 -0.4609
100 SQBI 2005
-0.24917 -0.21272
-0.46189 101 ASGR
2006 -0.01763
-0.45572 -0.47335
102 FAST 2006
-0.64109 0.16419
-0.4769 103 PLIN
2006 -0.65426
0.17555 -0.47871
104 AUTO 2005
-0.55603 0.07566
-0.48037 105 RMBA
2005 -0.0645
-0.44484 -0.50934
106 TRST 2005
-0.43351 -0.0849
-0.51841 107 PNSE
2004 -0.32284
-0.21112 -0.53396
108 MEDC 2004
-0.41574 -0.11885
-0.53459 109 PNSE
2005 -0.31434
-0.223 -0.53734
110 LTLS 2006
-0.39031 -0.15508
-0.54539 111 EKAD
2004 -0.09251
-0.47415 -0.56666
112 MYOR 2006
-0.23456 -0.34644
-0.581 113 TBLA
2005 -0.21446
-0.37088 -0.58534
114 SCMA 2005
-0.25226 -0.33381
-0.58607 115 SQBI
2006 -0.66692
0.07268 -0.59424
116 SMDR 2005
-0.46172 -0.13292
-0.59464 117 INDR
2006 -0.49171
-0.12053 -0.61224
118 INDR 2005
-0.48535 -0.1327
-0.61805 119 GGRM
2005 -0.45456
-0.20704 -0.6616
120 PLIN 2004
-0.50918 -0.15671
-0.66589 121 AUTO
2006 -0.60473
-0.06838 -0.67311
122 INDR 2004
-0.38491 -0.29382
-0.67873 123 DLTA
2004 -0.78678
0.08234 -0.70444
124 GGRM 2006
-0.49065 -0.21681
-0.70746 125 PLIN
2005 -0.60915
-0.103 -0.71215
cvi
126 MPPA 2004
-0.44471 -0.2733
-0.71801 127 UNVR
2005 -0.53329
-0.18892 -0.72221
128 GMTD 2004
-0.40912 -0.33072
-0.73984 129 TURI
2006 -0.17777
-0.56642 -0.74419
130 MERK 2004
-0.59004 -0.15704
-0.74708 131 GMTD
2005 -0.44426
-0.3129 -0.75716
132 GMTD 2006
-0.45576 -0.3128
-0.76856 133 LION
2004 -0.8169
0.04823 -0.76867
134 FAST 2005
-0.63952 -0.13093
-0.77045 135 PNSE
2006 -0.45774
-0.32038 -0.77812
136 MYOR 2004
-0.51347 -0.26645
-0.77992 137 RMBA
2004 -0.29184
-0.49621 -0.78805
138 SMSM 2006
-0.68411 -0.10559
-0.7897 139 TGKA
2006 -0.39897
-0.40661 -0.80558
140 CTBN 2005
-0.64477 -0.20773
-0.8525 141 HMSP
2006 -0.51508
-0.34504 -0.86012
142 TRST 2006
-0.52578 -0.33473
-0.86051 143 DLTA
2006 -0.77266
-0.09057 -0.86323
144 SCMA 2004
-0.43464 -0.43083
-0.86547 145 SMSM
2004 -0.60335
-0.26692 -0.87027
146 INCO 2004
-0.62813 -0.24584
-0.87397 147 CLPI
2005 -0.47039
-0.40407 -0.87446
148 INCO 2005
-0.64721 -0.24553
-0.89274 149 LMSH
2004 -0.52444
-0.36981 -0.89425
150 KAEF 2004
-0.55305 -0.34831
-0.90136 151 TGKA
2005 -0.4214
-0.48121 -0.90261
152 FAST 2004
-0.6359 -0.28348
-0.91938 153 SMSM
2005 -0.6261
-0.32102 -0.94712
154 EKAD 2005
-0.63631 -0.32161
-0.95792 155 RALS
2004 -0.4414
-0.52623 -0.96763
156 LMSH 2006
-0.78637 -0.18256
-0.96893 157 SCMA
2006 -0.59166
-0.38359 -0.97525
158 BATA 2006
-0.67211 -0.31023
-0.98234 159 KAEF
2005 -0.62534
-0.36626 -0.9916
160 SMGR 2004
-0.25117 -0.74467
-0.99584 161 LION
2006 -0.81255
-0.1878 -1.00035
162 DLTA 2005
-0.7439 -0.26591
-1.00981 163 MERK
2006 -0.6724
-0.34109 -1.01349
164 TGKA 2004
-0.11048 -0.90725
-1.01773 165 EKAD
2006 -0.73722
-0.29498 -1.0322
166 KAEF 2006
-0.59991 -0.45358
-1.05349 167 LMSH
2005 -0.60181
-0.46728 -1.06909
168 SMDR 2004
-0.57131 -0.53744
-1.10875 169 SUMI
2005 -0.63476
-0.47979 -1.11455
170 CLPI 2004
-0.56382 -0.55249
-1.11631 171 SMGR
2005 -0.53469
-0.60139 -1.13608
172 MERK 2005
-0.72916 -0.41619
-1.14535 173 LION
2005 -0.79374
-0.41752 -1.21126
cvii
174 ASGR 2004
-0.16762 -1.09527
-1.26289 175 RIGS
2005 -0.11728
-1.22839 -1.34567
176 SUMI 2006
-0.65233 -0.73395
-1.38628 177 PBRX
2004 0.22527
-1.6251 -1.39983
178 SUMI 2004
-0.65817 -0.82567
-1.48384 179 CTBN
2004 -0.64464
-0.94481 -1.58945
180 HITS 2006
-0.58014 -1.29422
-1.87436 181 CENT
2004 -0.81502
-1.10456 -1.91958
182 TOTO 2006
-0.45519 -1.49489
-1.95008 183 HEXA
2004 0.66377
-2.78171 -2.11794
184 CENT 2005
-0.84884 -1.29072
-2.13956 185 PBRX
2005 -0.20587
-2.17686 -2.38273
186 CENT 2006
-0.83131 -2.04808
-2.87939
Tabel 4.10 diatas merupakan sampel awal sebanyak 62 perusahaan 3 tahun berdasarkan indeks faktor yang diurutkan dari yang terbesar hingga
yang terkecil. Penentuan perusahaan tumbuh dan tidak tumbuh berdasarkan pada penjumlahan kedua faktor tersebut fac_1 dan fac_2. Fac1_1 dan fac1_2
adalah variabel reperesentasi dari MVABVA, MVEBVE, CAPBVA, CAPMVA dan PER setelah diekstrasikan dengan common factor analysis.
Penjumlahan kedua faktor ini kemudian diperingkat. 40 tertinggi masuk kategori perusahaan yang tumbuh dan 40 terendah masuk perusahaan yang
tidak tumbuh. Sedangkan 20 ditengah dihilangkan karena kurang ekstrim untuk membedakan klasifikasi perusahaan. Dari 62 sampel penelitian
perusahaan per tahun maka dapat didapatkan hasil seperti tabel 4.11 dan 4.12
dibawah ini :
cviii
Tabel 4.11 Perusahaan Tumbuh
No Perusahaan Tahun Fact_1
Fact_2 Jumlah
1
HMSP
2005 5.12913
1.48151 6.61064
2
ANTM
2004 0.20225
5.19056 5.39281
3
PTRO
2004 -0.78667
5.46734 4.68067
4
UNSP
2006 4.67443
-0.5834 4.09103
5
BUMI
2004 4.62579
-0.63502 3.99077
6
TLKM
2005 0.40215
3.38066 3.78281
7
UNTR
2006 0.87196
2.79817 3.67013
8
UNTR
2004 0.6177
2.84834 3.46604
9
RIGS
2006 -0.56788
3.84815 3.28027
10
PTBA
2006 4.05599
-0.79212 3.26387
11
ADHI
2004 2.81471
-0.02842 2.78629
12
ADHI
2006 2.61684
0.13309 2.74993
13
HEXA
2005 -0.39918
2.99203 2.59285
14
BUMI
2005 3.05609
-0.49295 2.56314
15
TSPC
2006 0.01383
2.52852 2.54235
16
HMSP
2004 0.7273
1.63691 2.36421
17
BLTA
2004 1.72922
0.5673 2.29652
18
ADHI
2005 1.66455
0.59138 2.25593
19
BUMI
2006 2.02657
-0.02149 2.00508
20
BLTA
2006 2.20249
-0.29301 1.90948
21
TLKM
2004 2.49383
-0.61732 1.87651
22
BLTA
2005 0.87432
0.95522 1.82954
23
BATA
2005 -0.64267
2.29719 1.65452
24
UNSP
2005 1.21631
0.2127 1.42901
25
UNTR
2005 0.83334
0.46289 1.29623
26
INCO
2006 1.78156
-0.48557 1.29599
27
BATA
2004 -0.70528
1.86466 1.15938
28
TLKM
2006 0.94982
0.0536 1.00342
29
CTBN
2006 -0.52903
1.40995 0.88092
30
SMRA
2006 0.34113
0.45866 0.79979
31
INDF
2006 1.09949
-0.3855 0.71399
32
TCID
2006 -0.81645
1.46967 0.65322
33
ISAT
2006 0.67891
-0.03935 0.63956
34
UNVR
2004 0.39631
0.22347 0.61978
35
ANTM
2005 0.6261
-0.02274 0.60336
36
EPMT
2004 0.09122
0.45609 0.54731
37
ANTM
2006 1.29009
-0.75852 0.53157
38
TINS
2006 0.98665
-0.45704 0.52961
39
PTRO
2005 -0.59814
1.10512 0.50698
40
AALI
2004 0.69292
-0.1925 0.50042
41
ISAT
2004 0.2021
0.27513 0.47723
cix
42
PTBA
2005 0.81658
-0.35314 0.46344
43
MEDC
2005 0.59955
-0.13677 0.46278
44
ISAT
2005 0.15776
0.30346 0.46122
45
RMBA
2006 0.37395
0.03206 0.40601
46
ASII
2004 0.36351
-0.03666 0.32685
47
SMGR
2006 0.58345
-0.29103 0.29242
48
SMRA
2005 0.43638
-0.15362 0.28276
49
INDF
2004 0.7164
-0.4443 0.2721
50
SMDR
2006 -0.41853
0.68694 0.26841
51
AALI
2006 0.41692
-0.15053 0.26639
52
HEXA
2006 -0.0898
0.34049 0.25069
53
AALI
2005 0.17437
0.02248 0.19685
54
PTBA
2004 0.47547
-0.29122 0.18425
55
MPPA
2005 -0.207
0.38537 0.17837
56
TBLA
2006 0.32672
-0.16656 0.16016
57
TSPC
2005 0.12255
0.03652 0.15907
58
TOTO
2005 -0.4395
0.55942 0.11992
59
TRST
2004 -0.54264
0.6609 0.11826
60
MEDC
2006 0.23688
-0.12266 0.11422
61
AKRA
2006 0.10643
-0.01039 0.09604
62
TURI
2004 0.16758
-0.08831 0.07927
63
UNVR
2006 0.31797
-0.26631 0.05166
64
PBRX
2006 -0.27726
0.32715 0.04989
65
HITS
2005 -0.55895
0.58812 0.02917
66
UNSP
2004 -0.13308
0.15353 0.02045
67
ASGR
2005 0.37241
-0.35823 0.01418
68
ASII
2005 0.06709
-0.05654 0.01055
69
TSPC
2004 0.15116
-0.15413 -0.00297
70
GGRM
2004 -0.36626
0.32898 -0.03728
71
AUTO
2004 -0.36515
0.27394 -0.09121
72
EPMT
2005 -0.13352
0.03349 -0.10003
73
TBLA
2004 -0.26831
0.13554 -0.13277
74
INDF
2005 0.72869
-0.86522 -0.13653
75
TCID
2004 -0.74693
0.57291 -0.17402
76
MYOR
2005 -0.54036
0.35802 -0.18234
cx
Tabel 4.12 Perusahaan Tidak Tumbuh
No
Perusahaan
Tahun Fact_1
Fact_2 Jumah
1 EKAD 2004
-0.09251 -0.47415
-0.56666 2 MYOR
2006 -0.23456
-0.34644 -0.581
3 TBLA 2005
-0.21446 -0.37088
-0.58534 4 SCMA
2005 -0.25226
-0.33381 -0.58607
5 SQBI 2006
-0.66692 0.07268
-0.59424 6 SMDR
2005 -0.46172
-0.13292 -0.59464
7 INDR 2006
-0.49171 -0.12053
-0.61224 8 INDR
2005 -0.48535
-0.1327 -0.61805
9 GGRM 2005
-0.45456 -0.20704
-0.6616 10 PLIN
2004 -0.50918
-0.15671 -0.66589
11 AUTO 2006
-0.60473 -0.06838
-0.67311 12 INDR
2004 -0.38491
-0.29382 -0.67873
13 DLTA 2004
-0.78678 0.08234
-0.70444 14 GGRM
2006 -0.49065
-0.21681 -0.70746
15 PLIN 2005
-0.60915 -0.103
-0.71215 16 MPPA
2004 -0.44471
-0.2733 -0.71801
17 UNVR 2005
-0.53329 -0.18892
-0.72221 18 GMTD
2004 -0.40912
-0.33072 -0.73984
19 TURI 2006
-0.17777 -0.56642
-0.74419 20 MERK
2004 -0.59004
-0.15704 -0.74708
21 GMTD 2005
-0.44426 -0.3129
-0.75716 22 GMTD
2006 -0.45576
-0.3128 -0.76856
23 LION 2004
-0.8169 0.04823
-0.76867 24 FAST
2005 -0.63952
-0.13093 -0.77045
25 PNSE 2006
-0.45774 -0.32038
-0.77812 26 MYOR
2004 -0.51347
-0.26645 -0.77992
27 RMBA 2004
-0.29184 -0.49621
-0.78805 28 SMSM
2006 -0.68411
-0.10559 -0.7897
29 TGKA 2006
-0.39897 -0.40661
-0.80558 30 CTBN
2005 -0.64477
-0.20773 -0.8525
31 HMSP 2006
-0.51508 -0.34504
-0.86012 32 TRST
2006 -0.52578
-0.33473 -0.86051
33 DLTA 2006
-0.77266 -0.09057
-0.86323 34 SCMA
2004 -0.43464
-0.43083 -0.86547
35 SMSM 2004
-0.60335 -0.26692
-0.87027 36 INCO
2004 -0.62813
-0.24584 -0.87397
37 CLPI 2005
-0.47039 -0.40407
-0.87446 38 INCO
2005 -0.64721
-0.24553 -0.89274
39 LMSH 2004
-0.52444 -0.36981
-0.89425 40 KAEF
2004 -0.55305
-0.34831 -0.90136
41 TGKA 2005
-0.4214 -0.48121
-0.90261 42 FAST
2004 -0.6359
-0.28348 -0.91938
43 SMSM 2005
-0.6261 -0.32102
-0.94712 44 EKAD
2005 -0.63631
-0.32161 -0.95792
cxi
45 RALS 2004
-0.4414 -0.52623
-0.96763 46 LMSH
2006 -0.78637
-0.18256 -0.96893
47 SCMA 2006
-0.59166 -0.38359
-0.97525 48 BATA
2006 -0.67211
-0.31023 -0.98234
49 KAEF 2005
-0.62534 -0.36626
-0.9916 50 SMGR
2004 -0.25117
-0.74467 -0.99584
51 LION 2006
-0.81255 -0.1878
-1.00035 52 DLTA
2005 -0.7439
-0.26591 -1.00981
53 MERK 2006
-0.6724 -0.34109
-1.01349 54 TGKA
2004 -0.11048
-0.90725 -1.01773
55 EKAD 2006
-0.73722 -0.29498
-1.0322 56 KAEF
2006 -0.59991
-0.45358 -1.05349
57 LMSH 2005
-0.60181 -0.46728
-1.06909 58 SMDR
2004 -0.57131
-0.53744 -1.10875
59 SUMI 2005
-0.63476 -0.47979
-1.11455 60 CLPI
2004 -0.56382
-0.55249 -1.11631
61 SMGR 2005
-0.53469 -0.60139
-1.13608 62 MERK
2005 -0.72916
-0.41619 -1.14535
63 LION 2005
-0.79374 -0.41752
-1.21126 64 ASGR
2004 -0.16762
-1.09527 -1.26289
65 RIGS 2005
-0.11728 -1.22839
-1.34567 66 SUMI
2006 -0.65233
-0.73395 -1.38628
67 PBRX 2004
0.22527 -1.6251
-1.39983 68 SUMI
2004 -0.65817
-0.82567 -1.48384
69 CTBN 2004
-0.64464 -0.94481
-1.58945 70 HITS
2006 -0.58014
-1.29422 -1.87436
71 CENT 2004
-0.81502 -1.10456
-1.91958 72 TOTO
2006 -0.45519
-1.49489 -1.95008
73 HEXA 2004
0.66377 -2.78171
-2.11794 74 CENT
2005 -0.84884
-1.29072 -2.13956
75 PBRX 2005
-0.20587 -2.17686
-2.38273 76 CENT
2006 -0.83131
-2.04808 -2.87939
cxii
D. Analisis Pengujian Model Regresi Perusahaan Tumbuh