28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tujuan Penelitian
Dalam penilitian ini pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Bantuan Operasional Manajemen Mutu BOMM Terhadap Peningkatan Mutu
Pembelajaran.
B. Tempat Dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Al-Hidayah Lestari Lebak Bulus yang telah menerima program BOMM sejak tahun 2007-2009. Sekolah beralamat
di Jl. Kana Lestari Blok KI, Lebak Bulus, Jakarta - Selatan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan 16 November 2009 sampai
dengan 11 Januari 2010.
C. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari
fenomena obyek yang diteliti. Penelitian deskritif ini digunakan untuk mengetahui gambaran Pengaruh BOMM Terhadap Peningkatan Mutu
Pembelajaran di SMK Al-Hidayah Lestari.
29
D. Sumber Data
Dimaksudkan dengan sumber data dalam penelitian ini adalah subjek dari mana data diperoleh. Dalam penelitian ini populasi adalah seluruh guru SMK
Al-Hidayah Lestari berjumlah 25 orang guru. Mengadakan Tanya jawab dengan beberapa pihak yang berkepentingan diantaranya: kepala sekolah,
wakil bidang kesiswaan dan tim panitia BOMM.
E. Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik yang digunakan dalam pengumpulan data antara lain : a. Angket
Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang
pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui.
1
Dalam studi lapangan ini penulis mengumpulkan data melalui angket yang disebarkan kepada seluruh guru.
b. Wawancara Wawancara adalah proses pengumpulan data atau informasi melalui tatap
muka antara pihak penanya interviewer dengan pihak yang ditanya atau penjawab interviewee.
2
Wawancara dilakukan penanya dengan menggunakan pedoman wawancara. Dalam hal ini penulis mengadakan
wawancara dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan dan tim panitia BOMM sekolah SMK Al-Hidayah Lestari Lebak Bulus.
c. Dokumentasi Dokumentasi adalah data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa
catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prestasi, nilai ebtanas, nilai raport, notulen rapat, dan sebagainya.
3
1
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006, Cet Ke-13, h.151.
2
Prof. H. D. Sudjana S, Manajemen Program Pendidikan, Bandung: Falah Production, 2000, h. 316.
3
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006, Cet Ke-13, h.158.
30
Tabel 1 Kisi-kisi Angket Pengaruh BOMM Terhadap
Peningkatan Mutu Pembelajaran No Variabel AspekDimensi
Indikator No. Item
Jumlah
1. Bantuan Operasional
Manajemen Mutu
1. Program BOMM
a. Pengembangan kreativitas siswa
b. Peningkatan pengembangan
bagi warga sekolah
c. Pendayagunaan laboratorium
d. Peningkatan sistem
administrasi e. Pengadaan
peralatan pendidikan
1, 2 3, 4
5 6
7, 8 2
2
1 1
2 2.
Pelaksanaan BOMM
a. Pengelolaan program BOMM
b. Pengelolaan dana bantuan
c. Pelaporan BOMM
9, 10, 11, 12, 13
14, 15, 16, 17, 18
19, 20, 21, 22
5 5
4
3. Pembelian
bahan habis pakai
a. Buku b. Alat tulis
c. Bahan pratikum 23
24 25
1 1
1
4. Manfaat
BOMM a. Membantu siswa
b. Pembiayaan sekolah terbantu
c. Tersedia dana untuk kegiatan
pembelajaran 26
27, 28 29, 30
1 2
2
Jumlah 30
31
d. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
1. Teknik Pengolahan Data Dalam pengolahan data penulis menempuh cara sebagai berikut :
a. Editing Mengedit adalah memeriksa daftar pertanyaan yang telah
diserahkan oleh responden. Jadi setelah angket diisi oleh responden dan diserahkan kepada penulis, kemudian penulis memerikasa satu persatu
angket tersebut. Bila ada jawaban yang diragukan atau tidak dijawab, maka penulis menguhubungi responden yang bersangkutan untuk
menyempurnakan jawabannya. Tujuan dari editing adalah mengurangi kesalahan atau kekurangan yang
ada pada daftar pertanyaan yang telah diselesaikan. b. Skoring
Tahap selanjutnya adalah memberikan skor butir-butir pernyataan yang terdapat dalam angket. Pemberian skor ini dilakukan dengan
memperhatikan jenis data yang ada, karena terdapat 4 butir jawaban yaitu: selalu, sering, kadang-kadang, tidak pernah. Penulis memberikan skor nilai
4 untuk jawaban selalu, 3 untuk jawaban sering, 2 untuk jawaban kadang- kadang, dan 1 untuk jawaban tidak pernah.
c. Tabulating Setelah diketahui skor setiap indikatornya maka seluruh data
tersebut ditabulasikan dalam sebuah tabel untuk kemudian diketahui hasil penghitungannya.
2. Teknik Analisa Data Untuk menganalisis setiap variabel digunakan teknik analisa secara
deskriptif, dengan menggunakan rumus sebagai berikut : f
P = X 100 N
32
Keterangan : P
= Angka persentase f
= Frekuensi jawaban responden N
= Jumlah responden
4
Tabel 2 Tafsiran Persentase
NO Persentase
Penafsiran
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9. 100
90-99 60-89
51-59 50
40-49 10-39
1-9 Seluruhnya
Hampir Seluruhnya Sebagian Besar
Lebih dari Setengah Setengahnya
Hampir setengahnya Sebagian Kecil
Sedikit Sekali Tidak Sama sekali
Dari data yang merupakan hasil perhitungan statistik deskriptif, yang perlu dibahas selanjutnya adalah nilai mean atau nilai rata-ratanya. Hal ini
dimaksudkan untuk mengetahui kondisi atau gambaran masing-masing aspek yang diteliti berdasarkan jawaban responden. Untuk menentukan presentase,
digunakan perhitungan sederhana dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Menentukan nilai harapan NH. Nilai ini dapat diketahui dengan
mengalikan jumlah item pernyataan dengan skor tertinggi. b. Menghitung nilai skor NS. Nilai ini merupakan nilai rata-rata
sebenarnya yang diperoleh dari hasil penelitian. c. Menentukan kategorinya, yaitu dengan menggunakan rumus:
5
4
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PTRaja Grafindo Persada, 2005, Cet. Ke-15, h. 43.
33
P = NS x 100 NH
Dalam memberikan interpretasi atas nilai rata-rata yang diperoleh digunakan pedoman interpretasi yang dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:
Tabel 3 Interpretasi Nilai Pengaruh Bantuan Operasional Manajemen Mutu
BOMM Terhadap Peningkatan Mutu Pembelajaran di SMK Al-Hidayah Lestari Lebak Bulus
No Interval Skor
Kategori
1. 76 – 100
Baik 2.
56 – 75 Cukup Baik
3. 41 – 55
Kurang Baik 4.
40 Tidak Baik
5
Siti Zahronah, “Usaha-usaha Sekolah dalam Menanamkan Disiplin Siswa”, Skripsi Pendidikan Agama Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta: Perpustakaan Utama UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta, 2008, hlm. 69-70, t.d.
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum SMK Al-Hidayah Lestari Lebak Bulus