Fungsi Edukatif Mantra Keenam “Rangkuman Rangkaian Mantra dan Tribawana”

93 Mantra horizontal kedua dari keseluruhan tiga mantra horizontal memiliki makna referensial yang menggambarkan rasa syukur seorang manusia atas hidup yang didapatkannya.Rasa syukur merupakan hal yang penting karena masyarakat Hindu Jawa melihat seorang manusia sebagai suatu makhluk hidup yang sangat kompleks. Mantra horizontal ketiga dari keseluruhan tiga mantra horizontal memiliki makna referensial yang secara umum merangkum keseluruhan lima mantra sebelumnya dalam mengucap syukur pada keseluruhan dunia yang berada di sekitar manusia. Mantra penutup pada keseluruhan rangkaian mantra kedalaman Hindu Jawa merupakan wujud dari harapan agar setelah memahami keseluruhan mantra-mantra kedalaman, seorang umat dapat hidup dengan damai. Rangkaian tujuh mantra kedalaman umat Hindu Jawa memiliki beragam fungsi-fungsi yang kemudian diteliti dengan mendalami fungsi filosofis, fungsi religius, dan fungsi edukatif. Secara garis besar, fungsi filosofis mantra-mantra kedalaman adalah sebagai bentuk pengakuan total dari seorang manusia kepada pencipta serta segala manifestasinya. Sehingga mantra-mantra ini adalah pedoman untuk menuntun arah hidup kepada kehidupan yang seimbang.Untuk menemukan keseimbangan ini, diperlukan pemahaman tribawana sebagai salah satu filosofi utama.Tribawana adalah pemahaman masyarakat Hindu Jawa tentang adanya tiga dunia Bawana Pepadhang, Bawana Alit, Bawana Gede di sekitar diri setiap manusia. 94 Secara garis besar, fungsi religius dari mantra-mantra Hindu Jawa dapat dibagi menjadi dua, yaitu hidup yang seimbang antara tribawana kebahagiaan sekarang ini dan mencapai moksa kebahagiaan nanti.Keseluruhan ajaran ini diajarkan pada bagian mantra Hong wilaheng hawigena, Hong sekaring bawana langgeng, Hong hyang, hyang, hyang. Untuk mampu memahami fungsi edukatif pada rangkaian mantra kedalaman, pembahasan fungsi edukatif dibahas permantra.Sehingga pembahasannnya berupa fungsi edukatif mantra pertama hingga fungsi edukatif mantra ketujuh. Mantra pertama memiliki fungsi edukasi yang mengajarkan umat agar selama menjalani kehidupan selalu mengingat keberadaan Tuhan.Melalui kesadaran bahwa Tuhan telah menciptakan segala yang ada, umat diharapkan dapat dengan ikhlas menyembah Tuhan tanpa perlu mempertimbangkan sosok Tuhan dengan permasalahan duniawi. Mantra kedua memiliki fungsi edukasi yang mengajarkan umat untuk melindungi dan menghargai alam.Perlindungan dan penghargaan ini merupakan wujud dari rasa syukur umat pada Tuhan, karena di dalam keberadaan alam terkandung beragam manifestasi Tuhan.mustahil bagi seorang umat untuk moksa atau hidup mengagungkan Tuhan jika tidak dapat menghargai wujud Tuhan yang paling nyata pada alam sekitarnya. Mantra ketiga memiliki fungsi edukatif berupa pelajaran yang mengingatkan umat yang tengah berada dalam sebuah masalah atau kebingungan untuk selalu menyadari bahwa keberadaan manusia merupakan sebuah wujud kebesaran