Variabel Penelitian Populasi dan Sampel Uji Coba Instrumen Metode Analisis Data

25

BAB 3 METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Dalam metode penelitian ini, diuraikan tentang variabel penelitian, populasi dan sampel, metode pengumpulan data, instrumen, uji coba instrumen, validitas dan reliabilitas, sistem penilaian, dan metode analisis data.

3.1 Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini adalah kemampuan Mahasiswa Semester Atas Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang dalam menggunakan les pronoms relatifs composés.

3.2 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah semua Mahasiswa Semester Atas Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang. Oleh karena populasinya kurang dari 100, maka tidak diambil sampel.

3.3 Metode Pengumpulan Data

3.3.1 Metode dokumentasi

Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data mengenai daftar nama dan jumlah Mahasiswa Semester Atas Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang.

3.3.2 Metode tes

Metode tes merupakan metode utama yang digunakan untuk memperoleh data mengenai kemampuan Mahasiswa Semester Atas Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang dalam menggunakan pronoms relatifs composés.

3.4 Instrumen

Adapun langkah-langkah yang ditempuh untuk memperoleh data dengan metode tes sebagai berikut:

3.4.1 Pemilihan Instrumen

Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan berupa tes. Tes yang dimaksud adalah tes isian singkat berupa kalimat-kalimat rumpang, tes menggabungkan 2 kalimat dan tes membuat kalimat dalam menggunakan pronoms relatifs composés. Tes tersebut disusun dan disesuaikan dengan materi yang telah diajarkan pada mahasiswa semester VI, tepatnya materi pronoms relatifs composés mengacu pada buku ajaran yang digunakan yaitu Campus 2 Unité 7. Pemilihan jenis tes tersebut adalah agar dapat diketahui kemampuan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés.

3.4.2 Penyusunan Instrumen

Tes yang digunakan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés terdiri dari 25 dua puluh lima butir soal, yaitu; 5 soal tes isian singkat, 10 soal tes menggabungkan 2 kalimat dan 10 soal tes membuat kalimat. Pada tes rumpang dan tes menggabungkan 2 kalimat diberikan alasan untuk mengetahui pemahaman mahasiswa dalam menjawab soal. Jumlah skor maksimal adalah 55 lima puluh lima dan skor minimal adalah 0 nol. Adapun butir-butir soal tersebut dapat dijabarkan dalam kisi-kisi instrumen tes menggunakan pronoms relatifs composés adalah sebagai berikut: Tabel 3.1. Kisi-kisi instrumen Variabel Sub variabel No. Soal Kemampuan menggunakan les pronoms relatifs composés 1. Complément d‟objet indirect  Compl. introduit par la préposition à  Auquel m. s.  A laquelle f. s.  Auxquelles f. p.  Compl. introduit par la préposition de  Duquel m. s.  De laquelle f. s.  Desquels m. p.  Desquelles f. p. 2. Compl. Circonstanciel de moyen  Avec lequel m. s. 3. Compl. Circonstanciel d‟accompagnement  Avec lesquels m. p.  Avec lesquelles f. p. 4. Compl. Circonstanciel de lieu  Dans lequel m. s. 1, 16 6, 7, 9, 11, 17 15, 18 14, 23 3, 20 19 4, 21 10 22 5, 24  Sur lequel m. s.  Sur laquelle f. s.  Sous laquelle f. s. 5. Compl. Circonstanciel de temps  Pendant lequel m. s.  Pendant laquelle f. s. 13 8 12 2 25 Jumlah 25

3.5 Uji Coba Instrumen

Pengujian instrumen dimaksudkan untuk mendapatkan reliabilitas instrumen. Pengujian instrumen ini dilakukan pada tanggal 10 Mei 2011 dan waktu yang diperlukan adalah 90 menit. Uji coba instrumen tersebut diberikan kepada 5 mahasiswa semester VI prodi Pendidikan Bahasa Prancis. Pemilihan mahasiswa semester VI sebagai responden dalam uji coba instrumen didasarkan bahwa pada semester tersebut mahasiswa sudah mendapatkan materi tentang pronoms relatifs composés yang diteskan.

3.6 Validitas dan Reliabilitas

3.6.1 Validitas

Dalam penelitian ini validitas yang digunakan adalah validitas isi karena instrumen penelitian ini berdasarkan materi yang ada pada buku pegangan Campus 2.

3.6.2 Reliabilitas

3.6.2.1 Reliabilitas tes isian singkat

Untuk menguji reliabilitas instrument yang digunakan dalam penelitian ini digunakan rumus KR-20 karena penskoran dalam tes ini menggunakan penskoran 1 – 0. Rumusnya yaitu, sebagai berikut: Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen K = banyaknya butir pertanyaan V t = varians total p = proporsi subjek yang menjawab betul pada sesuatu butir proporsi subjek yang mendapat skor 1 p = banyaknya subjek yang skornya 1 N q = proporsi subjek yang mendapat skor 0 q = 1-p Tabel 3.2. Hasil Tes Uji Instrumen Isian Singkat Nama Skor Nilai Dina 1 20 Erni 5 100 Atik 5 100 Heri 1 20 Tea 2 40 Jumlah 14 280                 Vt pq Vt K K r 1 11 Perhitungan dengan rumus K-R.20 menghasilkan = 0,89, sedangkan untuk N=5 adalah 0,878. Hal ini berarti bahwa lebih besar dari 0,890,878. Dengan demikian, soal yang diujicobakan dinyatakan reliabel.

3.6.2.2 Reliabilitas tes menggabungkan 2 kalimat dan tes membuat kalimat

Untuk menguji keterandalan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini digunakan rumus Alpha karena penskoran dalam tes menggabungkan 2 kalimat menggunakan rentang 0 – 2 dan tes membuat kalimat menggunakan rentang 0 - 3. Rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya merupakan rentangan bukan skor 1 dan 0 Arikunto 2006 :196. Tes diujikan satu kali pada mahasiswa. Rumusnya yaitu, sebagai berikut: Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal Σσ b 2 = jumlah varians butir σ 1 2 = varians total Arikunto 2006 : 196 Tabel 3.3. Hasil Tes Uji Instrumen Menggabungkan 2 Kalimat dan Membuat Kalimat Nama Skor Nilai Dina 11 220 Erni 33 660 Atik 18,5 370 1 1 2 2 1 1 t b k k r       Heri 37 740 Tea 4,4 90 Jumlah 104 2080 Perhitungan dengan rumus alpha menghasilkan = 0,90, sedangkan untuk N=5 adalah 0,878. Hal ini berarti bahwa lebih besar dari 0,900,878. Dengan demikian, soal yang diujicobakan dinyatakan reliabel.

3.7 Sistem Penilaian

3.7.1 Penskoran

Untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés, berikut ini akan dijelaskan penskoran yang digunakan, yaitu;

I. Bentuk tes isian singkat

Skor Kriteria Tidak menjawabjawaban salah 1 Menjawab pronoms relatifs composés dengan benar

II. Bentuk tes menggabungkan 2 kalimat

Skor Kriteria Stuktur kalimat salah dan penggunaan pronoms relatifs composés salah, atau tidak menjawab. 1 Stuktur kalimat salah tetapi penggunaan pronoms relatifs composés benar . 2 Stuktur kalimat benar dan penggunaan pronoms relatifs composés benar.

III. Bentuk tes membuat kalimat

Skor Kriteria Tidak menjawab sama sekali penggunaan pronoms relatifs composés salah. 1 Penggunaan pronoms relatifs composés benar, kalimat kurang dari 6 kata, kosakata tidak tepat, dan struktur kurang tepat. 2 Penggunaan pronoms relatifs composés benar, kalimat kurang dari 7 kata, kosakata kurang tepat, dan struktur kurang tepat. 3 Penggunaan pronoms relatifs composés benar, menggunakan lebih dari 6 kata, kosakata tepat, dan struktur kalimat benar.

3.7.2 Penilaian

Setelah skor ditentukan, maka skor dikonversikan dalam nilai dengan menggunakan rumus sebagai berikut; SM N R S   Keterangan; S : Nilai yang dicari atau yang diharapkan R : Skor mentah yang diperoleh mahasiswa N : Skor maksimum ideal dari tes yang bersangkutan SM : Standar Mark besarnya skala yang dikehendaki 100 Purwanto 1997:130 Nilai tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori sesuai dengan buku informasi UNNES 20072008, yakni: Tabel 3.4 Kriteria Penilaian Nilai Kisaran Bobot Predikat A 85-100 4,00 Baik Sekali Excellent AB 80-85 3,50 Lebih Dari Baik Très bien B 70-80 3,00 Baik Bien BC 65-70 2,50 Lebih Dari Cukup Assez bien C 60-65 2,00 Cukup Satisfaisant CD 55-60 1,50 Kurang Dari Cukup Passable D 50-55 1,00 Kurang Insuffisant E ≤ 50 Gagal Tidak Lulus Echoué

3.8 Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan analisis kritis. Metode deskriptif dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif persentase. Metode ini digunakan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés, sedangkan analisis kritis dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kesalahan- kesalahan yang dilakukan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés. Selanjutnya nilai yang telah diperoleh, dianalisis menggunakan analisis kritis persentase dengan rumus sebagai berikut; 100   N f P Keterangan; P : Angka persentase f : Frekuensi yang sedang dicari persentasenya N : Jumlah frekuensi Sudijono 2002:32 35

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini diuraikan mengenai hasil pengumpulan data, hasil analisis data, pembahasan kesalahan mahasiswa dan pembahasan umum.

4.1 Hasil Pengumpulan Data

Berdasarkan tes terhadap 12 responden pada tanggal 19 Mei 2011 tentang kemampuan mahasiswa dalam menggunakan pronoms relatifs composés, diperoleh skor mentah untuk masing-masing mahasiswa. Skor yang diperoleh mahasiswa tersebut kemudian diubah dalam nilai dengan menggunakan rumus sebagai berikut: SM N R S   Keterangan: S : nilai yang dicari R : skor mentah yang diperoleh mahasiswa N : skor maksimal ideal dari tes yang bersangkutan SM : Standar Mark yang diberikan besarnya skala penilaian yang dikehendaki yaitu 100. Dengan menggunakan rumus di atas, diperoleh nilai masing-masing mahasiswa yang disajikan dalam tabel berikut ini:

Dokumen yang terkait

Kemampuan Mahasiswa Semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa Dan Sastra Asing Universitas Negeri Semarang Dalam Menggunakan Modus Indicatif Dalam Karangan Narasi

2 54 75

Kemampuan mahasiswa semester V Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis dan Sastra Prancis dalam mendeskripsikan objek wisata budaya di kota Semarang ke dalam bahasa Prancis

0 8 85

Kemampuan Mahasiswa Semester III Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Jurusan Bahasa Dan Sastra Asing Universitas Negeri Semarang dalam Mengubah l‟Agenda de Voyage menjadi Texte Narratif.

0 0 2

Kemampuan Mahasiswa Semester I Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis dalam Melafalkan Fonem Konsonan Bahasa Prancis yang Tidak Terdapat dalam Fonem Konsonan Bahasa Indonesia.

0 1 2

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN GAMBAR BERSERI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS NARATIF MAHASISWA SEMESTER III PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ASING FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNNES.

0 3 56

KEEFEKTIFAN METODE QQOQCCP DALAM MENGUBAH DIALOG MENJADI KARANGAN NARASI PADA MAHASISWA SEMESTER III PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ASING FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

0 2 70

KEMAMPUAN MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS SEMESTER VIII JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ASING FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG DALAM MEMAHAMI PERIFRASIS BAHASA PRANCIS.

0 1 86

Kemampuan Mahasiswa Semester VIII Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis.

0 0 1

Kemampuan Mahasiswa Semester IV Jurusan Bahasa dan Sastra Asing Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis dalam menggunakan Les Pronoms Personnels.

0 0 1

Kemampuan Mahasiswa Semester III Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis dalam Menentukan Nomina dan Fungsi Nomina dalam Kalimat Bahasa Prancis pada Dongeng.

0 0 1