3.6.2 Reliabilitas
3.6.2.1 Reliabilitas tes isian singkat
Untuk menguji reliabilitas instrument yang digunakan dalam penelitian ini digunakan rumus KR-20 karena penskoran dalam tes ini menggunakan penskoran
1 – 0. Rumusnya yaitu, sebagai berikut:
Keterangan :
r
11
= reliabilitas instrumen K
= banyaknya butir pertanyaan V
t
= varians total p
= proporsi subjek yang menjawab betul pada sesuatu butir proporsi subjek yang mendapat skor 1
p = banyaknya
subjek yang skornya 1 N
q = proporsi subjek yang mendapat skor 0
q = 1-p
Tabel 3.2. Hasil Tes Uji Instrumen Isian Singkat Nama
Skor Nilai
Dina 1
20 Erni
5 100
Atik 5
100 Heri
1 20
Tea 2
40
Jumlah 14
280
Vt pq
Vt K
K r
1
11
Perhitungan dengan rumus K-R.20 menghasilkan = 0,89, sedangkan
untuk N=5 adalah 0,878. Hal ini berarti bahwa lebih besar dari
0,890,878. Dengan demikian, soal yang diujicobakan dinyatakan reliabel.
3.6.2.2 Reliabilitas tes menggabungkan 2 kalimat dan tes membuat kalimat
Untuk menguji keterandalan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini digunakan rumus Alpha karena penskoran dalam tes menggabungkan 2
kalimat menggunakan rentang 0 – 2 dan tes membuat kalimat menggunakan
rentang 0 - 3. Rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya merupakan rentangan bukan skor 1 dan 0 Arikunto 2006 :196. Tes
diujikan satu kali pada mahasiswa. Rumusnya yaitu, sebagai berikut:
Keterangan : r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal Σσ
b 2
= jumlah varians butir σ
1 2
= varians total Arikunto 2006 : 196
Tabel 3.3. Hasil Tes Uji Instrumen Menggabungkan 2 Kalimat dan Membuat
Kalimat
Nama Skor
Nilai
Dina 11
220 Erni
33 660
Atik 18,5
370
1 1
2 2
1 1 t
b
k k
r
Heri 37
740 Tea
4,4 90
Jumlah 104
2080
Perhitungan dengan rumus alpha menghasilkan = 0,90, sedangkan
untuk N=5 adalah 0,878. Hal ini berarti bahwa lebih besar dari
0,900,878. Dengan demikian, soal yang diujicobakan dinyatakan reliabel.
3.7 Sistem Penilaian