70
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 RANCANGAN PENELITIAN
Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan untuk memperbaiki
kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa menjadi meningkat. Wardhani dan Wihardit, 2010:1.4
Menurut Arikunto 2008:16 ada beberapa ahli yang mengemukakan model penelitian tindakan dengan bagan yang berbeda, namun secara garis besar terdapat
empat tahapan yang lazim dilalui, yaitu 1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 pengamatan, dan 4 refleksi. Berikut adalah bagan alur penelitian tindakan kelas.
Bagan 3.1 Alur Penelitian Tindakan Kelas
3.1.1 Perencanaan
Perencanaan merupakan tindakan apa yang akan dilakukan untuk memper- baiki, meningkatkan, atau mengubah perilaku dan sikap sebagai solusi Mahmud,
PERENCANAAN
PERENCANAAN PELAKSANAAN
PELAKSANAAN PENGAMATAN
PENGAMATAN REFLEKSI
REFLEKSI SIKLUS I
SIKLUS II
?
Arikunto, 2008:16
2011:220. Tahapan ini berupa menyusun rancangan tindakan yang menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan
tersebut dilakukan. Pada tahap ini peneliti menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diamati kemudian membuat sebuah
instrumen pengamatan untuk merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung Arikunto, 2008:17.
Tahap perencanaan ini, peneliti membuat perencanaan sebagai berikut: 1.
Menelaah Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, materi pembelajaran serta menentukan indikator dalam pembelajaran IPA bersama kolaborator.
2. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan skenario
pembelajaran IPA sesuai dengan indikator yang telah diterapkan melalui model Somatic Auditory Visualization Intellectually berbantuan Mind Mapping.
3. Menyiapkan sumber belajar dan media yang dibutuhkan dalam pembelajaran.
4. Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis dan lembar kerja siswa.
5. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru dan
aktivitas siswa, lembar catatan lapangan, dan lembar wawancara.
3.1.2 Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan merupakan apa yang dilakukan guru atau peneliti sebagai upaya perbaikan, peningkatan, atau perubahan yang diinginkan Mahmud, 2011:
220. Tahap ini merupakan implementasi atau penerapan yang telah ditetapkan dalam tahap perencanaan. Arikunto 2010:126 menyatakan bahwa selama
melaksanakan tindakan, guru sebagai pelaksana intervensi tindakan mengacu pada program yang telah dipersiapkan dan disepakati bersama dengan teman sejawat.
Penelitian ini dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat sebelumnya yakni melaksanakan pembelajaran IPA melalui model Somatic
Auditory Visualization Intellectually berbantuan Mind Mapping. Pelaksanaan tindakan ini dilaksanakan dalam dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari dua
pertemuan. Siklus pertama dilaksanakan dengan model Somatic Auditory Visualization Intellectually berbantuan Mind Mapping. Siklus selanjutnya
dilaksanakan untuk memperbaiki segala sesuatu yang belum baik pada siklus sebelumnya.
3.1.3 Pengamatan