Tipe-tipe Hasil Belajar Kajian Tentang Hasil Belajar

2.1.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya, tetapi dapat digolongkan menjadi dua golongan saja, yaitu faktor intern dan ekstern. Faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang ada didalam individu. 1 Faktor-faktor intern. a Faktor jasmaniah meliputi faktor kesehatan, cacat tubuh. b Faktor psikologis meliputi intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kesiapan. c Faktor kelelahan. 2 Faktor-faktor ekstern. a Faktor keluarga meliputi cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, latar belakang kebudayaan. b Faktor sekolah meliputi model pembelajaran, kurikulum, relasi guru dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran diatas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, tugas rumah. c Faktor masyarakat meliputi kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat Slameto, 2010: 54-71.

2.1.4 Tipe-tipe Hasil Belajar

Hasil belajar secara menyeluruh harus mencerminkan tujuan pendidikan. Benjamin S. Bloom dalam bukunya Sudjana 2009:49-54 berpendapat bahwa “tujuan pendidikan yang hendak dicapai dapat digolongkan menjadi tiga bidang atau ranah, yakni 1 bidang kognitif, 2 bidang efektif, dan 3 bidang psikomotor ”, yang dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Tipe hasil belajar bidang kognitif meliputi : a Tipe hasil belajar pengetahuan hafalan knowledge Termasuk dalam pengetahuan hafalan ini adalah pengetahuan yang sifatnya faktual dan pengetahuan mengenai hal-hal yang perlu di ingat kembali seperti batas peristilahan, pasal, hukum, bab, ayat, rumus dan lain-lain. b Tipe hasil belajar pemahaman comprehension Ada tiga pemahaman yang berlaku umum yaitu: 1. Pemahaman terjemahan, yakni kesanggupan memahami makna yang terkandung di dalamnya. Misalnya memahami kalimat bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia, pengertian Bhineka Tunggal Ika dan lain-lain. 2. Pemahaman penafsiran misalnya, memahami grafik, menghubungkan dua konsep yang berbeda dan lain-lain. 3. Pemahaman ekstrapolasi yakni kesanggupan melihat di bilik yang tertulis, tersirat, meramalkan sesuatu atau memperluas wawasan. b. Tipe hasil belajar penerapan aplikasi Aplikasi adalah kesanggupan menerapkan dan mengabstrakkan suatu konsep, ide, rumus dan hukum dalam situasi baru, misalnya memecahkan persoalan dengan rumus tertentu, menerapkan suatu dalit atau hukum dalam suatu persoalan, jadi dalam aplikasi harus ada konsep, teori hukum dan rumus. c. Tipe hasil belajar analisis Analisis adalah kemampuan untuk mengurangi suatu integritas kesatuan yang utuh menjadi unsur-unsur atau bagian yang lebih kecil dan mempunyai arti. d. Tipe hasil belajar sintesis Sintesis adalah kesanggupan menyatukan unsur atau bagian menjadi satu integritas. e. Tipe hasil belajar evaluasi Evaluasi adalah kesanggupan memberikan keputusan tentang nilai suatu berdasar pada kemampuan yang dimilikinya dan kriteria yang dipakainya. f. Tipe hasil belajar bidang efektif Bidang efektif berkenaan dengan sikap dan nilai. Ada beberapa tingkatan bidang efektif yaitu : a Receiving atau Attending adalah semacam kepekaan dalam menerima rangsangan stimulasi dari luar yang datang pada siswa, baik demi bentuk masalah situasi atau gejala. b Responding atau jawaban adalah reaksi yang diberikan seseorang terhadap stimulasi yang datang dari luar. c Valuing atau penilaian adalah berkenaan dengan nilai dan kepercayaan terhadap gejala atau stimulasi. d Organizing atau organisasi yakni pengembangan nilai ke dalam satu sistem organisasi, termasuk menentukan hubungan satu nilai dengan nilai yang lain, kemantapan dan prioritas nilai yang telah dimiliki. e Karakteristik nilai atau internalisasi nilai adalah keterpaduan dari sistem nilai yang telah dimiliki seseorang yang mempengaruhi pola kepribadian dan tingkah lakunya. g. Tipe hasil belajar Psikomotor Hasil belajar bidang psikomotor tampak dalam bentuk keterampilan skill dan kemampuan bertindak individu. Ada enam tingkatan ketrampilan yaitu: a Gerakan reflek b Ketrampilan pada gerakan-gerakan dasar c Kemampuan berseptual termasuk di dalamnya membedakan visual membedakan auditif, motorik dan lain-lain. d Kemampuan di bidang fisik, misalnya kekuasaan, keharmonisan, ketetapan dan lain-lain. e Gerakan-gerakan skill mulai dari keterampilan sederhana sampai pada keterampilan yang komplek. f Kemampuan seperti gerakan ekspresif, interprestasi dan sebagainya.

2.2 Kajian Tentang Model Pembelajaran

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM MELAKUKAN SURAT MENYURAT DENGAN METODE DRILL SISWA KELAS XI AP SMK TAMAN SISWA KUDUS

0 4 113

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 REMBANG, PURBALINGGA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

0 16 229

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MEMELIHARA PERALATAN KANTOR MELALUI JIGSAW PADA SISWA KELAS X AP 1 SMK WIDYA PRAJA UNGARAN

0 13 162

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KEARSIPAN SISWA KELAS X AP SMK SWASTA PAB 2 HELVETIA T.P 2014/2015.

0 2 31

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PENDAPATAN ORANGTUA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KEARSIPAN KELAS X-AP SMK SWASTA SILOAM 2 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN.

0 2 25

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE TEHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS X AP SMK BM RAKSANA MEDAN T.A 2012/2013.

1 12 29

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KELAS X AP SMK BUKIT CAHAYA SIDIKALANG T.A 2011/2012.

0 1 24

(ABSTRAK) PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA UNTUK KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN SURAT MENYURAT MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENTS TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK WIDYA PRAJA UNGARAN.

0 0 2

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI PADA SISWA KELAS X AP 1 SMK NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 1 19

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR DASAR – DASAR KELISTRIKAN SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 PUNDONG.

1 9 227