18
memberikan stimulus yang mungkin berupa pertanyaan, latihan, tugas-tugas, mengamati dan mengkaji respon siswa, memberikan penguatan positif
maupun negatif, memberikan stimulus baru, dan persepsi siswa. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran yaitu usaha pengajar
membentuk tingkah laku yang diinginkan dengan menyediakan lingkungan stimulus. Stimulus dan respon muncul apabila ada latihan dan setiap latihan yang
berhasil harus diberi hadiah atau reinforcement penguatan. Pengajar dapat memotivasi pembelajar dengan memanfaatkan media sebagai stimulus sehingga
minat dan perhatian belajar dapat meningkat dan hasil belajar yang diharapkan dapat optimal. Respon ini dapat mengarah yang positif tanpa adanya gangguan. Kalau
ternyata berlangsungnya pesan tersebut mendapat gangguan maka pengajar sebagai fasilitator harus mencari gangguan yang menghambat atau dengan memilih media
yang dapat memperlancar jalannya pembelajaran. Menurut Hartley dan Davies dalam Sugandi 2006:10 pembelajaran yang
dapat menimbulkan proses belajar dengan baik apabila pembelajar berpartisipasi secara aktif, materi disusun dalam bentuk unit-unit kecil dan diorganisir secara
sistematis dan logis, dan tiap respon pembelajar diberi balikan dan disertai penguatan.
2.3 Hasil Belajar
2.3.1 Pengertian Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan uraian untuk menjawab pertanyaan “apa yang harus digali, dipahami, dan dikerjakan siswa?”, menurut Sugandi 2006:63. Hasil belajar
merefleksikan keleluasaan, kedalaman, dan kompleksitas secara bergradasi dan
19
digambarkan secara jelas serta dapat diukur dengan teknik-teknik penilaian tertantu. Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah
mengalami aktivitas belajar Anni,2006:5. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar.
Jadi, kesimpulannya hasil belajar adalah perubahan perilaku pembelajar setelah pembelajar paham akan materi yang telah dipelajari, digali, dikerjakan dan
sudah terukur dengan penilaian setelah siswa mengalami apa yang dinamakan dengan aktivitas belajar
2.3.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat digolongkan menjadi dua faktor yaitu faktor intern dan ekstern Slameto,2010:54. Faktor intern adalah
faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar , meliputi faktor jasmani, psikologis dan kelelahan. Faktor jasmani terdiri dari kesehatan yaitu proses belajar
seseorang akan terganggu jika kesehatan seseorang terganggu. Faktor psikologis terdiri dari intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan.
Faktor ekstern meliputi faktor keluarga, sekolah, dan masyarakat. Faktor keluarga trdiri dari cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah,
keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan. Faktor sekolah terdiri dari metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa,
disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung dan metode belajar. Faktor masyarakat terdiri dari kegiatan siswa
dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, dan bentuk kehidupan.
20
Jadi, dari pernyataan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil belajar merupakan perubahan perilaku siswa setelah melakukan aktivitas belajar, dalam
penelitian ini adalah hasil belajar stenografi bahasa Indonesia.
2.4 Model Pembelajaran