Konsep Pemasaran TINJAUAN PUSTAKA

Menurut Budiman dan Sarawati 2006, sifat dan ketahanan buah stroberi untuk masing-masing varietas berbeda-beda. Kondisi ini mengakibatkan buah stroberi yang dipanen, baik waktu maupun tingkat kesegaran dan kekerasan buah tidak sama. Oleh karena itu, perlakuan yang diberikan untuk setiap varietas dapat berbeda. Tabel 3. Sifat dan Ketahanan Buah Stroberi pada Varietas yang Beredar di Indonesia Varietas Musim Ukuran Buah Rasa Kesegaran Buah Kekerasan Buah Camarosa Early season Besar Baik Baik Sangat keras Chandler Early mid season Medium besar Baik Baik Keras Earlibrite Early season Besar Baik Kurang baik Medium Oso grande Early season Besar Baik Baik Keras Strawberry festival Early mid season Besar Sangat baik - Sangat keras Sweet charlie Early season Besar Baik Baik Keras Sumber : Budiman dan Saraswati, 2006 Keterangan : Early season = berbuah pada awal tahun Early mid season = berbuah pada pertengahan tahun

2.2 Konsep Pemasaran

Menurut Kotler 2005, pemasaran merupakan proses sosial yang dengan proses itu individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan pihak lain. Menurut Swastha 2000, pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan produk, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Dengan demikian pemasaran adalah salah satu fungsi bisnis manajemen perusahaan yang langsung menghasilkan penerimaan bagi perusahaan melalui proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran penetapan harga, promosi, serta penyaluran barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang dapat memenuhi keinginan konsumen. Menurut Kotler 2005, konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai sasaran organisasi adalah perusahaan harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sasaran yang terpilih. Sedangkan menurut Swastha 2000, bagian pemasaran mempunyai peranan aktif sejak dimulainya proses produksi semua kegiatan perusahaan untuk menghasilkan dan menjual barang yang didasarkan pada masalah pemasaran, sehingga secara definitif dapat dikatakan bahwa konsep pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan. Konsep pemasaran berdiri diatas empat pilar yaitu pasar sasaran, kebutuhan pelanggan, pemasaran terintegrasi, dan kemampuan menghasilkan laba. Konsep pemasaran mempunyai perspektif dari luar ke dalam dimana konsep ini dimulai dari pasar yang didefinisikan dengan baik, berfokus pada kebutuhan pelanggan, mengkoordinasikan semua aktivitas yang akan mempengaruhi pelanggan, dan menghasilkan laba dengan memuaskan pelanggan. Hal ini terlihat pada gambar berikut. Gambar 1. Konsep Pemasaran Sumber : Kotler 2005 Konsep Pemasaran Perusahaan Menurut Assauri 2002, konsep pemasaran perusahaan menekankan orientasi pada kebutuhan dan keinginan konsumen yang didukung oleh kegiatan pemasaran yang terpadu, yang ditujukan untuk menciptakan kepuasan pelanggan sebagai kunci untuk keberhasilan mencapai tujuan perusahaan. Penggunaan konsep pemasaran perusahaan dalam rangka usaha untuk memberikan pelayanan kebutuhan dan keinginan konsumen secara memuaskan sehingga tujuan perusahaan jangka panjang perusahaan dapat tercapai. Pendekatan yang digunakan dalam pemasaran perusahaan adalah meneliti terlebih dahulu kebutuhan atau keinginan konsumen yang diikuti dengan usaha untuk memenuhi kebutuhan dan keniginan tersebut melalui kegiatan pemasaran terpadu. Assauri, 2002 Konsep Pemasaran Produk Menurut Assauri 2002, konsep pemasaran produk menekankan orientasi pada produk yang dihasilkan untuk dijual yang didukung dengan kegiatan penjualan dan promosi, sehingga tujuan perusahaan jangka pendek dapat tercapai melalui pencapaian target penjualan. Penggunaan konsep pemasaran produk Pasar Kebutuhan Pemasaran Laba melalui sasaran pelanggan terintegrasi kepuasan pelanggan dalam rangka usaha untuk mencapai tujuan perusahaan melalui peningkatan program penjualan untuk pencapaian target penjualan. Pendekatan yang digunakan dalam konsep pemasaran produk menawarkan berbagai produk yang telah tersedia dengan mencoba secara gigih meyakinkan dan mengugah calon pembeli agar bersedia membeli produk yang ditawarkan melalui kegiatan penjualan dan promosi yang gencar Assauri, 2002.

2.3 Strategi Pemasaran