Identifikasi Masalah Fokus Penelitian Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Pembatasan Istilah

7 jam sekolah untuk memberikan bimbingan membaca. Namun, bimbingan membaca ini tidak rutin dilakukan oleh guru dikarenakan kesibukan guru. Sehingga layanan bimbingan belajar bagi anak dirasa belum optimal. Anak retardasi mental memiliki keterbatasan dalam belajar karena kapasitas tingkat kecerdasan yang di bawah rata-rata anak normal. Sehingga perlu adanya bimbingan dalam pembelajaran yang menyesuaikan dengan kemampuan maupun keterbatasan anak retardasi mental. Berdasarkan uraian masalah tersebut, peneliti tertarik untuk mengetahui lebih jauh bagaimana layanan bimbingan belajar yang diberikan guru kepada anak retardasi mental di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat diidentifikasikan permasalahan sebagai berikut: 1. SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang bukan sekolah inklusi yang tidak memiliki GPK sehingga belum adanya pendidikan khusus. 2. Belum adanya penanganan secara sistematis terhadap anak dengan keterbatasan intelektual. 3. Terkendala keterbatasan pengetahuan guru tentang anak dengan keterbatasan intelektual sehingga belum adanya pembelajaran secara individual. 4. Layanan bimbingan belajar oleh guru kelas terhadap anak retardasi mental di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang belum optimal. 8

C. Fokus Penelitian

Berdasarkan uraian identifikasi masalah di atas, maka penelitian ini difokuskan pada layanan bimbingan belajar bagi anak retardasi mental kelas IV di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan fokus penelitian tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana layanan bimbingan belajar bagi anak retardasi mental kelas IV di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui layanan bimbingan belajar bagi anak retardasi mental kelas IV di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang. F. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk berbagai pihak, diantaranya: 1. Guru Bagi guru yang bertugas sebagai pendidik, hasil penelitian ini dapat dijadikan informasi mengenai layanan bimbingan belajar bagi anak retardasi mental kelas IV di SD Negeri Kalinegoro 6 Kabupaten Magelang. 2. Kepala Sekolah Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi kepala sekolah dalam memberikan fasilitas layanan pendidikan di sekolah yang sesuai bagi anak dengan keterbatasan intelektual. 9

G. Pembatasan Istilah

Layanan bimbingan belajar adalah layanan bimbingan belajar yang diberikan oleh guru berupa proses pemberian bantuan bagi siswa yang memiliki masalah belajar. Anak retardasi mental adalah anak dengan tingkat fungsi intelektual yang berada di bawah rata-rata sebagaimana diukur dalam tes intelegensi secara individu. 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA