BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sagu
Pati adalah satu jenis polisakarida yang amat luas tersebar di alam. Pati ini disimpan sebagai cadangan makanan bagi tumbuhan di dalam biji buah padi,
jagung, didalam umbi ubi kayu, ubi jalar, garut dan pada batang sagu, aren. Tanaman sagu termasuk dalam keluarga Palmae dari genus Metroxylon. Potensi
tanaman sagu di Indonesia sangat besar, khususnya di wilayah Indonesia bagian timur. Tanaman sagu terutama terdapat di Irian Jaya 980.000 ha, Maluku 30.000
ha, Sulawei Selatan 30.000 ha, dan Riau 32.000 ha. Penggunaan sagu sejauh ini untuk bahan tradisional atau campuran tepung terigu
dalam pembuatan kue yang umumnya diproduksi dalam skala industri kecil. Kandungan pati yang cukup tinggi dari tepung sagu memungkinkan sagu
dipergunakan sebagai: a.
Bahan baku untuk produksi glukosa b.
Bahan baku high fructose syrup, sorbitol dan lain-lain c.
Bahan baku industri alkohol d.
Bahan baku industri tekstil e.
Bahan baku industri lem untuk plywood Sagu kering yang ada dipasaran, pada umumnya dengan kandungan sagu yaitu
pati diatas 80 syarat mutu tepung sagu menurut SII. 0231-79 adalah kadar pati minimum 80, serat kasar maksimum 0,5, abu maksimum 1,5, air maksimum
14 dan tidak mengandung logam berbahaya. Pemakaian glukosa dalam negeri, peningkatannya tiap tahun rata-rata sebesar 7,7 Jurnal Teknik Kimia Indonesia
Vol.3, Agustus 2004. Komposisi bahan baku dimana kandubgan patinya sebanyak 84,7 memungkinkan
digunakan sebagai bahan baku pembuatan glukosa monohidrat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Komponen Makronutrien Pati Sagu
Komponen Jumlah
Pati Air
Protein Lemak
Impuritis 84,7
14 0,7
0,2 0,4
Sumber : Direktorat Gizi, Departemen Kesehatan R.I 1981
2.2 Gula – Gula Karbohidrat
Karbohidrat merupakan senyawa karbon, hydrogen dan oksigen yang banyak terdapat di alam yang mempunyai rumus empiris CH
2
O. Kabohidrat merupakan sumber energi yang paling utama dalam tubuh makhluk hidup. Disamping sebagai
sumber energi bagi makhluk hidup, karbohidrat memiliki kegunaan yang luas dalam bidang industi, misalnya industri kertas, industi fermentasi, industri makanan dan
minuman dan sebagainya. Pada umumnya gula karbohidrat terbagi dalam tiga kelompok :
a. Monosakarida
b. Disakarida
c. Polisakarida
2.3 Glukosa