Sebagai regeneran digunakan NaOH dimana pemakaiannya sebanyak 3,5 lb H
2
SO
4
ft
3
untuk setiap regenerasi Nalco, 1998 Kebutuhan NaOH
= sin
tan re
kapasitas regenerasi
kapasitas x
mua total
=
3 3
12 5
, 3
5222 ,
ft kg
ft lb
x hari
kg
= 0,1523 lbhari = 0,0690 kghari = 1,656 kgjam
7.2.5 Deaerasi
Deaerasi adalah proses pembebasan air umpan ketel dari kandungan gas – gas seperti oksigen dan karbondioksida. Deaerasi berfungsi untuk memanaskan air yang
keluar dari alat penukar ion ion exchanger sebelum dikirm sebagai umpan ketel. Air hasil demineralisasi dikumpulkan pada tangki air umpan ketel sebelum
dipompakan ke deaerator. Pada deaerator, air dipanaskan hingga 90 C, sehingga gas
– gas yang terlarut dalam air seperti O
2
dan CO
2
dapat dihilangkan sebab gas CO
2
dapat besifat korosif. Pemanasan ini juga berfungi untuk mencegah perbedaan suhu yang besar antara air umpan dengan suhu didalam ketel sehingga beban ketel dapat
dikurangi.
7.3 Kebutuhan Bahan Kimia
Kebutuhan bahan kimia adalah sebagai berikut :
Al
2
SO
4 3
= 24,3128 kgjam
Na
2
CO
3
= 12,1564 kgjam
Kaporit = 0,2466 kgjam
H
2
SO
4
= 0,9696 kgjam
NaOH = 1,656 kgjam
7.4 Kebutuhan Listrik
Perkiraan kebutuhan listrik untuk pabrik diperkirakan sebagai berikut : Tabel 7.3 Perincian kebutuhan listrik pada unit proses
No Nama Alat
Jumlah Alat Daya Motor hp
yang digunakan
1 Mixer 1
0,3816
Universitas Sumatera Utara
2 Reaktor Hidrolisa
1 0,2287
3 Reaktor Neutralizer
1 0,3263
4 Tangki Decolorizing
1 0,6177
5 Dryer 1
4 6 Screw
Conveyer 4
6,76 7 Pompa
HCl 1
14 8 Pompa
Mixer 1
14 9 Pompa
Cooler 1
14 10
Pompa Filter Press01 1
14 11
Pompa Reaktor Neutralizer 1
14 12 Pompa
Dekanter 1
14 13 Pompa
NaOH 1
14 14
Pompa Tangki Decolorizing 1
14 15 Pompa
Evaporator 1
14 Total 14,5643
Tabel 7.4 Perincian kebutuhan listrik pada unit utilitas
No Nama Alat
Jumlah Alat Daya Motor hp
yang digunakan
1 Pompa air sungai
1 18
2 Pompa clarifier
1 18
3 Tangki pelarutan alum
1 120
4 Pompa larutan alum
1 120
5 Tangki Na
2
CO
3
1 120
6 Pompa sand filter
1 120
7 Clarifier 1
0,5629 8 Pompa
menara air
1 14
9 Menara pendingin
1 8
10 Tangki pelarutan H
2
SO
4
1 120
11 Pompa H
2
SO
4
1 120
12 Tangki pelarutan NaOH
1 120
Universitas Sumatera Utara
13 Pompa larutan NaOH
1 120
14 Pompa deaerator
1 116
15 Pompa boiler
1 116
16 Boiler 1
119,245 17 Pompa
kaporit 1
120 18
Pompa air proses 1
116 19
Pompa dari menara pendingin 1
120 Total 131,3954
Jumlah keseluruhan kebutuhan listrik untuk pabrik dapat dilihat pada tabel 7.4 berikut :
Tabel 7.4 Perincian kebutuhan listrik untuk pabrik
No Pemakaian Jumlah
hp
1 Unit proses
14,5643 2 Unit
utilitas 131,3954
3 Ruang control dan laboratorium
20 4 Bengkel
30 5 Penerangan
dan perkantoran
20 Total 215,9588
Total kebutuhan listrik : = 215,9588 hp x 0,7457 kWhp
= 161,0404
kW Kebutuhan listrik pada pabrik ini dipasokoleh PLN Perusahaan Listrik
Naional.Untukmenganisipasi adanya pemadaman,maka dipersiapkan generator dengan memperhitungkan daya untuk kebutuhan poses, utilitas, dan ruaang control.
Efisiensi generator 80 Daya aktual
= 8
, 161,0404
= 201,3005 kW Disediakan generator 2 unit diesel AC 300 kW, 220 – 240 Volt, 50 Hz, Tipe 3 fase,
bahan bakar solar.
Universitas Sumatera Utara
7.5 Kebutuhan Bahan Bakar