Pengujian Struktural Model Awal

118 Consumer Behavior , masing-masing sebesar 0,270 CR 1,721 yang berarti kecil besar dari angka standar signifikansi pada alfa 5 yakni sebesar 1,96. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa jika Benevolence meningkat maka Consumer Behavior juga akan meningkat asumsi factor lainnya tetap.

g. Hipotesis 7 antara Integrity dan Consumer Behavior

Hipotesis 7 menduga bahwa Integrity berpengaruh signifikan dan positif terhadap tingkat Consumer Behavior H7. Adapun hubungan yang terjadi adalah tidak signifikan dan positif antara Integrity dengan tingkat Consumer Behavior, masing-masing sebesar 0,230 CR 1,492 yang berarti lebih kecil dari angka standar signifikansi pada alfa 5 yakni sebesar 1,96. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa jika Integrity meningkat maka Consumer Behavior juga akan meningkat asumsi factor lainnya tetap. Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel yang memiliki pengaruh langsung terhadap variabel trust dan terdapat empat variabel yang berpengaruh langsung terhadap variabel consumer behaviour. Hasil pengukuran menunjukan bahwa variabel yang memiliki pengaruh langsung terbesar terhadap variabel trust adalah variabel benevolence, yaitu sebesar 0,346 dan variabel yang memiliki pengaruh langsung terbesar terhadap variabel consumer behaviour adalah variabel ability , yaitu sebesar 0,596. 119

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka penelitian ini dapat diambil kesimpulan yaitu sebagai berikut : 1. Hasil penelitian mengenai berapa besar pengaruh kemampuan ability, kebajikan benevolence dan integritas integrity terhadap kepercayaan trust konsumen yang membeli secara online yaitu, menunjukan bahwa kemampuan ability berpengaruh signifikan dan positif terhadap tingkat kepercayaan trust. Kebajikan benevolence berpengaruh signifikan dan positif terhadap tingkat kepercayaan trust. Integritas integrity berpengaruh signifikan dan positif terhadap kepercayaan trust konsumen yang membeli barang secara online. 2. Dari hasil analisis penelitian, pengaruh antara kemampuan ability terhadap perilaku konsumen consumer behaviour menunjukan bahwa kemampuan ability berpengaruh signifikan dan positif terhadap tingkat perilaku konsumen consumer behavior. Kebajikan benevolence berpengaruh tidak signifikan dan positif terhadap tingkat perilaku konsumen Consumer Behaviour . Integritas Integrity berpengaruh tidak signifikan dan positif terhadap tingkat perilaku konsumen Consumer Behaviour yang melakukan pembelian barang secara online. 120 3. Dari hasil penelitian yang telah dijelaskan menunjukan bahwa kepercayaan trust berpengaruh signifikan dan negatif terhadap tingkat perilaku konsumen Consumer Behaviour dalam melakukan pembelian barang secara online.

2. Implikasi

Dari hasil kesimpulan penelitian diharapkan dapat memberikan implikasi kepada beberapa pihak, yaitu : 1. Bagi perusahaan, penelitian ini dapat dijadikan referensi bahwa kepercayaan trust terhadap konsumen yang melakukan pembelian secara online sangat penting. Dengan demikian akan dipilih strategi yang tepat untuk meningkatkan kepercayaan konsumen sehingga transaksi jual beli secara online akan dapat lebih berkembang ke depannya. Selain itu, perusahaan harus tetap bertanggung jawab serta memberikan kenyamanan dan kepuasan kepada pelanggan dalam melakukan transaksi. 2. Bagi peneliti, penelitian ini dapat menjadi masukan dan pengembangan ilmu pengetahuan khususnya mengenai dimensi kepercayaan trust dan perilaku konsumen dan dapat digunakan untuk menambah literature dalam penelitian yang akan datang.