Ruang Lingkup Penelitian Metode Penentuan Sample

64 6. Model struktur korelasi correlation structure models, yang mana model tersebut menghipotesiskan bahwa matrix korelasi mempunyai bentuk tertentu. Contoh klasik adalah hipotesis yang menyebutkan bahwa matrix korelasi mempunyai struktur circumplex b Kriteria Goodness of Fit Tujuan utama dari analisis SEM adalah menguji fit suatu model yaitu kesesuaian model teoritik dengan data empiris. Kriteria Goodness of Fit sebagai berikut: Tabel 3.3. Kriteria Goodness of Fit Kriteria Indek Ukuran Nilai Acuan Kai kuadrat 2 Sekecil mungkin p-value 0,05 CMINdf 2,00 RMSEA 0,08 GFI Mendekati I AGFI Mendekati I TLI Mendekati I CFI Mendekati I Sumber : Tony Wijaya, Analisis SEM menggunakan AMOS 2009 65 Penjelasan dari masing-masing kriteria Goodness of Fit tersebut sebagai berikut: 1. X 2 Chi Square Statistic dan probabilitas Alat uji fundamental untuk mengukur overall fit adalah likelihood ratio chi square statistic . Model dikategorikan baik jika mempunyai chi square = 0 berarti tidak ada perbedaan. Tingkat signifikan penerimaan yang direkomendasikan adalah apabila p 0.05 yang berarti matriks input sebenarnya dengan matriks input yang diprediksi tidak berbeda secara statistik. 2. CMINDF Normed Chi Square CMINDF adalah ukuran yang diperoleh dari nilai chi-square dibagi dengan degree of freedom. Nilai yang direkomendasikan untuk menerima kesesuaian sebuah model adalah niali CMINDF yang lebih kecil atau sama dengan 2,00 3. RMSEA Root Mean Square Error of Approximation Nilai RMSEA menunjukkan goodness of fit yang diharapkan bila model diestimasikan dalam populasi. Nilai RMSEA yang lebih kecil atau sama dengan 0,08 merupakan indeks untuk dapat diterimanya model yang menunjukkan sebuah close fit dari model itu didasarkan degree of freedom. RMSEA merupakan indeks pengukuran yang tidak dipengaruhi oleh besarnya sempel sehingga biasanya indeks ini digunakan untuk mengukur fit model pada jumlah sampel besar. 4. GFI Goodness of Fit Index