54
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Pengisolasian Bakteri
Dalam penelitian ini, lebih dari 200 koloni yang berhasil diisolasi dari LCPKS yang berasal dari keluaran kolam deoling dan RANUT. Bakteri tersebut kemudian
diseleksi berdasarkan morfologi bentuk, permukaan, warna, sifat karakteristik, uji biokimia, penggunaan sitrat, dan produksi asam semua karakterisasi bernilai positif
seperti tertuang pada tabel dibawah ini.
24 isolat yang dianggap mewakili koloni diseleksi kembali untuk mengetahui kemampuannya dalam mengakumulasikan PHA dengan pewarnaan gram,
pengamatan morfologi, uji biokimia, pewarnaan Sudan Black B untuk mengetahui
Tabel 4.1. Karakterisitik morfologi dan biokimia isolat terpilih. Morfologi
Permukan sel Pergerakan
Bentuk sel Pigment
Perwarnaan gram Capsul
Karakteristik kultural
Koloni Tumbuh pada nutrient agar
Tumbuh pada media KCN Tumbuh pada media toluene 10
Tumbuh pada media Endo agar Tumbuh pada media Cetrimide
agar Tumbuh pada NaCl 5
Uji biokimia
Produksi urease Produksi katalase
Pembentukan indol Metil-Red
Voges-Proskauer Reduksi Nitrat
Dekarboksilasi asam amino Penggunaan karbohidrat secara
oksidasifermentasi
Penggunaan dari
Sitrat
Produksi asam dari
Glukosa Laktosa
Sukrosa D-Mannitol
Universitas Sumatera Utara
55 ada tidaknya sel lipid dengan ditandai penyerapan warna oleh sel dalam
mikroskopiknya terlihat sebagai bentuk kapsul Das dkk, 2005; Toshiakifukui dkk, 1998.
Dengan mempelajari karakteristik dan kemampuannya hidup dalam media spesifik Endo agar, Cetrimide agar, Nutrient agar dengan Toluen 10, morfologi dan
biokimia selanjutnya ditentukan berdasarkan Bergey’s manual of determinative bacteriology Holt dkk, 2000 dari 7 isolat tersebut dapat diklasifikasikan jenis
bakteri yang diperoleh, 2 diantaranya merupakan Escherichia coli, 2 Pseudomonas aeruginosa dan 3 Pseudomonas putida.
Gambar 4.2. L
4 5
5
, L
1 2
6
E-coli ; L
1 2
1
, L
1 3
1
Pseudomonas aeruginosa; L
1 4
11
, L
3 3
2
, L
2 1
3
Pseudomonas putida
Gambar 4.1. Salah satu isolat dari 24 isolat yang berhasil diseleksi dan dimurnikan dalam media nutrient agar
Universitas Sumatera Utara
56 Granula-granula lipid dari isolat bakteri yang berpotensi dalam membentuk PHA
diamati dan didapati dari 24 isolat, terseleksi 7 isolat lipid-positif potensial. Untuk mengetahui kemampuannya dalam mengakumulasikan PHA dibiakkan pada media
sintetik dengan 1,5 g ekstrak sapi, 2,5 g pepton, 0,5 g yeast ekstrak, dan 1 g glukosa dilarutkan dalam 500 ml aquadest dan disterilisasi pada suhu 121
C.
4.2 Penyeleksian Bakteri 4.2.1 Kemampuan Isolat Terpilih dalam menghasilkan PHA pada Media