Tahap Penyiapan Sumber Daya Manusia

27 Pedoman Umum No. Kegiatan Strategi • Pola 30 JP 1 JP 60 Menit selama 3 hari untuk setiap workshop • Peserta: Tim Pengembang Perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional • Hasil: Perangkat untuk Penyegaran NSPengampu dan Penyegaran INMentor • Dilaksanakan oleh Ditjen GTK • Output: perangkat untuk Penyegaran NSPengampu dan INMentor • Tempat: PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran. 2. Penyamaan Persepsi Strategi Penyegaran Pembekalan Narasumber NasionalPengampu dan Instruktur NasionalMentor • Pola 30 JP 1 JP 45 Menit • Fasilitator: Tim Pengembang Perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional • Peserta: pengembang modul yang akan menjadi fasilitator pada penyegaran narasumberpengampu sesuai kebutuhan; perwakilan dari setiap UPT. • Dilaksanakan oleh Ditjen GTK danatau oleh masing-masing PPPPTKLPPPTK KPTK sesuai dengan mapel masing-masing. • Output: Tersedianya fasilitator untuk kegiatan penyegaran pembekalan narasumber nasionalpengampu; tersedia nya widyaiswara yang mampu mensosialisasikan perangkat untuk penyegaranpembekalan NSPengampu dan INMentor tahun 2017 di tingkat UPT • Tempat: PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran. 3. Penyegaran Narasumber NasionalPengampu • Menggunakan moda tatap muka pola 60 JP 1 JP 45 menit • Fasilitator: Pengembang perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional; atau Widyaiswara, PTP, tim pengembang lainnya yang telah mengikuti penyamaan persepsi strategi 28 Pedoman Umum No. Kegiatan Strategi penyegaranpembekalan NS pengampu dan INmentor. • Peserta: widyaiswara, PTP, dosen, guru yang mendapat predikat minimal baik pada Pembekalan Narasumber Nasional Pengampu tahun 2016. • Dilaksanakan oleh masing-masing Direktorat terkait di lingkungan Ditjen GTK atau didelegasikan kepada PPPPTKLPPPTK KPTK. • Output: Tersedianya Narasumber NasionalPengampu sesuai kriteria yang mampu memfasilitasi kegiatan penyegaranpembekalan Instruktur NasionalMentor • Tempat: PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran.

4. Pembekalan

Narasumber NasionalPengampu • Menggunakan pola 100 JP 1 JP 45 Menit • Fasilitator: Pengembang perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional; atau Widyaiswara, PTP, tim pengembang lainnya yang telah mengikuti penyamaan persepsi strategi penyegaranpembekalan NS pengampu dan INmentor. • Peserta: widyaiswara, PTP, dosen, dan guru yang memenuhi kriteria sebagai NSPengampu yang belum mengikuti Pembekalan NarasumberPengampu pada tahun 2016. • Dilaksanakan oleh Ditjen GTK atau didelegasikan kepada PPPPTKLPPPTK KPTK jika masih dibutuhkan. • Output: Tersedianya NSPengampu sesuai kebutuhan • Tempat : PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran. 5. Penyegaran Instruktur Nasional INMentor • Menggunakan moda tatap muka pola 60 JP 1 JP 45 menit 29 Pedoman Umum No. Kegiatan Strategi • Fasilitator: widyaiswara, PTP, dosen, guru yang telah mengikuti penyegaran Narasumber NasionalPengampu tahun 2017; atau tim pengembang perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional. • Peserta: guru yang mendapat predikat minimal cukup pada Pembekalan Instruktur NasionalMentor tahun 2016. • Dilaksanakan oleh masing-masing PPPPTK dan LPPPTK KPTK • Output: Tersedianya Instruktur Nasional Mentor sesuai kriteria yang mampu memfasilitasi peserta Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan • Tempat: PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran.

6. Pembekalan Instruktur

NasionalMentor • Menggunakan moda tatap muka Pola 100 JP 1 JP 45 Menit • Fasilitator: widyaiswara, PTP, dosen, guru yang telah mengikuti penyegaran Narasumber NasionalPengampu tahun 2017; atau tim pengembang perangkat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan di Tingkat Nasional. • Peserta: Guru yang memenuhi syarat sebagai INMentor yang belum mengikuti Pembekalan Instruktur NasionalMentor pada tahun 2016. Agar di setiap komunitas pokja tersedia INMentor, jika pada suatu komunitas tidak terdapat INMentor atau guru yang memenuhi syarat sebagai INMentor, maka guru dengan nilai UKG 2015 tertinggi di komunitas tersebut dapat diusulkan sebagai peserta Pembekalan Instruktur NasionalMentor. • Dilaksanakan oleh PPPPTKLPPPTK KPTK sesuai bidangnya. • Output: Tersedianya INMentor sesuai kebutuhan 30 Pedoman Umum No. Kegiatan Strategi • Tempat: PPPPTKLPPPTK KPTK, fasilitas pemerintah lainnya, atau hotel dengan menjunjung prinsip efisiensi anggaran.

7. Pelaksanaan Program

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan • Moda Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan 1. Moda Tatap Muka : - untuk guru kelas dan guru mapel non kejuruan menggunakan pola 60 JP untuk dua kelompok kompetensi - untuk guru kejuruan menggunakan pola 100 JP untuk satu kelompok kompetensi 2. Moda Daring Murni dan Daring Kombinasi menggunakan pola 60 JP untuk satu kelompok kompetensi dan dilakukan selama 4 minggu. • Fasilitator: 1. Moda Tatap Muka: Instruktur Nasional 2. Moda Daring: Pengampu danatau Mentor • Peserta: guru sesuai dengan kriteria sbb: 1. Profil hasil UKG-nya menunjukkan terdapat 3 tiga hingga 10 sepuluh kelompok kompetensi yang nilainya di bawah KCM 65 2. Teregistrasi di dalam Komunitas GTK pada Sistem Informasi Manajemen SIM Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan 3. Berada di wilayah yang tersedia aksesjaringan internet khusus untuk peserta moda daring murni dan daring kombinasi • Dilaksanakan oleh PPPPTKLPPPTK KPTK atau oleh Dinas Pendidikan berkoordinasi dengan PPPPTKLPPPTK • Output: tersedianya guru yang kompeten di bidangnya. • Tempat: kelompok kerja PKGKKGMGMPMGBK, PPPPTK LPPPTK KPTK atau tempat lain yang