52 Berdasarkan data pada tabel 4.16 dapat diketahui bahwa jumlah responden
yang menyatakan perlu mempelajari kembali cara menggunakan layanan pengembalia buku mandiri ketika sudah beberapa waktu tidak menggunakannya
sebanyak 4 responden 4 menjawab sangat setuju, 48 responden 48 menjawab setuju, 28 responden 28 menjawab kurang setuju, 17 responden 17 menjawab
tidak setuju, dan 3 responden 3 menjawab sangat tidak setuju. Dari persentase jawaban yang diperoleh, maka dapat diinterpretasikan bahwa
48 atau hampir setengahnya responden tidak perlu mempelajari kembali cara menggunakan layanan pengembalian buku mandiri, akan tetapi 52 atau sebagian
besar respoden perlu mempelajari kembali cara menggunakan layanan pengembalian buku mandiri. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan responden yang
mengembalikan angket, dapat diketahui bahwa alasan pengguna perlu mempelajari kembali cara menggunakan layanan pengembalian buku mandiri adalah dikarenakan
prosedur pada proses pengembalian buku mandiri rumit untuk diingat, sehingga perlu untuk dipelajari ulang ketika akan menggunakan kembali.
4.3.1.4 Errors
Errors berkaitan dengan jumlah kesalahan yang dilakukan oleh pengguna ketika menggunakan layanan peminjaman dan pengembalian buku mandiri. Ada 4
empat pernyataan berkaitan dengan hasil errors, seperti dijelaskan berikut ini:
53
Tabel 4.17 Melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri
Pernyataan Nomor 17 Kategori Jawaban
Frekuensi Persentase
Saya pernah melakukan
kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman
buku
mandiri.
a. Sangat sering
4 4
b. Sering
10 7
c. Cukup sering
6 11
d. Jarang
58 42
e. Tidak Pernah
22 36
Jumlah Total
100 100
Berdasarkan data pada tabel 4.17 dapat diketahui bahwa sebanyak 4 responden 4 menyatakan sangat sering melakukan kesalahan ketika
menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, 10 responden 10 menyatakan sering melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku
mandiri, 6 responden 6 menyatakan cukup sering melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, 58 responden 58 menyatakan
jarang melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, dan 22 responden 22 menyatakan tidak pernah melakukan kesalahan
ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri. Dari persentase jawaban yang diperoleh, maka dapat diinterpretasikan bahwa
86 atau pada umumnya respoden jarang melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, namun 14 atau sebagian kecil responden sering
melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan responden yang
mengembalikan angket, dapat diketahui bahwa kesalahan yang kerap terjadi yairtu; lupa menscan kartu anggota, salah meletakkan atau memposisikan buku kearah alat
scanner posisi buku terbalik sehingga tidak terdeteksi, dan lupa mencetak slip
54 bukti peminjaman buku sehingga mengganggu pengguna yang melakukan transaksi
peminjaman berikutnya.
Tabel 4.18 Melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri
Pernyataan Nomor 18 Kategori Jawaban
Frekuensi Persentase
Saya pernah melakukan
kesalahan ketika menggunakan layanan pengembalian buku
mandiri.
f. Sangat sering
4 4
g. Sering
7 7
h. Cukup sering
11 11
i. Jarang
42 42
j. Tidak Pernah
36 36
Jumlah Total
100 100
Berdasarkan data pada tabel 4.18 dapat diketahui bahwa sebanyak 4 responden 4 menyatakan sangat sering melakukan kesalahan ketika
menggunakan layanan pengembalian buku mandiri, 7 responden 7 menyatakan sering melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku
mandiri, 11 responden 11 menyatakan cukup sering melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, 42 responden 42 menyatakan
jarang melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri, dan 36 responden 36 menyatakan tidak pernah melakukan kesalahan
ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri. Dari persentase jawaban yang diperoleh, maka dapat diinterpretasikan bahwa
78 atau pada umumnya respoden jarang melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri, namun 22 atau sebagian kecil responden
sering melakukan kesalahan ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan responden yang
mengembalikan angket, dapat diketahui bahwa kesalahan yang kerap terjadi adalah
55 ketika penguna ingin mengembalikan buku melalui layanan pengembalian buku
mandiri, layar monitor menampilkan pemberitahuan bahwa terjadi kesalahan sehingga tidak dapat dilakukan transaksi dan menyarankan pengguna untuk melapor
ke pustakawan. Akibatnya, pengguna merasa kecewa karena transaksi harus dialihkan kepada pustakawan sehingga membutuhkan lebih banyak waktu karena
transaksi dilakukan berulang.
Tabel 4.19 Kemampuan menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri
Pernyataan Nomor 19 Kategori Jawaban
Frekuensi Persentase
Saya dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika
menggunakan layanan peminjaman buku mandiri.
a. Sangat setuju
5 10
b. Setuju
34 54
c. Tidak setuju
35 29
d. Kurang
setuju 21
6 e.
Sangat tidak setuju
5 1
Jumlah Total
100 100
Berdasarkan data pada tabel 4.19 dapat diketahui bahwa jumlah responden yang menyatakan dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika
menggunakan layanan peminjaan buku mandiri sebanyak 5 responden 5 menjawab sangat setuju, 34 responden 34 menjawab setuju, 35 responden 35
menjawab kurang setuju, 21 responden 21 menjawab tidak setuju, dan 5 responden 5 menjawab sangat tidak setuju.
Dari persentase jawaban yang diperoleh, maka dapat diinterpretasikan bahwa 39 atau hampir setengahnya respoden dapat menangani sendiri kesalahan yang
terjadi ketika menggunakan layanan peminjaan buku mandiri, namun 61 atau sebagian besar responden tidak dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi
56 ketika menggunakan layanan peminjaan buku mandiri. Berdasarkan hasil wawancara
yang dilakukan dengan responden yang mengembalikan angket, dapat diketahui bahwa alasan pengguna tidak dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika
menggunakan layanan peminjaan buku mandiri dikarenakan pengguna tidak tahu cara menangani kesalahan yang terjadi dan memilih untuk meminta bantuan
pustakawan, karena takut jika mencoba-coba menangani sendiri kesalahan semakin fatal.
Data ini mengindikasikan bahwa sebagian besar penguna merasa kesulitan menangani kesalahan ketika menggunakan layanan peminjaman buku mandiri.
Berkaitan dengan hal ini, pustakawan harus cepat tanggap membantu pengguna, oleh sebab itu, pihak Perpustakaan UNIMED menyediakan meja peminjaman buku
dengan dibantu pustakawan. Selanjutnya perpustakaan perlu memperbaiki dan meningkatkan kinerja mesin untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan tidak
mengecewakan pengguna.
Tabel 4.20 Kemampuan menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri
Pernyataan Nomor 20 Kategori Jawaban
Frekuensi Persentase
Saya dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika
menggunakan layanan pengembalian buku mandiri.
a. Sangat setuju
7 7
b. Setuju
41 41
c. Tidak setuju
31 31
d. Kurang
setuju 18
18 e.
Sangat tidak setuju
3 3
Jumlah Total
100 100
Berdasarkan data pada tabel 4.20 dapat diketahui bahwa jumlah responden yang menyatakan dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika
57 menggunakan layanan pengembalian buku mandiri sebanyak 7 responden 7
menjawab sangat setuju, 41 responden 41 menjawab setuju, 31 responden 31 menjawab kurang setuju, 18 responden 18 menjawab tidak setuju, dan 3
responden 3 menjawab sangat tidak setuju. Dari persentase jawaban yang diperoleh, maka dapat diinterpretasikan bahwa
48 atau hampir setengahnya respoden dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri, walaupun 52
atau sebagian besar responden tidak dapat menangani sendiri kesalahan yang terjadi ketika menggunakan layanan pengembali buku mandiri. Berdasarkan hasil
wawancara yang dilakukan dengan responden yang mengembalikan angket, dapat diketahui bahwa alasan pengguna tidak dapat menangani sendiri kesalahan yang
terjadi ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri dikarenakan pengguna tidak tahu cara menangani kesalahan yang terjadi dan memilih untuk
meminta bantuan pustakawan, karena takut jika mencoba-coba menangani sendiri kesalahan semakin fatal. Selain itu, ketika mesin error pada layar layanan
pengembalian buku mandiri menampilkan panduan bagi pengguna untuk mendatangi meja pustakawan.
Data ini mengindikasikan bahwa sebagian besar penguna merasa kesulitan menangani kesalahan ketika menggunakan layanan pengembalian buku mandiri.
Sehingga pustakawan harus cepat tanggap membantu pengguna. Kesalahan yang kerap terjadi adalah layanan pengembalian buku mandiri error atau tidak dapat
beroperasi, sehingga pengguna yang ingin mengembalian buku diarahkan ke meja pustakawan. Perpustakaan perlu memperbaiki dan meningkatkan kinerja mesin
58 karena layanan pengembalian buku mandiri ditujukan untuk beroperasi 24 jam,
sehingga tidak mengecewakan pengguna.
4.3.1.5 Satisfaction