berbagai agama seperti Islam, Kristen, Buddha, Hindu dan berbagai aliran kepercayaan lainnya. Menurut hasil pencacahan lengkap Sensus Penduduk SP
2000, penduduk Provinsi Sumatera Utara berjumlah 11,5 juta jiwa seperlima dari 203,5 juta jiwa penduduk Indonesia dengan pertumbuhan 1,20 per tahun sejak
tahun 1990. Kepadatan penduduk Sumatera Utara pada tahun 1990 adalah 143 jiwa per km² dan pada tahun 2010 meningkat menjadi 178 jiwa per km². Dengan
Laju Pertumbuhan Penduduk dari tahun 2000-2010 sebesar 1,10 persen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh KabupatenKota di Provinsi
Sumatera Utara yang terdiri dari 25 kabupaten dan 8 kota. Setelah dilakukan pemilihan sampel dengan kriteria yang telah ditetapkan, sampel dalam penelitian
ini berjumlah 12 Kabupaten dan 3 Kota.
4.2. Hasil Penelitian
Setelah dilakukan penelitian dengan metode statistik, maka diperoleh hasil penelitian sebagai berikut:
4.2.1. Hasil Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-rata
mean, dan nilai standar deviasi. Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan dalam perhitungan statistik deskriptif adalah Pendapatan Asli
Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, Dana Bagi Hasil DBH, Sisa Lebih Perhitungan Anggaran SiLPA dan perilaku oportunistik
penyusun anggaran OPA tahun 2011-2014. Hasil dari pengujian analisis deskriptif dari variabel yang diteliti disajikan dalam tabel dibawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Hasil Analisis Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation PAD_X1
45 -63.722
105.537 16.916,22 27.565,071
DAU_X2 45
18.012 211.457 74.052,82
39.373,909 DBH_X3
45 -108.024
116.628 -1.974,42
27.068,928 SiLPA_X4
45 -64.341
57.745 9.068,20
25.653,186 OPA_Y
45 -97.007
324.933 84.988,36 100.612,202
Valid N listwise 45
Sumber : Hasil SPSS for Windows 16.0 2016 Berdasarkan tabel 4.1 diperoleh data sebagai berikut:
1. Variabel Pendapatan Asli Daerah X1 memiliki nilai minimum
sebesar -63,722 ; nilai maksimum sebesar 105,537 ; mean sebesar 16,916.22 ; dan standard deviation sebesar 27,565.071 dengan jumlah
sampel 45. 2.
Variabel Dana Alokasi Umum X2 memiliki nilai minimum sebesar 18,012 ; nilai maksimum sebesar 211,457 ; mean sebesar 74,052.82 ;
dan standard deviation sebesar 39,373.090 dengan jumlah sampel 45. 3.
Variabel Dana Bagi Hasi X3 memiliki nilai minimum sebesar - 108,024 ; nilai maksimum sebesar 116,628 ; mean sebesar -1,974.42;
dan standard deviation sebesar 27,068.928 dengan jumlah sampel 45. 4.
Variabel Sisa Lebih Perhitungan Anggaran X4 memiliki nilai minimum sebesar -64,341 ; nilai maksimum sebesar 57,745 ; mean
sebesar 9,068.20 ; dan standard deviation sebesar 25,653.186 dengan jumlah sampel 45.
5. Variabel perilaku oportunistik penyusun anggaran Y memiliki nilai
minimum sebesar 97,007 ; nilai maksimum sebesar 324,933 ; mean
Universitas Sumatera Utara
sebesar 84,988.36 ; dan standard deviation sebesar 100,612.202 dengan jumlah sampel 45.
4.2.2. Hasil Uji Asumsi Klasik