65
tabel 3,839 1,657 artinya Ha diterima. Dan menunjukkan bahwa PAD X2 berpengaruh signifikan nyata terhadap perkembangan belanja daerah Y1.
Pada model persamaan regresi kedua dengan variabel terikat daya serap belanja daerah Y2, hasil analisis regresi diketahui nilai t-stat variabel PAD
sebesar -2,201 dan t-tabel adalah -1,657. Dari hasil estimasi regresi tersebut menunjukkan bahwa pendapatan asli daerah PAD pada kabupatenkota
Suamatera Utara berpengaruh signifikan pada α = 5 dengan t-stat t-tabel -
2,201 -1,657 artinya Ho ditolak. Dan menunjukkan bahwa PAD X2 berpengaruh signifikan nyata terhadap daya serap belanja daerah Y2.
3. Variabel Pertumbuhan Ekonomi X3
Pada model persamaan regresi pertama belanja daerah sebagai variabel terikat diketahui nilai t-stat variabel pertumbuhan ekonomi sebesar -1,663 dan
nilai t-tabel sebesar 1,657 pada α = 5. Hasil pengujian t-statistik menunjukkan
bahwa nilai t-stat t-tabel -1,663 -1,657 maka Ho ditolak yang berarti variabel pertumbuhan ekonomi X3 memberikan pengaruh yang signifikan
nyata terhadap perkembangan Belanja Daerah Y1 pada kabupatenkota Sumatera Utara.
Dan pada model persamaan regresi kedua daya serap belanja daerah sebagai variabel terikat diketahui nilai t-stat variabel pertumbuhan ekonomi
sebesar 1,178 dan nilai t-tabel sebesar 1,657 pada α = 5. Hasil pengujian t-
statistik menunjukkan bahwa nilai t-stat t-tabel 1,178 1,657 maka Ha ditolak yang berarti variabel pertumbuhan ekonomi X3 memberikan pengaruh yang
Universitas Sumatera Utara
66
tidak signifikan terhadap tingkat daya serap belanja daerah Y2 pada kabupatenkota Sumatera Utara.
4. Jumlah Penduduk X4
Pada model persamaan regresi pertama belanja daerah sebagai variabel terikat diketahui nilai t-stat variabel jumlah penduduk sebesar 4,052 dan nilai t-
tabel sebesar 1,657 α = 5 . Hasil pengujian t-statistik menunjukkan bahwa nilai
t-stat t-tabel 4,052 1,657 maka Ha diterima yang berarti variabel jumlah penduduk X4 memberikan pengaruh signifikan nyata terhadap perkembangan
Belanja Daerah Y1 pada kabupatenkota Sumatera Utara. Dan pada model persamaan regresi kedua daya serap belanja daerah
sebagai variabel terikat diketahui nilai t-stat variabel jumlah penduduk sebesar - 4,467 dan nilai t-tabel sebesar -1,657 pada
α = 5. Hasil pengujian t-statistik menunjukkan bahwa nilai t-stat t-tabel -4,467 -1,657 maka Ha diterima yang
berarti variabel jumlah penduduk X4 memberikan pengaruh yang signifikan nyata terhadap tingkat daya serap belanja daerah Y2 pada kabupatenkota
Sumatera Utara.
4.2.3.3 Uji F-Statistik Uji Keseluruhan