Pada tipe pengembangan yang dilakukan oleh organisasi Majlis Ta‟lim Remaja Nur al-Fikri ialah dengan memberi
kesempatan denga pengasahan kemampuan atas pilihan personal, ide atau gagasan, dan aktifitas pada setiap anggota remajanya.
c. Proses Pengembangan
Proses pengembangan dapat dilakukan dengan 5 cara yakni: 1
Pemungkinan, ialah menciptakan suasana atau iklim yang
memungkinkan potensi dari sasaran pengembangan, dapat berkembang secara optimal.
Proses pemungkinan pada pengembangan potensi yang diperankan oleh organiasai Majlis Ta‟lim Remaja Nur al-Fikri
ialah dengan mengagendakan berbagai macam kegiatan selama masa periode yang dijalankan oleh anggota pengurus dan
dijalankan untuk anggota remaja lainnya, sebagai bentuk latihan untuk mengasah kemampuan anggota pelaksana kegiatan.
2
Penguatan, ialah memperkuat pengetahuan dan kemampuan
yang dimiliki
oleh sasaran
pengembangan dalam
memecahkan masalah
atau memenuhi
kebutuhan- kebutuhannya.
Penguatan yang dilakukan dalam pengembangan potensi remaja yang dimainkan oleh organisasi Majlis Ta‟lim Remaja Nur
al-Fikri untuk anggota remajanya ialah memperkuat pengetahuan
agama dalam kegiatan pengajian yang dilaksanakan setiap hari Senin sampai Jum‟at. Dengan kegiatan ini diharapkan remaja
dapat menjalani kehidupan dan pergaulannya dengan nilai atau norma yang baik, dan beralaskan pondasi agama yang kuat dalam
pemenuhan-pemenuhan kebutuhan mereka lainnya. 3
Perlindungan,
merupakan melindungi
sasaran pengembangan dari persaingan yang tidak seimbang, dan
mencegah terjadinya eksploitasi kelompok kuat terhadap kelompok lemah
Perlindungan dari proses pengembangan potensi organisasi Majlis T
a‟lim Remaja Nur al-Fikri ialah dengan memberi berbagai pengetahuan sebagai penguatan dari kondisi buruk
seperti kelompok pergaulan yang tidak baik. Pada proses perlindungan, adanya kelompok kuat pada proses ini, pandangan
penulis adalah kelompok yang bukan berada di internal organisasi, namun dampak dari kelompok tersebut dapat dirasa
sampai ke internal organisasi. 4
Penyokongan, adalah memberikan bimbingan dan dukungan
agar sasaran pengembangan mampu menjalankan peranan dan tugas kehidupannya.
proses dukungan yang diterapkan dalam pengembangan potensi untuk anggota remaja dari organisasi, ialah dukungan
untuk tetap terus dapat mengaktualisasikan fikiran dan