11 b.
Banyaknya instansi yang terkait dalam pemanfaatan air danau sehingga menimbulkan konflik kepentingan.
c. Perbedaan batas ekologis dan administratif, sehingga ada keengganan
pemerintah tempat berlokasinya danau untuk melakukan upaya konservasi yang optimal.
d. Masih lemahnya kapasitas kemampuan instansi pengelola dalam melakukan
konservasi. e.
Kurangnya pemahaman dan kesadaran, pengetahuan, dan kemampuan untuk melakukan konservasi bagi penduduk yang ada di sekitar DAS ataupun yang
bermukim di sekitar danau.
2.3 Penilaian terhadap Kerusakan Sumberdaya Alam dan Lingkungan
Dalam buku Kegiatan Pelatihan Teknik dan Metode Pengumpulan Data Valuasi Ekonomi disebutkan bahwa sumberdaya alam dan lingkungan merupakan
aset kehidupan memiliki nilai intristik. Hal ini merupakan bentuk dari nilai ekonomi secara intristik intristic value dari eksistensi sumberdaya alam dan
lingkungan Adrianto dkk., 2007. Penilaian kerusakan adalah proses yang sistematis dalam menentukan dan
menilai sejauh mana kerugian dan penderitaan yang diterima masyarakat sebagai akibat kerusakan ekosistem yang disebabkan oleh manusia. Menurut Precht, et al.
2000, penilaian kerusakan SDAL merupakan proses untuk mengidentifikasi dan mengukur injury sumberdaya alam, menentukan kerusakan akibat injury serta
mengembangkan dan melaksanakan restorasi sesuai tindakan. Penilaian kerusakan SDAL ini digunakan untuk menentukan apakah
sumberdaya alam telah terluka injured dan menghitung kompensasi kerugian
12 moneter yang akan digunakan untuk mengembalikan kondisi sumberdaya alam
tersebut. Sebagai tambahan terhadap biaya restorasi, kerusakan dapat meliputi biaya untuk melakukan penilaian kerusakan dan kompensasi untuk kerugian
sementara dari hilangnya jasa sumberdaya alam dan lingkungan yang terjadi sebelum pemulihan sumberdaya selesai Martin Marietta Energy System, Inc,
1993. Kerusakan sumberdaya alam dan lingkungan ditandai dengan penurunan
yang terjadi pada SDAL baik kualitas maupun kuantitasnya. Menurut Suparmoko 2006, penurunan kualitas SDAL dapat diukur dengan menggunakan metode
before dan after project, penilaian untuk waktu atau tahun yang berbeda atau secara kuantitatif, dinilai secara ekonomi valuasi ekonomi dengan menggunakan
teknik penilaian tergantung pada jenis dan manfaat atau pelayanan jasa lingkungan yang ada. Penghitungan biaya kerusakan menggunakan asumsi bahwa
SDAL memberikan pelayanan atau jasa secara langsung maupun tidak langsung dimana perhitungan kerusakan ditentukan oleh bagaimana rehabilitasi dilakukan.
2.4 Pencemaran Air