dan kualitas manggis, melakukan promosi ekspor, memberikan akses modal bagi para petani manggis, dan lain-lain.
Penelitian mengenai daya saing komoditi nenas sebelumnya belum ada yang mengestimasi daya saing di setiap negara tujuan ekspor. Sedangkan
penelitian sebelumnya yang menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi ekspor nenas belum ada yang memasukan variabel jarak Indonesia dengan negara tujuan.
Kelebihan penelitian ini dibandingkan penelitian sebelumnya mengenai ekspor dan daya saing nenas Indonesia adalah penggunaan Gravity Model yang
memasukan variabel jarak Indonesia ke negara tujuan, juga mencakup estimasi daya saing nenas Indonesia menggunakan metode RCA dan EPD di masing-
masing negara tujuan ekspor. Penelitian ini juga dilengkapi metode Intra-Industry Trade
untuk mengestimasi bentuk hubungan perdagangan komoditi nenas antara Indonesia dengan masing-masing negara tujuan sehingga penelitian ini dapat
melengkapi penelitian-penelitian sebelumnya.
2.6 Kerangka Pemikiran
Indonesia sebagai negara berkembang sangat bergantung pada sektor pertanian terutama dalam kegiatan perekonomiannya. Hal ini disebabkan
Indonesia dikaruniai sumberdaya alam yang melimpah dan tanah yang subur sehingga hasil pertanian Indonesia sangat banyak dan beragam. Hasil pertanian
tersebut menyumbang pendapatan bagi Indonesia melalui ekspor. Ekspor hasil pertanian berupa produk hortikultura berkontribusi paling tinggi terhadap
pendapatan nasional, terutama buah-buahan.
Salah satu buah yang memiliki volume ekspor yang tinggi adalah nenas. Permintaan pasar dunia akan nenas tergolong besar karena nenas adalah buah
yang memiliki rasa, aroma dan bentuk yang khas juga hanya bisa tumbuh di negara-negara beriklim tropis dan subtropis. Hal ini menjadikan nenas begitu
populer terutama di negara-negara dimana nenas tidak bisa dibudidayakan. Bagi negara-negara yang bisa membudidayakan nenas hal ini tentu menjadi suatu
peluang untuk bisa mendapatkan keuntungan dengan melakukan perdagangan komoditi tersebut, termasuk Indonesia.
Menurut Agromedia 2009, nenas termasuk buah unggul baik berdasarkan skala usaha maupun berdasarkan skala ekspor di Indonesia. Disebut
buah unggul berdasarkan skala usaha karena buah tersebut sudah dikenal dan dikonsumsi dalam jumlah besar oleh masyarakat Indonesia. Nenas juga disebut
buah unggul berdasarkan skala ekspor karena buah tersebut sudah lama menjadi komoditi andalan ekspor dan berpotensi untuk lebih dikembangkan. Selain untuk
memenuhi kebutuhan buah domestik, nenas juga dapat diekspor ke pasar internasional untuk memenuhi kebutuhan dunia. Mengingat jumlah konsumsi
nenas di dalam negeri yang tergolong rendah yaitu sekitar 0,31 persen Dirjen Hortikultura Departemen Pertanian, 2008 maka kelebihan produksi dapat
diekspor ke pasar internasional baik dalam bentuk segar maupun olahan. Namun ternyata di pasar internasional sendiri volume dan nilai ekspor nenas dari
Indonesia tidak besar jika dibandingkan dengan negara pengekspor nenas lain. Hal ini mengindikasikan ada sesuatu yang salah dalam ekspor nenas dari
Indonesia, dan salah satu indikatornya bisa berupa daya saing yang dapat
dianalisis secara kuantitatif menggunakan metode Revealed Comparative Advantage
RCA, Export Product Dynamic EPD, dan Intra-Industry Trade IIT sehingga dapat diketahui apakah nenas asal Indonesia memiliki daya saing atau
tidak di pasar internasional. Faktor yang memengaruhi aliran ekspor nenas asal Indonesia di beberapa negara tujuan ekspor dapat dianalisis menggunakan metode
Gravity Model dengan menggunakan variabel jarak, GDP perkapita dan populasi
negara tujuan, nilai tukar, dan GDP perkapita Indonesia agar dapat diketahui penyebab tinggi atau rendahnya ekspor nenas asal Indonesia sehingga dapat
dianalisis kebijakan dalam bidang apa saja yang perlu diubah atau dirumuskan untuk mendukung peningkatan ekspor nenas asal Indonesia di masa yang akan
datang. Alur pemikiran dapat dilihat lebih jelas pada gambar 2.2.
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Keterangan : Gambar diluar garis ------------ tidak menjadi objek analisis
Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran
Nenas sebagai salah satu buah tropis populer di dunia yang
berpotensi menjadi buah ekspor andalan Indonesia
Pertanian khususnya subsektor hortikultura berperan besar
dalam meningkatkan perekonomian Indonesia
sebagai negara berkembang Nilai dan Volume ekspor nenas asal Indonesia
di pasar internasional masih rendah
Analisis faktor-faktor yang memengaruhi
aliran ekspor nenas Indonesia
Analisis daya saing nenas asal Indonesia
di pasar internasional
Implikasi Kebijakan Ekspor Nenas
RCA, EPD, IIT
Analisis Gravity Model
- Jarak - GDP negara tujuan
- Nilai Tukar - Populasi negara
tujuan - GDP Indonesia
III. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data cross section
enam negara tujuan ekspor dan data time series selama 7 tahun yaitu dari tahun 2002 sampai tahun 2008. Nenas yang menjadi objek penelitian adalah
nenas dalam bentuk fresh or dried HS 1996 dengan kode 080430. Data-data tersebut diperoleh dari Departemen Pertanian, Badan Pusat Statistik BPS,
Departemen Perdagangan, website UN Comtrade, serta studi pustaka yaitu pengumpulan data yang bersumber dari buku-buku dan literatur di perpustakaan
IPB dan internet. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3.1 Jenis Data dan Sumber Data yang Digunakan dalam Penelitian No
Jenis Data Sumber Data
1. Volume
ekspor nenas
asal Indonesia, nilai ekspor seluruh
komoditi Indonesia, nilai ekspor nenas dunia, nilai ekspor seluruh
komoditi dunia Kilogram UN Comtrade, BPS
2. Nilai tukar mata uang beberapa
negara tujuan ekspor terhadap US
www.oanda.com
3. Jumlah populasi Indonesia dan
negara tujuan ekspor juta jiwa www.stat.go.jp
www.singstat.gov.sg www.bea.gov
www.data.un.org
4. GDP riil Indonesia dan negara
tujuan ekspor US www.data.un.org
www.data.worldbank.org www.singstat.gov.sg
5. Jarak Indonesia dengan beberapa
negara tujuan ekspor Kilometer www.timeanddate.com