penduduk negara tujuan, jarak antara Indonesia dengan negara tujuan dan nilai tukar mata uang negara tujuan terhadap dollar merupakan variabel bebas yang
mewakili sisi permintaan. Model ini digunakan untuk melihat hubungan volume permintaan ekspor dengan variabel-variabel penyusunnya yang dituliskan dalam
bentuk persamaan logaritma natural dengan model dugaan awal sebagai berikut: Ln X
j
= β + β
1
Ln Y
j
+ β
2
Ln Pop
j
+ β
3
Ln D
ij
+ β
4
Ln ER
j
+ β
5
Ln Y
i
+ 3.11
Dimana : X
j
= Volume ekspor nenas Indonesia di negara tujuan Kg Y
j
= GDP riil perkapita negara tujuan US Pop
j
= Jumlah penduduk negara tujuan Jiwa D
ij
=
Jarak antara Indonesia dan negara tujuan Km
ER
j
= Nilai tukar mata uang negara tujuan terhadap dollar domestikUS Y
i
= GDP riil perkapita Indonesia US β
= Intersep β
n
= Slope n = 1,2,....dst = Error
3.4 Definisi Operasional
1. Volume ekspor merupakan total volume ekspor nenas di pasar internasional setiap tahunnya dan dinyatakan dalam satuan Kilogram.
2. GDP riil perkapita negara tujuan ekspor merupakan total pendapatan riil negara tujuan setiap tahunnya dibagi populasi negara tujuan dan
dinyatakan dalam US.
3. Populasi negara tujuan adalah total penduduk yang tinggal dan menjadi warga negara di negara tujuan ekspor dan dinyatakan dalam Jiwa.
4. Jarak antara negara Indonesia dengan negara tujuan ekspor nenas dihitung berdasarkan jarak antaribukota Indonesia dengan negara tujuan ekspor dan
dinyatakan dalam Kilometer. Jarak ekonomi diperoleh dari pembagian jarak geografis dengan share GDP Indonesia terhadap GDP masing-
masing negara tujuan setiap tahun. 5. Nilai tukar riil mata uang negara tujuan terhadap Dollar adalah nilai tukar
nominal mata uang domestik negara tujuan terhadap US dikali IHK Amerika Serikat dibagi IHK domestik.
6. GDP riil perkapita Indonesia merupakan total pendapatan riil Indonesia setiap tahunnya dibagi populasi Indonesia dan dinyatakan dalam US.
IV. GAMBARAN UMUM
4.1 Kondisi Pasar Ekspor Nenas Internasional
Permintaan pasar internasional terhadap komoditi nenas semakin meningkat dari waktu ke waktu, tercermin dari nilai ekspor nenas dunia yang
semakin meningkat. Perkembangan nilai ekspor nenas dunia hingga tahun 2008 dapat dilihat pada gambar 4.1 berikut.
Sumber : UN Comtrade 2011
Gambar 4.1 Nilai Ekspor Nenas Dunia Periode 2002 –2008
Berdasarkan gambar 4.1 di atas terlihat bahwa trend nilai perdagangan
nenas dunia terus meningkat. Aliran perdagangan nenas dunia terjadi akibat adanya interaksi antara permintaan dan penawaran dari berbagai negara yang
bertindak sebagai eksportir atau importir. Pada tahun 2008, negara dengan nilai ekspor terbesar di pasar internasional adalah Kostarika, dengan nilai ekspor
mencapai 574,92 juta US dengan pangsa terhadap total nilai ekspor nenas dunia
200 400
600 800
1000 1200
1400 1600
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008
N il
ai E
ksp o
r ju
ta US