Hubungan Willingness to Accept WTA dan Variabel Penjelas

57

5.6. Hubungan Willingness to Accept WTA dan Variabel Penjelas

Nilai WTA yang didapatkan dari rumahtangga memiliki nilai yang berbeda-beda. Perbedaan nilai WTA ini dipengaruhi oleh variabel-variabel penjelas yaitu luas lahan, lama tinggal, tingkat pendidikan, pengeluaran rumahtangga, status kepemilikan rumah dan jarak ke sumber bising. Variabel- variabel tersebut merupakan karakteristik setiap rumahtangga. Hubungan WTA dan variabel-variabel penjelas tersebut akan dijelaskan sebagai berikut : 1. Hubungan Luas Lahan dan Lama Tinggal dan Nilai Besarnya WTA Tabel 10 menunjukkan secara umum semakin luas lahan maka semakin besar nilai WTA rata-rata yang diberikan oleh rumahtangga, nilai WTA rata-rata turun pada saat luas lahan 31-60 m 2 , namun nilai WTA rata-rata naik saat luas lahan lebih dari 60 m 2 dan nilai WTA rata-rata yang didapatkan lebih besar dari pada nilai WTA rata-rata saat luas lahan kurang dari sama dengan 30 m 2 . Sedangkan semakin lama tinggal maka besarnya nilai WTA rata-rata semakin kecil yang diberikan oleh rumahtangga, nilai WTA rata-rata naik pada lama tinggal 21-40 tahun, namun nilai WTA rata-rata turun pada lama tinggal lebih dari 40 tahun dan nilai WTA rata-rata yang didapatkan lebih rendah dari pada nilai WTA rata-rata yang didapatkan pada lama tinggal kurang dari sama dengan 20 tahun. Tabel 10. Hubungan Luas Lahan dan Lama Tinggal dan WTA Rp Lama Tinggal Luas ≤ 30 m 2 31-60 m 2 60 m 2 Rata-rata ≤ 20 Tahun 1 534 000 1 619 642 1 600 000 1 584 547 21-40 Tahun 1 750 000 1 475 000 1 775 000 1 666 667 40 Tahun - 1 350 000 - 1 350 000 Rata-rata 1 642 000 1 481 547 1 687 500 1 603 682 58 2. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengeluaran Rumahtangga dan WTA Tabel 11 menunjukkan semakin tinggi tingkat pendidikan rumahtangga maka semakin besar nilai WTA rata-rata yang diberikan oleh rumahtangga, walaupun nilai WTA rata-rata naik-turun. Sedangkan semakin besar pengeluaran rumahtangga maka semakin besar nilai WTA rata-rata yang diberikan oleh rumahtangga. Tabel 11. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengeluaran Rumahtangga dan WTA Rp Pengeluaran per Tahun Rp Pendidikan SD SLTP SMA PT Rata-rata ≤ 40 000 000 1 425 000 1 983 333 1 376 363 1 680 000 1 292 939 40 000 001- 80 000 000 - 1 500 000 1 575 000 1 726 190 1 600 397 80 000 000 - - - 1 800 000 1 800 000 Rata-rata 1 425 000 1 741 667 1 475 682 1 735 397 1 275 549 3. Hubungan Status Kepemilikan Rumah dan Jarak dari Sumber Bising dan WTA Tabel 12 menunjukkan jika status kepemilikan rumah adalah milik maka nilai WTA lebih besar daripada status kepemilikan rumah sewa dan semakin jauh dari jarak ke sumber bising maka nilai WTA semakin besar. Tabel 12. Hubungan Status Kepemilikan Rumah dan Jarak ke Sumber Bising dan WTA Rp Status Kepemilikan Rumah Jarak dari Sumber Bising ≤ 20 m 20 m Rata-rata Milik sendiri 1 665 384 1 681 818 1 673 601 Sewa 1 578 571 1 580 434 1 579 503 Rata-rata 1 621 978 1 631 126 1 626 552 59

VI. ANALISIS PERSEPSI RUMAHTANGGA TERHADAP KONDISI KELAYAKAN LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL