Periklanan Promosi Penjualan TINJAUAN PUSTAKA

a. Periklanan

Iklan adalah segala bentuk presentasi nonpribadi dan promosi gagasan, barang atau jasa oleh sponsor tertentu yang harus dibayar. Iklan merupakan cara yang berbiaya efektif guna menyebarkan pesan, entah untuk membangun preferensi merek atau untuk mendidik orang Kotler dan Keller, 2007. Sifat dan tujuan iklan berbeda antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lain, antara jenis industri dan industri lainnya, serta antara satu situasi dengan situasi lainnya. Demikian juga, konsumen yang menjadi target suatu iklan juga berbeda antara satu jenis produk dengan produk lainnya. Suatu perusahaan beriklan dengan tujuan untuk mendapatkan respon atau reaksi segera melalui iklan media massa. Perusahan lain mungkin bertujuan untuk lebih mengembangkan kesadaran atau ingin membentuk suatu citra positif dalam jangka panjang bagi barang atau jasa yang dihasilkan Morissan, 2007. Menurut Kotler dan Keller 2007 tujuan iklan adalah : 1 Iklan informatif dimaksudkan untuk menciptakan kesadaran dan pengetahuan tentang produk baru atau ciri produk baru yang sudah ada. 2 Iklan persuasif dimaksudkan untuk menciptakan kesukaan, preferensi, keyakinan dan pembelian suatu produk atau jasa. 3 Iklan pengingat dimaksudkan untuk merangsang pembelian produk dan jasa kembali. 4 Iklan penguatan dimaksudkan untuk menyakinkan pembeli sekarang telah melakukan pilihan yang tepat.

b. Promosi Penjualan

Menurut Kotler dan Armstrong 2004, promosi penjualan mencakup sekumpulan besar alat-alat promosi-kupon, kontes, transaksi banting harga, bingkisan premium dan lain-lain-yang kesemuanya mempunyai banyak ciri yang unik. Promosi penjulan terdiri dari insentif-insentif jangka pendek seperti telah dijelaskan di atas untuk mendorong pembelian atau penjualan produk atau jasa. Bila pemasangan iklan dan penjualan pribadi menawarkan alasan-alasan untuk membeli produk atau jasa tertentu, promosi penjualan menawarkan alasan-alasan untuk membeli sekarang. Promosi penjulan terdiri dari semua kegiatan pemasaran-selain penjualan pribadi, iklan dan hubungan masyarakat yang merangsang pembelian konsumen dan efektifitas dealer. Promosi penjualan biasanya merupakan alat jangka pendek yang digunakan untuk merangsang peningkatan permintaan dan secepatnya. Promosi penjualan dapat ditujukan kepada konsumen akhir, konsumen pedagang atau karyawan sebuah perusahaan. Promosi penjualan termasuk contoh gratis, kontes, potongan, pameran dagang, hadiah hiburan dan kupon Lamb, et al, 2001.

c. Hubungan Masyarakat