investasi tanaman dan non tanaman. Untuk pertumbuhan perusahaan melalui kegiatan investasi, perusahaan tidak terlepas dari pendanaan perbankan melalui
kredit investasi jangka panjang. Kredit perbankan merupakan salah satu sumber pendanaan disamping dana yang bersumber dari pemegang saham dan laba
ditahan. Pada kesempatan ini penulis berkeinginan untuk meneliti lebih dalam lagi
pengaruh faktor-faktor kinerja operasional produktivitas hasil kebun, rendemen hasil olahan, produktivitas tenaga kerja dan biaya tenaga kerja sebagai faktor
internal perusahaan dan ekonomi makro suku bunga kredit, kurs dan harga CPO sebagai faktor eksternal terhadap profitabilitas di PT Perkebunan Nusantara IV
Persero.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang tersebut diatas, maka yang menjadi pertanyaan dalam penelitian ini adalah:
“Apakah kinerja operasional dan ekonomi makro produktivitas hasil kebun, rendemen hasil olahan, produktivitas tenaga kerja, biaya tenaga kerja, kurs, suku
bunga kredit dan harga CPO berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap profitabilitas di PT Perkebunan Nusantara IV Persero?”
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah:
“Membuktikan dan menganalisis pengaruh kinerja operasional dan ekonomi makro produktivitas hasil kebun, rendemen hasil olahan, produktivitas tenaga
Universitas Sumatera Utara
kerja, biaya tenaga kerja, kurs, suku bunga kredit dan harga CPO secara simultan dan parsial terhadap profitabilitas di PT Perkebunan Nusantara IV Persero”.
1.4 Manfaat Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan yang telah dikemukakan, penelitian ini akan memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Peneliti
Menambah pengetahuan dan pemahaman tentang pengaruh faktor-faktor kinerja operasional dan ekonomi makro terhadap profitabilitas di
perusahaan perkebunan. 2.
Pihak Perusahaan Dapat digunakan sebagai bahan masukan dan pertimbangan penilaian bagi
manajemen perusahaan dalam mengambil kebijakan dan menetapkan strategi perusahaan untuk meningkatkan kinerja operasional dan menyikapi
kondisi ekonomi makro. 3.
Dunia Penelitian dan akademis Memberikan kontribusi terhadap peningkatan ilmu pengetahuan praktis
dalam masalah kinerja operasional perusahaan perkebunan dan ekonomi makro yang mempengaruhi kinerja keuangan.
4. Peneliti selanjutnya
Sebagai bahan masukan bagi peneliti agar dapat dijadikan sebagai referensi untuk penelitian selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Originalitas
Penelitian tentang kinerja operasional terhadap profitabilitas merupakan pengembangan dari hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Tsikriktsis
2007. Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kinerja operasional kapasitas utilisasi penumpang, kapasitas utilitas armada dan fokus
keterlambatan ketibaan, kehilangan barang berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas operating profit over operating revenue pada US Airline Industry.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah: 1
Variabel independen penelitian Tsikriktsis 2007 adalah kinerja operasional kapasitas utilisasi penumpang, kapasitas utilitasi armada dan
fokus keterlambatan ketibaan, kehilangan barang sedangkan penelitian ini menggunakan variabel kinerja operasional terdiri dari: produktivitas hasil
kebun, rendemen hasil olahan, produktivitas tenaga kerja, biaya tenaga kerja dan ekonomi makro yang terdiri dari: kurs, suku bunga kredit, dan
harga CPO sebagai variabel independen. 2
Periode penelitian Tsikriktsis 2007 adalah tahun 1987–1998 sedangkan penelitian ini menggunakan periode 2002 –2011.
3 Peneliti oleh Tsikriktsis 2007 mengambil objek di industri penerbangan
Amerika Serikat US Airline Industry. Penelitian ini mengambil objek perusahaan perkebunan di PT Perkebunan Nusantara IV Persero.
Penelitian tentang ekonomi makro terhadap profitabilitas merupakan pengembangan dari hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Dwijayanthy
dan Naomi 2009. Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa secara simultan, inflasi, BI rate dan nilai tukar mata uang berpengaruh signifikan
Universitas Sumatera Utara
terhadap profitabilitas sedangkan secara parsial, hanya inflasi dan nilai tukar mata uang yang berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas bank periode 2003 –
2007. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah:
1 Variabel independen penelitian Dwijayanthy dan Naomi 2009 adalah
inflasi, BI rate dan nilai tukar mata uang sedangkan penelitian ini menggunakan variabel kinerja operasional terdiri dari: produktivitas hasil
kebun, rendemen hasil olahan, produktivitas tenaga kerja, biaya tenaga kerja dan ekonomi makro yang terdiri dari: kurs, suku bunga kredit, dan
harga CPO sebagai variabel independen. 2
Periode penelitian Dwijayanthy dan Naomi 2009 adalah tahun 2003–2007 sedangkan penelitian ini menggunakan periode 2002 –2011.
3 Penelitian oleh Dwijayanthy dan Naomi 2009 mengambil objek di Bank
LQ 45 sedangkan penelitian ini mengambil objek perusahaan perkebunan di PT Perkebunan Nusantara IV Persero.
Universitas Sumatera Utara
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis