commit to user
1 2
0,331 0,283
0,035 0,074
0,180 0,003
0,039 0,974
99,994 0,006
10,978 0,001
Total --
-- --
-- 100,00
10,979
Berdasarkan tabel perbandingan bobot prediktor model penuh tersebut, maka diperoleh sumbangan determinan yaitu sumbangan relatif dan
sumbangan efektif dari masing-masing prediktor yang bisa dijelaskan sebagai berikut:
a. Sumbangan Relatif SR variabel Antusiasme Belajar Siswa X
1
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 99,994 . Sedangkan
Sumbangan Efeltif SE variabel Antusiasme Belajar Siswa X
1
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 10,978 .
b. Sumbangan Relatif SR variabel Pemanfatan Media Pembelajaran X
2
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 0,006 . Sedangkan Sumbangan Efeltif SE variabel Pemanfatan Media
Pembelajaran X
2
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 0,001 .
c. Sumbangan Relatif SR variabel Antusiasme Belajar Siswa X
1
dan Pemanfatan Media Pembelajaran X
2
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 100 . Sedangkan Sumbangan Efeltif SE variabel
Pemanfatan Media Pembelajaran X
2
dengan variabel Prestasi Belajar Sosiologi Y sebesar 10,979 .
D. Pembahasan Hasil Analisis Data
Setelah dilakukan analisis data untuk pengujian hipotesis, maka pembahasan analisis datanya adalah sebagai berikut:
1. Hubungan antara Antusiasme Belajar Siswa X
1
dengan Prestasi Belajar Sosiologi Y
Berdasarkan hasil perhitungan perolehan r
x1y
= 0,331 dan p = 0,035 dengan SR = 99,994 dan SE = 10,978 . Hal ini menunjukkan adanya
korelasi positif yang signifikan antara Antusiasme Belajar Siswa dengan
commit to user
Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Pelajaran 20102011. Dikatakan demikian karena semakin tinggi
tingkat antusiasme belajar siswa maka akan semakin tinggi tingkat prestasi belajar siswa terutama dalam mata pelajran Sosiologi. Berdasarkan hal
tersebut dapat diketahui bahwa antusiasme belajar yang dimiliki oleh siswa sangat berhubungan dengan tingkat prestasi belajar siswa terutama pada mata
pelajaran Sosiologi. Antusiasme belajar mempunyai peranan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar bagi siswa. Hal tersebut sesuai dengan
pengertian dari antusiasme belajar sendiri yaitu gelora, gairah, minat, perasaan senang serta semangat seseorang yang sangat besar untuk belajar. Apabila
siswa memiliki antusiasme untuk belajar maka pelajaran disekolahpun akan dapat ditangkap dengan baik, sehingga nantinya prestasi bejarnya pun akan
baik. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan positif yang
signifikan antara Antusiasme Belajar Siswa dengan Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Pelajaran
20102011”, dinyatakan diterima. 2.
Hubungan antara Pemanfatan Media Pembelajaran X
2
dengan Prestasi Belajar Sosiologi Y
Berdasarkan hasil perhitungan perolehan r
x2y
= 0,283 dan p = 0,074 dengan SR = 0,006 dan SE = 0,001 . Hal ini menunjukkan tidak adanya
korelasi positif yang signifikansinya antara Pemanfatan Media Pembelajaran dengan Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak
Boyolali Tahun Pelajaran 20102011. Berdasarkan hasil penelitian tersebut bisa dikatakan bahwa dengan adanya tingkat pemanfaatan media pembelajaran
yang digunakan dalam proses belajar mengajar tidak memiliki hubungan secara langsung dengan tingkat prestasi belajar siswa. Sehingga walaupun
tingkat pemanfaatan media pembelajaran rendah, maka belum tentu tingkat prestasi belajar anak juga rendah begitu juga sebaliknya. Hal tersebut bisa jika
dihubungkan dengan keadaan sebenarnya di SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali bahwa di sekolah tersebut sangat kurang pemanfaatan media
pembelajaran oleh guru maupun siswanya, namun hal tersebut tidak
commit to user
mempengaruhi dalam prestasi siswa. Uraian tersebut sebenarnya bertentangan dengan teori bahwa pemanfaatan media pembelajaran akan memiliki
hubungan dengan prestasi, namun dari hasil penelitian menunjukkan hal berbeda. Hal tersebut bisa dilihat melalui nilai sumbangan relatif maupun
sumbangan efektif dari variabel pemanfaatan media pembelajaran dengan prestasi belajar Sosiologi yang jumlahnya sangat kecil sekali. Dengan
demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan positif yang signifikan
antara Pemanfaatan Media Pembelajaran dengan Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Pelajaran
20102011”, dinyatakan ditolak. 3.
Hubungan antara Antusiasme Belajar Siswa X
1
dan Pemanfaatan Media Pembelajaran X
2
dengan Prestasi Belajar Sosiologi Y Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh R = 0,331, p = 0,115 dan F
sebesar 2,282. Hal ini menunjukkan tidak adanya korelasi positif yang signifikan secara bersama antara Antusiasme Belajar Siswa dan Pemanfaatan
Media Pembelajaran dengan Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Pelajaran 20102011. Berdasarkan hal
tersebut, dapat diketahui bahwa siswa akan lebih antusiame mengikuti kegiatan belajar mengajar jika didukung dengan pemanfaatan media
pembelajaran yang maksimal, sehingga siswa akan mudah menyerap materi yang diajarkan. Dengan demikian prestasi belajar siswapun akan ikut
meningkat. Namun menurut hasil penelitian ini pemanfaatan media pembelajaran dengan prestasi belajar siswa tidak memiliki hubungan yang
signifikan. Sehingga ketiga hal tersebut bisa dikatakan tidak memiliki peranan atau hubungan secara bersama-sama, karena satu variabel tidak mendukung
hubungan tersebut secara signifikan. Jadi hipotesis yang berbunyi “Ada
hubungan positif yang signifikan secara bersama antara Antusiasme Belajar siswa dan Pemanfaatan Media Pembelajaran dengan Prestasi Belajar Sosiologi
Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Pelajaran 20102011
”, dinyatakan ditolak.
commit to user
70
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN