Kebijakan Pemerintah Propinsi Sumatera Selatan dalam APBD 2009

Kajian Ekonomi Regional Propinsi Sumatera Selatan Triwulan I 2009 Perkembangan Keuangan Daerah 74

4.2. Kebijakan Pemerintah Propinsi Sumatera Selatan dalam APBD 2009

Berdasarkan informasi dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Propinsi Sumsel, diperoleh informasi mengenai 5 lima arah kebijakan yang diterapkan pada pelaksanaan APBD 2009, yaitu :

1. Arah kebijakan prioritas pada pengembangan ekonomi.

Pengembangan ekonomi pada tahun 2009 bertitik berat pada ekonomi kerakyatan, investasi dan perluasan kesempatan kerja, diantaranya melalui: a. Menempatkan 750 KK transmigrasi lokal. b. Mengembangkan program pembangunan Kota Terpadu Mandiri KTM. c. Meningkatkan pengembangan UKM dengan cara meningkatkan kualitas kelembagaan melalui kegiatan-kegiatan yang difasilitasi pemerintah. d. Peningkatan koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan berbagai PMDNPMA, sehingga terkendalinya pelaksanaan investasi. e. Meningkatkan kerjasama perdagangan dalam negeri dan luar negeri. f. Meningkatkan keberadaan industri kecil dan kerajinan melalui peningkatan kelompok usaha binaan.

2. Arah kebijakan prioritas peningkatan efektivitas penanggulangan kemiskinan.

Tujuan dari kebijakan ini adalah meningkatkan pemenuhan akan kebutuhan dasar bagi keluarga miskin, tumbuh kembang dan perlindungan anak, khususnya anak terlantar. 3. Arah kebijakan prioritas revitalisasi pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan. Langkah kerja yang diterapkan untuk terwujudnya arah kebijakan prioritas revitalisasi pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan, diantaranya : a. Meningkatkan produksi perkebunan sehingga mampu meningkatkan pendapatan petani. b. Meningkatkan produksi pertanian untuk tercapainya ketahanan pangan. c. Meningkatkan pemasaran produk pertanianperkebunan dengan mengembangkan berbagai teknik pemasaran, termasuk didalamnya memberikan penyuluhan, pameran dan promosi, hingga pengembangan sistem pelayanan informasi. Kajian Ekonomi Regional Propinsi Sumatera Selatan Triwulan I 2009 Perkembangan Keuangan Daerah 75 d. Meningkatkan kesejahteraan petani melalui fasilitasi pelatihan serta peningkatan kemampuan lembaga untuk pengembangan ketahanan pangan. e. Meningkatkan produktivitas peternakan sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani melalui penyediaan sarana prasarana pembibitan, sarana prasarana teknologi peternakan, hingga fasilitasi pemasaran produk peternakan. f. Meningkatkan pemanfaatan sumberdaya hutan secara optimal dan lestari. g. Meningkatkan kesejahteraan petani ikan dengan meningkatkan produksi perikanan melalui pengadaan benih unggul, pengadaan obat-obatan dan pakan, fasilitasi pelatihan hingga fasilitasi untuk optimalisasi pemasaran

4. Arah kebijakan prioritas pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup.

Tujuan dari arah kebijakan prioritas pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup adalah : a. Meningkatkan diversifikasi sumberdaya energi serta pemanfaatannya. b. Meningkatkan kualitas lingkungan dengan melakukan pemantauan, meningkatkan sarana prasarana laboratorium lingkungan. c. Meningkatkan kualitas dan akses informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup.

5. Arah kebijakan prioritas peningkatan akses kualitas pendidikan masyarakat.

Pemerintah Propinsi Sumatera Selatan berencana untuk meningkatkan kuantitas serta kualitas pendidikan melalui : a. Menyediakan sarana dan prasarana Pendidikan Anak Usia Dini PAUD. b. Penuntasan wajib belajar 9 tahun. c. Memeratakan pendidikan melalui pemberian beasiswa. d. Memperluas dan meningkatkan mutu pendidikan menengah. Selain menetapkan 5 lima arah kebijakan yang diterapkan pada pelaksanaan APBD 2009, pemerintah Propinsi Sumsel juga menetapkan beberapa strategi pelaksanaan APBD dalam rangka mengantisipasi dampak krisis keuangan gobal lihat Suplemen 5. Respon Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Selatan dalam Mengeliminasi Dampak Krisis Finansial Global. Kajian Ekonomi Regional Propinsi Sumatera Selatan Triwulan I 2009 Perkembangan Keuangan Daerah 76 4.3. APBD KabupatenKota di Sumatera Selatan 4.3.1. Penerimaan Daerah