6 Mempunyai ambisi untuk maju dan berusaha untuk
mengikuti perkembangan bidang keahliannya. Keinginan untuk maju dapat menjadi dasar munculnya
kesiapan kerja siswa terdorong untuk memperoleh sesuatu yang lebih baik lagi. Usaha yang dilakukan salah satunya
dengan mengikuti perkembangan bidang keahliannya.
Berdasarkan uraian pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki kesiapan kerja memiliki
ciri-ciri yaitu memiliki pertimbangan yang logis dan objektif, mempunyai kemampuan dan kemauan untuk bekerja sama dengan
orang lain, memiliki sikap kritis, bertanggungjawab, mampu untuk beradaptasi dengan lingkungan, serta mempunyai ambisi untuk
maju.
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja
Kesiapan kerja siswa SMK didasarkan pada kompetensi yang sudah diperoleh selama sekolah, yaitu meliputi pengalaman,
keterampilan dan pengetahuan. Proses pembelajaran dikatakan berhasil di SMK apabila siswa sudah memiliki pengetahuan yang
luas, pengalaman
dan keterampilan
mengenai bidang
kompetensinya. Karena semakin banyak pengalaman akan meningkatkan kesiapan kerja siswa. Namun, pengalaman belajar
yang diperoleh para siswa SMK tersebut hendaknya harus mengandung banyak unsur-unsur yang identik dengan tuntutan
dunia kerja yang akan ditempati oleh para siswa dikemudian hari agar siswa dapat memiliki kesiapan kerja yang tinggi dan memiliki
kesempatan untuk bekerja. Tingkat kesiapan kerja siswa SMK dipengaruhi oleh banyak faktor.
Menurut Akhmad Kardimin 2004: 2-3 faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja yaitu:
1 Faktor internal
Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri siswa meliputi kematangan, baik fisik maupun mental,
tekanan, kreativitas,
minat, bakat,
intelegensi, kemandirian, penguasaan ilmu pengetahuan dan
motivasi. 2
Faktor eksternal Faktor-faktor yang berasal dari luar siswa meliputi
peran masyarakat, keluarga, sarana dan prasarana sekolah, informasi dunia kerja dan pengalaman kerja.
Menurut Slameto
2010: 113
faktor-faktor yang
mempengaruhi kesiapan meliputi 3 aspek yaitu: kondisi fisik, mental dan emosional; kebutuhan-kebutuhan, motif dan tujuan;
keterampilan, pengetahuan dan pengertian lain yang telah dipelajari. Ketiga aspek tersebut akan mempengaruhi kesiapan
seseorang untuk berbuat sesuatu. Slameto 2010: 115 juga berpendapat
bahwa, “pengalaman-pengalaman mempunyai
pengaruh yang positif terhadap kesiapan”.
Menurut Herminarto Sofyan 1992: 47 mengemukakan bahwa
“faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja antara lain: motivasi belajar, pengalaman praktik luar, prestasi belajar
sebelumnya, dan informasi pekerjaan ”.
Pendapat lain dikemukakan pula oleh Dirwanto 2008 : 16 ada tujuh faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja siswa SMK
yaitu: faktor kemampuan, faktor citra diri, faktor pendukung, faktor akademis, faktor dasarbawaan, faktor perilaku, serta faktor
cita-cita dan potensi diri. Faktor yang paling besar mempengaruhi kesiapan kerja pada siswa SMK adalah faktor kemampuan yang
terdiri dari variabel keterampilan, pengalaman praktik, dan kreativitas.
Dewa Ketut 1993: 44 faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesiapan kerja, diantaranya:
1 Faktor-faktor yang bersumber pada diri individu, yang
meliputi: a
Kemampuan intelegensi Setiap orang memiliki kemampuan intelegensi berbeda-
beda, kemampuan intelejensi yang dimiliki oleh individu memegang peranan penting sebagai pertimbangan apakah
individu tesebut memiliki kesiapan dalam memasuki suatu pekerjaan.
b Bakat
Bakat adalah merupakan suatu kondisi, suatu kualitas yang dimiliki individu yang memungkinkan individu tersebut
untuk berkembang pada masa mendatang.
c Minat
Minat sangat besar pengaruhnya dalam mencapai kesiapan dan prestasi dalam suatu pekerjaan serta pemilihan jabatan
atau karir.
d Motivasi
Motivasi adalah perubahan energi dalam diri pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan
reaksi untuk mencapai tujuan. Motivasi sangat besar pengaruhnya untuk mendorong peserta didik dalam
memasuki dunia kerja sehingga menciptakan kesiapan dari dalam dirinya untuk bekerja.
e Sikap
Sikap adalah suatu kesiapan pada seseorang untuk bertindak secara tertentu terhadap hal-hal tertentu..
f Kepribadian
Kepribadian seseorang memiliki peranan penting yang berpengaruh terhadap penentuan arah pilih jabatan dan
kesiapan seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan.