11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Manajemen Pemasaran
Suatu perusahaan dalam mengelola kegiatannya diperlukan manajemen, misalnya digunakan pada saat merencanakan suatu aktivitas hingga penilaian out
put yang ingin dicapai. Dalam melakukan kegiatan pemasaran juga sangat dibutuhkan manajemen, untuk itu perlu kiranya mengetahui pengertian dari
manajemen. Pengertian manajemen sebagaimana dikemukakan oleh Lee dalam Swastha dan Sukotjo, 2002 : 82,
“Manajemen adalah ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasikan serta
mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
”
Dari definisi tentang manajemen tersebut, dapatlah diambil kesimpulan bahwa manajemen mempunyai lima fungsi, yaitu:
1. Perencanaan 2. Pengorganisasian
3. Pengarahan 4. Pengkoordinasian
5. Pengawasan Kelima macam fungsi manajemen ini sangat penting di dalam
menjalankan semua kegiatan. Secara keseluruhan dimaksudkan agar kegiatan
11
12 apapun yang dilakukan dapat berjalan dengan baik, sehingga tujuan yang telah
ditetapkan dapat tercapai. Semua perusahaan berusaha memproduksi dan memasarkan produk atau
jasa yang dihasilkan untuk ditawarkan kepada konsumen. Pengertian Pemasaran menurut Asosiasi Pemasaran Amerika definisi formalnya adalah,
Kotler 2007 : 8, ”Pemasaran adalah satu fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan dan menyerahkan nilai kepada
pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan para pemilik sahamnya.
” Sedangkan definisi yang dikemukakan oleh Stanton dalam Swastha, 2002 : 178 adalah;
”Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk
merencanakan, menentukan
harga, mempromosikan,
dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada
pembeli yang ada maupun pembeli potens
ial.” Pengertian pemasaran menurut
Kotler 2007 : 6 adalah, ”Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka perlukan
dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan saling bertukar produk dan layana
n yang bernilai secara bebas dengan pihak lain.” Sedangkan definisi manajerial pemasaran sering disebut sebagai
“seni untuk menjual produk”.
Dari definisi para ahli tersebut dapat diketahui bahwa sebenarnya proses pemasaran itu terjadi atau dimulai jauh sejak sebelum barang-barang diproduksi.
Keputusan-keputusan dalam pemasaran harus dibuat untuk menentukan produk dan pasarnya, harganya, dan promosinya. Kegiatan pemasaran tidak bermula
13 pada saat selesainya proses produksi, juga tidak berakhir pada saat penjualan
sudah dilakukan. Konsep paling pokok yang melandasi pemasaran adalah kebutuhan manusia. Dengan adanya perkembangan jaman kebutuhan
berkembang menjadi suatu keinginan mengkonsumsi suatu produk dengan ciri khas tertentu. Munculnya keinginan akan menciptakan permintaan spesifik
terhadap suatu jenis produk. Seseorang dalam menentukan keputusan pembelian akan mempertimbangkan nilai dan kepuasan yang akan didapat dari
mengkonsumsi suatu produk. Apabila konsumen yakin akan nilai dan kepuasan yang akan didapat, maka konsumen akan melakukan pertukaran dan transaksi
jual beli barang dan jasa. Hal inilah yang mendasari terjadinya pasar. Pasar secara tradisional merupakan tempat secara fisik di mana para penjual dan
pembeli berkumpul untuk membeli dan menjual barang. Para ahli ekonomi menggambarkan, “pasar sebagai kumpulan pembeli dan penjual yang
melakukan transaksi atas sebuah produk atau kelompok produk tertentu misalnya, pasar perumahan atau bahan makanan” Kotler, 2009:12.
Pengertian Manajemen Pemasaran menurut William dalam Alma, 2007:130 memberikan definisi, ”Marketing management is the planning,
direction and control of the entire marketing activity of a firm or devision of a firm Managemen marketing ialah merencanakan, pengarahan dan pengawasan
seluruh kegiatan pemasaran perusahaan ataupun bagian dari perusahaan.” Sedangkan definisi Manajemen Pemasaran menurut Kotler 2007 : 6,
14 “Manajemen Pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan
mendapatkan, menjaga, dan menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menyerahkan dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.”
Dari definisi diatas menunjukkan bahwa manajemen pemasaran adalah suatu proses, dimana menekankan efektivitas dan efisiensi yaitu
memaksimalkan hasil yang hendak dicapai yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Pemasaran menunjukkan dengan tepat segmen pasar yang dapat
dilayani dengan sangat baik oleh perusahaan.
B. Keputusan Pembelian