7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Tanaman Pepaya Carica papaya L
Carica papaya L adalah tanaman yang berasal dari Amerika. Pusat penyebaran tanaman pepaya diduga berada di daerah Meksiko bagian selatan dan
Nikaragua. Di Indonesia, tanaman pepaya umumnya tumbuh menyebar dari daratan rendah sampai daratan tinggi, yaitu sampai ketinggian 1000 m di atas
permukaan laut Kalie, 2008. Hampir di setiap daerah, pepaya memiliki nama yang berbeda diantaranya: petek Aceh, mbertik Karo, tela Batak, panancane
Minangkabau, betik Palembang, punti kayu Lampung, gedang Jawa Barat dan Bali, kates Jawa tengah, Jawa Timur, Madura, tapaya Ternate, kuat
Timor, asawa Irian Jaya Suprapti, 2005.
2.1.1. Morfologi Pepaya Carica papaya L
Pepaya merupakan tanaman berbatang tegak dan basah. Semua bagian tanaman pepaya bergetah putih yang mengandung papain. Pada ruas batang terdapat mata
yang mampu tumbuh menjadi tunas cabang baru. a. Daun dan batang pepaya
Daun pepaya bercangap berlekuk menjari dengan tangkai daun yang panjang dan berlubang. Bentuk daun menyerupai telapak tangan manusia Agromedia,
2008. Batangnya berongga karena intinya berupa sel gabus. Berbatang lunak berair. Bekas kedudukan tangkai daun meninggalkan tanda seperti ruas.
b. Bunga
Universitas Sumatera Utara
8
Bunga pepaya keluar dari ketiak daun, tunggal atau dalam rangkain. Bunganya ada yang berkelamin tunggal betinaputik atau jantanbenang sari dan
berkelamin sempurna hermaprodit yang mempunyai putik dan benangsari yang fertil. Dengan demikian ada pohon betina, pohon jantan, dan pohon sempurna
sesuai dengan bunga yang dimilikinya. Pepaya tergolong penyerbuk silang dengan perantara angin. Bunga berwarna putih dan berbentuk terompet kecil. Mahkota
bunga berwarna kekuningan. c. Buah
Buah pepaya bergetah. Getahnya semakin hilang pada saat mendekati tua matang. Buah yang masak berwarna kuning kemerahan. Buah pepaya berbiji
banyak dalam rongga buah yang lebar. Biji-biji tersebut ada yang berwarna hitam fertil dan ada yang berwarna putih abortus, tidak tumbuh. Rongga dalam buah
berbentuk bintang jika penampang buahnya dipotong melintang. d. Akar
Pepaya mempunyai akar tunggang dan akar samping yang lunak dan agak dangkal. Akar pepaya tumbuh panjang, cenderung mendatar. Jumlahnya tidak
banyak dan lemah Sunarjono, 2008.
2.1.2 . Taksonomi Tanaman Pepaya Carica papaya L
Carica papaya Dalam taksonomi tumbuh-tumbuhan diklasifikasikan sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio : Angiospermae
Class : Dicotyledoneae
Universitas Sumatera Utara
9
Ordo : Caricales
Familia : Caricaceae
Genus : Carica
Species : Carica papaya L
2.1.3. Sifat dan Khasiat Pepaya Carica papaya L