1. 2. 2. Pengorganisasian Direktorat Jenderal Perkebunan - Kementerian Pertanian

Direktorat Jenderal Perkebunan 10 Perij inan dan t at a ruang di Provinsi maupun Kabupat en belum berj alan dengan baik; 11 Belum adanya lembaga Penj aminan Kredit Pet ani; 12 Tidak adanya pendampingan pada pet ani yang t elah mendapat kan pelat ihan Pemberdayaan; 13 Pemerint ah Provinsi dan Kabupat en belum sepenuhnya memenuhi kewaj iban menyiapkan sert if ikat kebun pet ani, khususnya Gernas kakao; 14 Kurangnya dukungan pendanaan dari APBD Provinsi dan APBD Kabupat en; 15 Aset yang dimanf aat kan oleh pihak lain Pemerint ah Daerah t anpa dukungan administ rasi sesuai ket ent uan yang berlaku dan t idak opt imal pemanf aat annya; 16 Banyaknya inst ansi t erkait yang t erlibat dalam penanganan gangguan usaha.

5. 1. 2. 3. Pelaksanaan

1 Pemanf aat an pengolahan limbah dan hasil samping pada kegiat an int egrasi sawit -t ernak sapi t idak dipergunakan sebagaimana mest inya; 2 Implement asi Teknologi belum sepenuhnya dit erapkan dan belum t ersosialisasi dengan baik; 3 Banyaknya permasalahan dan luasnya wilayah gangguan usaha yang harus dit angani dengan wakt u yang t erbat as; Laporan Kinerja Tahunan Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2013 101 Direktorat Jenderal Perkebunan 4 Penget ahuan dan ket erampilan pet ani sebagian besar pet ani belum memadai; 5 Brigade prot eksi t anaman kurang berf ungsi; 6 Ket epat an wakt u penyediaan bibit dan pengadaan sarana dan prasarana yang t idak sinkron ant ara provinsi dan kabupat en kot a; 7 Kurang t ersedianya inf rast rukt ur khususnya j alan produksi dan j alan usaha t ani; 8 Unit Ferment asi Bij i Kakao belum beroperasi secara opt imal; 9 Barang Milik Negara Direkt orat Jenderal Perkebunan yang t ercat at dan dit at ausahakan di Daerah sebagian besar merupakan aset eks. Proyek-Proyek Direkt orat Jenderal Perkebunan yang perolehannya mulai dari t ahun 1980. Kondisi aset t ersebut sebagian besar t elah rusak berat 10 Belum seluruhnya lokasi merealisasikan benih kulj ar unt uk t ebu dan merivisi menj adi KBD konvensional; 11 Penyediaan bibit kulj ar oleh P3GI t erbat as dan masih belum memenuhi pesanan pet ani, sehingga t erj adi car r y over ; 12 Koperasi komodit i rat a-rat a belum berj alan karena ket erbat asan modal unt uk menampung hasil produksi anggot anya. Laporan Kinerja Tahunan Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2013 102