4.3.1. Hasil Pengujian Asumsi Normalitas
Hasil pengujian terhadap nilai residual menunjukkan bahwa residual berdistribusi normal. Hal ini dapat dilihat dari grafik normal PP Plot dan uji
one-sample Kolmogorov-Smirnov Gambar 16..
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
E xpect
ed C
um P
rob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: Ekspor Kentang di Kab. Karo
Gambar 16. Grafik N ormal PP Plot of Regression Standardized Residual
Ekspor Kentang di Kabupaten Karo
Tabel 10. Hasil Pengujian Normalitas dengan Uji One-Sample Kolmogorov-
Smirnov Unstandardized Residual
N 16
Normal Parametersa,b
Mean ,0000000
Std. Deviation 7809,579446
Most Extreme Differences
Absolute ,103
Positive ,103
Negative -,084
Kolmogorov-Smirnov Z ,413
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig. 2-tailed ,996
Sumber: Hasil Analisis Data, Lampiran 1
Dari Tabel 10. dapat dilihat nilai signifikansi sebesar 0,996 α
0,05
. Dengan demikian dapat disimpulkan H
diterima, tidak ada perbedaan distribusi residual
dengan distribusi normal, atau dapat dikatakan residual berdistribusi normal.
4.3.2. Hasil Uji Asumsi Autokorelasi
Hasil uji asumsi autokorelasi dapat dilihat dengan uji Durbin Watson DW test
. Dari hasil analisis diperoleh nilai d 2,457 dengan Durbin Watson tabel dL 0,3981 dan dU 2,6241. Dari nilai tersebut diperoleh : dL
≤ d ≤ dU, sehingga tidak dapat mengambil kesimpulan apa-apa.
4.3.3. Hasil Uji Asumsi Multikolinearitas
Setelah dilakukan analisis data, pengaruh X
1
-X
7
sebagai variabel bebas produksi kentang di Kabupaten Karo, harga
domestik kentang, harga internasional kentang, nilai tukar, konsumsi kentang pengimpor utama Malaysia, konsumsi kentang di
Indonesia dan PDB Malaysia terhadap Y ekspor kentang di Kabupaten Karo sebagai variabel terikat terjadi multikolinearitas dapat dilihat pada lampiran..
Multikolinearitas terjadi pada variabel bebas produksi kentang di Kabupaten Karo dengan harga domestik kentang, produksi kentang dengan nilai tukar, produksi
kentang dengan konsumsi kentang di Malaysia, harga domestik kentang dengan konsumsi kentang di Malaysia, harga internasional kentang dengan konsumsi
kentang di Malaysia, harga domestik kentang dengan PDB, harga internasional kentang dengan PDB, konsumsi kentang di Malaysia dengan PDB dapat dilihat
Universitas Sumatera Utara
pada Tabel 11.. Selanjutnya dilakukan uji normalitas, uji autokorelasi dan uji hipotesis.
Tabel 11. Matriks Korelasi antara Variabel Bebas
Produksi kentang Konsumsi kentang di
Malaysia PDB
Produksi kentang 1,000
-,886 -,690
Harga domestik kentang
-,803 ,928
,879
Harga internasional kentang
-,688 ,807
,814
Nilai tukar
-,923 ,775
,511 Konsumsi kentang di
Malaysia
-,886 1,000
,889
Konsumsi kentang di Indonesia
-,389 ,541
,703 PDB
-,690 ,889
1,000 Sumber: Hasil Analisis Data Lampiran .
4.3.4. Hasil Pengujian Hipotesis