55
untuk memenuhi kewajiban pada saat ditagih.
24
Perusahaan yang mampu memenuhi kewajiban keuangan tepat pada waktunya berarti perusahaan tersebut
dalam keadaan “likuid.
Dalam terminologi keuangan dan perbankan, likuiditas dapat diartikan sebagai
kemampuan bank
untuk memenuhi
kemungkinan ditariknya
depositosimpanan oleh deposanpenitip. Dengan kata lain, suatu bank dikatakan likuid apabila memiliki sejumlah likuiditas sama dengan jumlah kebutuhan
likuiditasnya, memiliki likuiditas kurang dari kebutuhan tetapi bank mempunyai surat-surat berharga yang segera dapat dialihkan menjadi kas, serta memiliki
kemampuan untuk memperoleh likuiditas dengan cara menciptakan uang.
25
2. Jenis-Jenis Rasio Likuiditas
Menurut Sawir
26
, rasio likuiditas terdiri dari : a. Current Ratio Rasio Lancar
Current ratio merupakan perbandingan antara aktiva lancar dan kewajiban lancar dan merupakan ukuran yang paling umum digunakan untuk mengetahui
kesanggupan suatu perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Current ratio menunjukkan sejauh mana aktiva lancar menutupi
kewajiban-kewajiban lancar. Semakin besar perbandingan aktiva lancar dan
24
Munawir, Analisa Laporan. Keuangan, h. 37.
25
Dahlan Siamat, Manajemen Lembaga Keuangan Jakarta: FE Universitas Indonesia, 2008, Edisi Keempat, h. 340.
26
Agnes Sawir, Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keauangan Perusahaan Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2009, h.10.
56
kewajiban lancar semakin tinggi kemampuan perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya.
Current ratio yang rendah biasanya dianggap menunjukkan terjadinya masalah dalam likuidasi, sebaliknya current ratio yang terlalu tinggi juga kurang
bagus, karena menunjukkan banyaknya dana menganggur yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampulabaan perusahaan.
27
Apabila mengukur tingkat likuiditas dengan menggunakan current ratio sebagai alat pengukurnya, maka tingkat likuiditas atau current ratio suatu
perusahaan dapat dipertinggi dengan cara:
28
1. Dengan utang lancar tertentu, diusahakan untuk menambah aktiva lancar.
2. Dengan aktiva lancar tertentu, diusahakan untuk mengurangi jumlah utang
lancar. 3.
Dengan mengurangi jumlah utang lancar sama-sama dengan mengurangi aktiva lancar.
Current ratio dapat dihitung dengan formula:
b. Quick Ratio Rasio Cepat
27
Ibid., h. 10.
28
Bambang Riyanto, Dasar-Dasar Pembelajaran Perusahaan, h. 28.
Aktiva Lancar Utang Lancar x