Republika Tampil di Internet

Sejak pertengahan 2008, Republika Online mengalami perubahan besar, dari sekedar situs berita sederhana menjadi web portal multimedia. Perubahan tersebut terjadi sebagai jawaban atas munculnya tantangan industri media yang mulai memasuki era konvergensi media. Dalam hal ini, Republika sebagai institusi industri media dituntut untuk memiliki dan mendistribusikan content medianya dalam format cetak, online, dan mobile. 7 Tahun 2002 merupakan tahun penting dalam sejarah berdirinya Mahaka Media, dimana perusahaan ini pertama kali mencatatkan sahamnya sebagai PT. Abdi Bangsa Tbk. pada tanggal 3 April 2002 di Bursa Efek Jakarta BEJ dan menjadikannya sebagai perusahaan penerbitan surat kabar pertama yang menjadi perseroan publik. 8 Pada tahun 2003, Mahaka Media mulai mengawali perkembangannya sebagai sebuah Induk Perusahaan Multi Media Multi Media Holding Company dengan membawahi 2 dua unit usaha yaitu PT. Pustaka Abdi Bangsa dan PT. Republika Media Mandiri. Kemudian melalui Penawaran Umum Terbatas III pada tanggal 29 September 2004, perkembangan Mahaka Media menjadi lebih luas dengan mengakuisisi seluruh kepemilikan PT. Indopac Usaha Prima di beberapa perusahaan lain seperti PT. Media Golfindo yang bergerak dalam penerbitan majalah berlisensi, PT. Mahaka Visual Indonesia yang bergerak dibidang perfilman dan animasi dan PT. Avabanindo Perkasa yang bergerak dalam bidang 7 Ibid. 8 www.mahakamedia.com , dikutip 16 September 2013 media iklan luar ruang, sehingga memperkuat kedudukan Perseroan menjadi Perusahaan Induk Multi Media. 9 Sejalan dengan perkembangan usahanya, kini PT. Mahaka Media Tbk. telah menjadi Induk Perusahaan Multi Media yang membawahi 16 unit usaha dengan total jumlah karyawan lebih dari 1000 orang. Unit­unit usaha tersebut termasuk Surat Kabar, Majalah, Penerbit Buku, Televisi, Radio, Media Luar Ruang Billboard, Animasi dan Teater 4D, serta Media Digital. Setiap unit bisnis tersebut berhasil membangun kekuatan dari masing­masing karakter produk, seperti Republika Online sebagai surat kabar Muslim online terbesar di Indonesia. 10 Sesuai dengan falsafah dasar Republika, muatan ROL tetap mengedepankan komunitas Muslim sebagai basis pengunjungnya. Tampilan ROL terbaru inilah yang diluncurkan kembali pada 6 Februari 2008. Tema launchingnya kami namakan RELOAD. Segala kretivitas dicurahkan untuk sedapat mungkin membuat Republika Online selalu dekat dan meladeni keinginan publik. Memang, upaya itu jelas tak mudah. Namun, kami menikmatinya selama ini. 11 9 Ibid. 10 Ibid. 11 Company Profile Republika Online. 43

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

Pokok analisis pada pemberitaan Republika Online edisi 04 Januari tahun 2013 adalah pemberitaan yang fokus membahas Kontroversi Ucapan Selamat Natal yang dikonstruksi oleh Republika Online. Berita yang akan dianalisis adalah pemberitaan edisi 04 januari tahun 2013, yang berjudul “Kontroversi Ucapan Natal 1”, “Kontroversi Ucapan Natal 2”, dan “Kontroversi Ucapan Natal 3-habis”.

A. Analisis Teks Pemberitaan Kontroversi Ucapan Selamat Natal di Republika Online

Analisis Struktur Teks a. Analisis berita 1: 0 4 Januari 2013 “Kontroversi Ucapan Natal 1” 1. Tematik Secara harfiah tema berarti gambaran umum dari suatu teks, gagasan inti, ringkasan atau yang utama dari suatu teks. Tema dalam berita ini adalah Kontroversi boleh tidaknya memberikan ucapan Natal 1. 2. Skematik Skematik adalah bangunan wacana yang disusun dan diurutkan dari pendahuluan sampai akhir sehingga membentuk kesatuan arti. Skema pemberitaan ini dimulai dengan judul berita itu sendiri yaitu Kontroversi Ucapan Natal 1. Pada bagian awal berita dimulai dengan Pada bagian awal dimulai dengan bagaimana polemik kontroversi ucapan Natal yang terjadi di Negara Mesir yang saling bertentangan antara tokoh yang satu dengan yang lain. Polemik boleh tidaknya mengucapkan selamat Natal dijadikan sebagai komoditas partai politik. Dibagian tengah dilanjutkan dengan komentar dari Partai keaslian Salafi al­Ashalah as­Shalafi menolak ucapan Natal dikarenakan menhaturkan ucapan Natal bagi umat Naasrani yang memb udakkan diri kepada Barat. “Mereka anggap kita aggressor dan penjajah untuk menjilat ke Barat, “katanya. Pada bagian akhir berita ditutup dengan pendapat dari Dar al­lfta yang mana memberikan ucapan selamat Natal boleh ditujukan kepada kaum Nasrani. Ucapan tersebut merupakan bentuk interaksi sosial dan hadiah. 3. Semantik Latar