Gambaran Umum Masyarakat Srengseng Sawah

BAB III GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SRENGSENG SAWAH DAN

SEJARAH GAMBANG KROMONG

A. Gambaran Umum Masyarakat Srengseng Sawah

Kelurahan Srengseng Sawah merupakan salah satu dari 6 enam Kelurahan di Wilayah Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakarta Selatan yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur KDKI Jakarta Nomor 1251 Tahun 1986, dengan luas wilayah 674,70 Ha yang berbatasan dengan : - Sebelah Utara : Kel. Lenteng Agung dan Kel. Jagakarsa - Sebelah Timur : Kali Ciliwung - Sebelah Selatan : Kotamadya Depok - Sebelah Barat : Kelurahan Ciganjur dan Kelurahan Cipedak. 45 Pola pembangunan Kelurahan Srengseng Sawah senantiasa mengacu kepada Rencana Umum Tata Ruang Tahun RUTR 2005 dan Rencana Bagian Wilayah Kota RBWK wilayah selatan yang ditetapkan sebagai Daerah Resapan Air. Hal ini didukung dengan keberadaan potensi air tanah yang ada antara lain Setu Babakan, Setu Mangga Bolong, Setu Salam UI dan Setu ISTN. Disamping itu potensi Daerah Hijau yang sarat dilindungi oleh Pemerintah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta berupa Hutan Kota yang berada di kawasan Wales Barat Universitas Indonesia. 46 Perkembangan penduduk di Kelurahan Srengseng Sawah cukup pesat. Hal ini selain suasana yang cukup menyenangkan karena kelestarian alam masih terjaga dengan baik, juga disebabkan oleh tersedianya fasilitas sarana umum yang 45 Pemerintah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Laporan Bulan April 2008, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, h 1-2. 46 Ibid, h. 1-2. memadai, baik fasilitas kesehatan, pendidikan, peribadatan dan lain-lain. Pada umumnya penduduk Kelurahan Srengseng Sawah adalah masyarakat Betawi, sehingga adat istiadat yang berlaku adalah Budaya Betawi. 47 Mayoritas penduduk Kelurahan Srengseng Sawah adalah beragama Islam. Namun demikian kerukunan antar umat beragama sudah berjalan dengan baik sehingga kehidupan bermasyarakat antar pemeluk agama satu dengan yang lain saling menghormati. Sarana peeribadatan yang ada selain Masjid dan Musholla, di Kelurahan ini pun telah terdapat 3 buah gereja dan 1 buah Pura. 48 Mayoritas penduduk memiliki mata pencarian buruh dan pedagang. Sisanya adalah petani ladang dan pensiunan. Program yang sedang dilaksanakan dalam pengembangan pembangunan wilayah kelurahan adalah pembangunan cagar Budaya Betawi yang disebut Perkampungan Budaya Betawi di Setu Babakan RW. 08 Kelurahan Srengseng Sawah. 49 Adapun Surat Keputusannya melalui Peraturan Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomer 3 Tahun 2005, tentang Penetapan Perkampungan Budaya Betawi di Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Kotamadya Jakarta Selatan. Untuk melengkapi gambaran umum kelurahan Srengseng Sawah dan SK Gubernur Provinsi Khusus Ibukota Jakarta diatas lihat Lampiran

B. Sejarah Singkat Etnis Betawi