Ester Simatupang : Perbedaan Kandungan Asam Salisilat Dalam Sayuran Sebelum Dan Sesudah Dimasak Yang Dijual Di Pasar Swalayan Di Kota Medan Tahun 2008, 2009.
16
Penyajian makanan yang menarik akan memberikan nilai tambah dalam menarik pelanggan. Teknis penyajian makanan untuk konsumen memiliki berbagai
cara asalkan memperhatikan kaidah hygiene sanitasi yang baik. Penggunaan pembungkus seperti plastik, kertas atau boks plastik harus dalam keadaan bersih dan
tidak berasal dari bahan-bahan yang dapat menimbulkan racun. Makanan yang disajikan pada tempat yang bersih, peralatan yang digunakan
bersih, sirkulasi udara dapat berlangsung, penyaji berpakaian bersih dan rapi, menggunakan tutup kepala dan celemek. Tidak boleh terjadi kontak langsung dengan
makanan yang disajikan Kusmayadi, 2008.
2.3 Sayuran 2.3.1 Pengertian sayuran
Istilah sayuran biasanya digunakan untuk merujuk pada tunas, daun, buah, dan akar tanaman yang lunak dan dapat dimakan secara utuh atau sebagian, segarmentah
atau dimasak, sebagai pelengkap pada makanan Ronoprawiro, 1993. Sayuran merupakan bagian dari menu makanan yang berperan menyediakan
vitamin, mineral atau serat dan juga mempunyai khasiat lain untuk kesehatan, kebugaran maupun kecantikan Novary, 1997.
2.3.2 Kandungan gizi sayuran
Sebenarnya hampir semua sayuran mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh, hanya jumlahnya yang berbeda. Walaupun karbohidrat, protein
dan lemak juga terdapat didalamnya, tetapi jumlahnya relatif kecil dibandingkan
Ester Simatupang : Perbedaan Kandungan Asam Salisilat Dalam Sayuran Sebelum Dan Sesudah Dimasak Yang Dijual Di Pasar Swalayan Di Kota Medan Tahun 2008, 2009.
17
kandungan vitamin dan mineral. Berikut ini beberapa jenis vitamin dan mineral yang terdapat dalam sayuran Mangoting, 2005 :
1. Vitamin A
2.
Vitamin B
1,
B
2,
B
3
, dan B
6
3. Vitamin C
4. Vitamin E
5. Mineral kalsium Ca
6. Mineral Fosfor P
7. Mineral besi Fe
2.3.3 Manfaat sayuran bagi kesehatan
Sayuran dikenal sebagai bahan pangan yang mempunyai banyak khasiat bagi kehidupan manusia. Beberapa khasiat sayuran diantaranya sebagai berikut Novary,
1997 : 1.
Sebagai sumber vitamin dan mineral Vitamin dan mineral adalah zat gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang
lebih sedikit dibandingkan zat gizi lainnya. Kekurangan dan kelebihan vitamin dan mineral mempunyai efek yang tidak baik bagi kesehatan tubuh.
2. Memelihara kesehatan tubuh
Sayuran mampu memelihara bahkan mengatasi gangguan kesehatan tubuh karena terdapat zat-zat gizi maupun non-gizi yang berperan dalam hal kesehatan.
Sebagai contoh : vitamin A mencegah kebutaan, vitamin C mencegah sariawan, mineral besi mencegah anemia, kalsium mencegah rematik dan lain sebagainya.
Ester Simatupang : Perbedaan Kandungan Asam Salisilat Dalam Sayuran Sebelum Dan Sesudah Dimasak Yang Dijual Di Pasar Swalayan Di Kota Medan Tahun 2008, 2009.
18
3. Mengontrol berat badan
Sayuran merupakan bahan pangan yang tinggi serat. Oleh karenanya, mengkonsumsi sayuran sering dianjurkan kepada mereka yang ingin mengontrol
berat badannya, baik sebagai bagian dari menu makan, pengganti snack, maupun sebagai minuman jus. Serat yang dikomsumsi mampu menimbulkan rasa
kenyang lebih lama sehingga kecenderungan makan berlebih dapat dikurangi atau dicegah.
4. Menunda proses penuaan
Sayuran segar mengandung suatu zat antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari proses penuaan. Selain itu, zat antioksidan ini juga mencegah adanya radikal
bebas yang merusak sel atau program genetik.
2.3.4 Kategori sayuran