Metode Penelitian Metode Kerja Lapangan

langsung dengan objek yang diteliti dan data yang diperoleh pun dapat dijamin kebenarannya. Dalam kerja lapangan ini, penulis sebelumnya mengetahui kapan FMN akan mengadakan aksi demonstrasi dengan mendapatkan informasi dari pimpinan cabang Medan. Selanjutnya, penulis langsung terlibat dalam aksi-aksi demonstrasi dan berbaur dengan massa aksi, mewawancara massa aksi, dinamisator lapangan sebagai petugas pemimpin nyanyian, pimpinan aksi dan berusaha mendapatkan dokumentasi berupa audio dan visual. Kerja laboratorium yaitu pencarian data yang dilakukan penulis melalui referensi buku-buku, artikel, majalah ataupun tulisan yang berhubungan dengan objek tersebut. Selain itu, penulis juga melakukan penganalisisan data-data yang sudah didapatkan dilapangan.

1.5.1 Metode Penelitian

Untuk memperoleh data di lapangan, penulis melakukan kerja lapangan dengan menggunakan metode lapangan. Metode yang penulis lakukan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu untuk menentukan frekuensi dari suatu gejala-gejala lain dalam masyarakat Koentjaraningrat, 1990: hal 29. Penelitian yang bersifat kualitatif berwujud data yang bersifat konsep atau pengertian abstrak dalam penelitian fakta-fakta sosial. Dalam penelitian lapangan ini, penulis membaginya dalam dua cara yaitu Universitas Sumatera Utara 1. Wawancara, dan 2. Observasi Wawancara merupakan metode yang dilakukan penulis dalam berhubungan dengan informan, dilapangan penulis mengajukan sejumlah pertanyaan yang berhubungan dengan objek penelitian. Sebelum mencari data lebih dalam, penulis terlebih dahulu mencari orang yang bisa dijadikan sebagai informan pangkal. Wawancara yang penulis lakukan tidak terfokus pada informan kunci saja, tetapi juga pada beberapa informan yang ada dilapangan guna menambah informasi. Pemilihan informan dilakukan penulis karena dibutuhkannya informasi yang dapat dipercaya dari sumber yang tepat. Adapun informan kunci tersebut adalah pimpinan-pimpinan FMN yang ada di Kota Medan baik yang bekerja di Cabang maupun Kampus-Kampus yang didalamnya terdapat organisasi FMN. Dan informan lainnya adalah Perangkat aksi khususnya dinamisator lapangan dan pimpinan aksi dalam demonstrasi FMN maupun massa yang terlibat didalam demonstrasi yang diadakan FMN. Data-data yang didapat dilapangan, direkam dalam pita kaset dan mencatat segala hal yang berhubungan dilapangan, serta dari jawaban atas pertanyaan yang penulis ajukan kepada informan. Dalam penentuan jawaban yang cocok atas pertanyaan yang penulis ajukan, penulis melakukan penyelesian agar informasi lebih akurat dan tepat, sedangkan jawaban yang kurang cocok dijadikan data masukan untuk diperjelas selanjutnya. Untuk referensi pertanyaan selanjutnya, penulis mengambil dari jawaban yang berkembang berdasarkan hasil pengamatan penulis. Universitas Sumatera Utara Selain itu, rekaman juga berisi tentang lagu-lagu yang sering mereka nyanyikan. Dari kaset rekaman tersebut, penulis menganalisa nyanyian tersebut, kemudian menuliskannya keatas kertas. Observasi pengamatan, yaitu penulis mengamati semua kejadian secara langsung, yang bertujuan untuk memperoleh data-data yang tidak didapatkan melalui wawancara. Observasi yang dilakukan bukan hanya tentang objek penelitian, tetapi juga lokasi penelitian. Namun demikian cara observasi ini tidak hanya berambisi mengumpulkan data dari sisi kuantitasnya, tetapi juga berusaha memperoleh pemahaman yang lebih mendalam.

1.5.2 Kerja Laboratorium