Berbagai penelitian tersebut digunakan oleh peneliti sebagai pendukung dalam pelaksanaan penelitian yang berjudul ”Peningkatan Kualitas Pembelajaran
IPA melalui Strategi Belajar Concept Mapiing dengan Media Powerpoint pada Siswa Kelas IVA SDN Gisikdrono 03 Kota Semarang”.
2.3 KERANGKA BERPIKIR
Mengacu pada kajian teori dan kajian empiris maka dapat dibuat kerangka berpikir sebagai berikut:
Kerangka berpikir
Bagan 2.5 Kerangka Berpikir
Kondisi awal
Kondisi Akhir Pelaksanaan
Pelaksanaan pembelajaran melalui strategi concept mapping dengan media powerpoint:
1. Siswa memperhatikan
penjelasan materi
dari guru
dengan memperhatikan media powerpoint
2. Siswa mendapat bahan bacaan pada masing-masing kelompok 3. Siswa berdiskusi untuk menemukan konsep-konsep pada bahan bacaan
4. Siswa mengurutkanmengelompokkan konsep-konsep yang telah ditemukan
5. Siswa menyusun konsep-konsep tersebut dalam suatu bagan 6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi
Kualitas pembelajaran IPA meningkat dengan indikator keberhasilan:
1. Meningkatnya keterampilan guru dalam pembelajaran IPA 2. Meningkatnya aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA
3.
Meningkatnya respon siswa dalam pembelajaran IPA 4.
Meningkatnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA. Guru:
1.
Belum melatihkan dan cara belajar efektif
2.
Belum mengajarkan siswa untuk menghasilkan pembelajaran bermakna dengan menghubungkan konsep utama yang dihubungkan dengan konsep
lain yang terwujud dalam peta konsep. Siswa :
1. Siswa kurang terlibat aktif dalam pembelajaran 2. Siswa belum mampu membuat peta konsep sehingga siswa merasa kesulitan
dalam mengingat konsep pembelajaran. 3. Respon siswa kurang senang, antusias dan semangat dalam belajar.
Hasil belajar: Hasil belajar IPA rendah
Berdasarkan skema tersebut adalah guru belum mengajari cara belajar efektif. Guru belum mengajarkan siswa untuk menghasilkan pembelajaran
bermakna dengan menghubungkan konsep utama yang dihubungkan dengan konsep lain. Selain itu siswa belum mampu membuat peta konsep sehingga siswa
merasa terbebani dengan materi yang menuntut mereka untuk menghafalnya walaupun belum memahaminya. Dengan kata lain siswa merasa kesulitan dalam
mengingat konsep pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran kurang maksimal sehingga siswa kurang tertarik dan tidak senang terhadap proses
pembelajaran yang memungkinkan siswa berpartisipasi aktif dan menjadikan pemelajaran yang menyenangkan. Beberapa siswa yang suka membuat kegaduhan
dengan asyik bermain sendiri dalam pembelajaran, membuat siswa lainnya berkurang konsentrasinya dalam pembelajaran. Hal tersebut mengakibatkan hasil
belajar IPA siswa rendah. Oleh karena itu untuk mengatasinya dengan menerapkan strategi belajar concept mapping dengan media powerpoint. Langkah
pembelajaran dengan strategi belajar concept mapping dengan media powerpoint adalah 1 Siswa memperhatikan penjelasan materi dari guru dengan
memperhatikan media powerpoint; 2 Siswa mendapat bahan bacaan pada masing-masing kelompok; 3 Siswa berdiskusi untuk menemukan konsep-konsep
pada bahan bacaan; 4 Siswa mengurutkanmengelompokkan konsep-konsep yang telah ditemukan; 5 Siswa menyusun konsep-konsep tersebut dalam suatu bagan;
6 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi. Pembelajaran dengan menerapkan strategi belajar concept mapping dengan powerpoint diharapkan
dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, respon siswa dan hasil belajar siswa.
2.4 HIPOTESIS TINDAKAN