dahulu,  diikuti  nama  anion.  Sebagian  besar  anion  poliatomik berakhiran
–it atau –at, hanya sebagian kecil yang berakhiran –ida. Contoh : CaSO
4
: kalsium sulfat, AlOH
3
: aluminium hidroksida
6. Aplikasi Redoks dalam Kehidupan
Batu  baterai  dan  aki  memiliki  senyawa  elektrolit  yang mengalami  reaksi  redoks.  Reaksi  redoks  inilah  yang  berperan  penting
menghasilkan  arus  listrik.  Selain  itu  reaksi  redoks  juga  dimanfaatkan dalam proses lumpur aktif
a.  Batu Baterai
Batu  baterai  biasa  atau  sel  kering  dibuat  dari  wadah  seng yang  berfungsi  sebagai  anoda  dan  batang  karbon  sebagai  katoda,
sedangkan  elektrolitnya  digunakan  campuran  berupa  pasta  yang terdiri atas MnO
2
, NH
4
Cl, dan sedikit air. Reaksi yang berlangsung adalah sebagai berikut.
Anoda  : Zn
s
 Zn
2+ aq
+ 2e
-
Katoda  :  2  MnO
2s
+  2NH
4 +
aq
+  2e
-
  Mn
2
O
3s
+  2NH
3aq
+ H
2
O
l
b.  Sel Aki
Aki  disebut  juga  sel  timbal  sel  Pb  karena  terdiri  atas rangkaian  lempeng  timbal.  Sel  ini  dapat  diisi  ulang  dengan  arus
listrik.  Sebagai  anoda  adalah  lempeng  Pb  dan  sebagai  katoda lempeng  PbO
2
,  sedangkan  elektrolitnya  larutan  H
2
SO
4
.  Reaksi  sel yang berlangsung adalah sebagai berikut.
Anoda  : Pb
s
 Pb
2+ aq
+ 2e
-
Katoda  : PbO
2s
+ 4H
+ aq
+ 2e
-
 Pb
2+ aq
+ 2H
2
O
l
+ Pb
s
+ PbO
2s
+ 4H
+ aq
 2Pb
2+ aq
+ 2H
2
O
l
c.  Peranan Lumpur Aktif dalam Pengolahan Air Limbah
Proses  pengolahan  limbah  dengam  lumpur  aktif  merupakan proses  penguraian  bahan-bahan  organik  dalam  air  limbah  dengan
bantuan  mikroorganisme  dan  mengubahnya  menjadi  produk  akhir seperti  CO
2
,  H
2
O,  NO
3 -
,  SO
4 2-
,  dan  PO
4 3-
dengan  sistem  oksidasi enzimatis. Mikroorganisme yang dapat digunakan antara lain :
Bakteri  : Alcaligenes, Flavobacterium, dan Pseudomonas. Jamur
: Vorticella, Opercularia, dan Paramaecium
7. Kegiatan Laboratorium
a. Reaksi Redoks pada Pembakaran dan Pemberian Larutan Asam
pada Pita Magnesium Alat  dan Bahan
: Alat
:
1.  Penjepit 2.  Pembakar Bunsen
3.  Gelas Kimia 100 mL 4.  Ampelas
5.  Korek api
Bahan :
1.  Pita magnesium 2.  50 mL larutan HNO
3
1 M 3.  50 mL larutan HCl 1 M
4.  50 mL larutan H
2
SO
4
1 M
Cara kerja :
1.  Mengamplas  pita  magnesium  Mg  hingga  bersih. Kemudian,  jepit  pita  Mg  dengan  penjepit,  lalu  bakar.
perhatian  :  jangan  menatap  pita  Mg  yang  sedang terbakar
2.  Mengamplas pita Mg hingga bersih. Kemudian masukkan pita  Mg  ke  dalam  gelas  kimia  yang  berisi  50  mL  larutan
HNO
3
1M.