Contoh penerapan prinsip pembelajaran penyesuaian integratif dalam penelitian ini adalah
bentuk penulisan rumus keliling lingkaran “K = π x d” dengan rumus keliling lingkaran yang dituliskan
“K = 2 x π x r” dalam penanaman konsep lingkaran melalui CD Pembelajaran lihat Lampiran 14
slide 19 . Selain itu penulisan rumus luas lingkaran dengan “L = π x r
2”
dengan rumus luas lingkaran “L =
π x d
2”
juga harus ditanamkan dengan baik agar tidak menimbulkan kebingungan bagi peserta didik.
2.1.2 Pembelajaran Matematika
Belajar berarti berusaha, memperoleh kepandaian atau ilmu, membaca, berlatih, berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman
Suharso Retnoningsih, 2009: 20. Belajar merupakan kegiatan bagi setiap orang. Pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, kegemaran, dan sikap seseorang
terbentuk, dimodifikasi, dan berkembang karena proses belajar. Seseorang dapat dikatakan belajar jika dalam diri orang tersebut terjadi suatu proses yang
mengakibatkan suatu perubahan tingkah laku. Namun demikian, tidak semua perubahan merupakan hasil belajar.
Matematika merupakan mata pelajaran yang mendasar karena setiap jenjang mengajarkannya. Konsep-konsep dalam matematika menjadi dasar dalam
mempelajari ilmu-ilmu lain. Menurut Suyitno 2006: 52, ciri-ciri khas matematika adalah “memiliki objek kajian yang abstrak”, “mendasarkan diri pada
kesepakatan-kesepakatan ”, “berpola pikir deduktif,” dan “dijiwai oleh kebenaran
konsistensi. ”
Menurut Gagne dalam Suyitno, 2006: 52 secara garis besar ada dua macam objek yang dipelajari peserta didik dalam matematika, yaitu objek-objek
langsung direct objects dan objek-objek tak langsung indirect objects. Objek- objek langsung dari pembelajaran matematika adalah sebagai berikut.
1 Fakta-fakta matematika, yakni konveksi-konveksi kesepakatan dalam matematika
yang dimaksudkan
untuk memperlancar
pembicaraan- pembicaraan di dalam matematika, seperti lambang yang ada dalam
matematika. 2 Konsep-konsep matematika, yakni suatu ide abstrak yang memungkinkan
orang untuk mengklasifikasikan apakah sesuatu objek tertentu merupakan contoh atau bukan contoh dari ide abstrak tersebut.
3 Prinsip-prinsip matematika, adalah pola hubungan fungsional di antara konsep-konsep.
4 Keterampilan-keterampilan matematika, adalah operasi-operasi dan prosedur- prosedur dalam matematika, yang masing-masing merupakan suatu proses
untuk memperoleh sesuatu hasil tertentu. Mempelajari matematika tidak bisa lepas dari penelaahan bentuk-bentuk
atau struktur-struktur yang abstrak. Bentuk dan struktur yang abstrak tersebut dapat dipahami dengan tepat jika peserta didik memiliki kemampuan komunikasi
matematis yang baik. Oleh karena itu, kemampuan komunikasi dalam pembelajaran matematika mempunyai peranan yang sangat penting sehingga guru
yang merupakan fasilitator dalam pembelajaran harus dapat mengembangkan kemampuan komunikasi matematis peserta didik melalui berbagai metode,
strategi maupun model pembelajaran.
2.1.3 Metode Pembelajaran Guided Discovery