commit to user 33
dengan model pembelajaran ekspositori pada pokok bahasan segi empat bagi
siswa kelas VII semester 2 SMP Negeri 4 Kudus.
Ari Munarsih 2008 dalam penelitian yang berjudul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Pendekatan Realistic Mathematic Education
RME PTK pembelajaran matematika kelas III SDN karangnongko II Boyolali”, menyimpulkan bahwa pendekatan RME meningkatkan hasil
pembelajaran Matematika. Rina Natalia 2010 dalam penelitian yang berjudul “ Peningkatan
Pemahaman Konsep Jaring –Jaring Bangun Ruang Melalui Pembelajaran Realistic
Mathematic Education RME Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Malangjiwan Colomadu Karanganyar”. Menyimpulkan bahwa pendekatan RME meningkatkan
pemahaman konsep jaring – jaring bangun ruang.
C. Kerangka Berpikir
Pada kondisi awal siswa kelas IV SDN 03 Jaten mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan, terbukti dari tes awal yang
menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa mencapai 47,18 dan siswa yang tuntas hanya 13 atau 33,33 dari 39 siswa. Hal ini masih jauh dari KKM yang
ditentukan dari sekolah dan terjadi karena guru masih menggunakan metode yang konvensional serta kurang menarik sehingga membuat siswa menjadi bosan ketika
mengikuti pelajaran. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan yang dialami oleh guru kelas
IV beserta siswanya adalah dengan menggunakan pendekatan Realistic Mathematic Education RME. Pendekatan Realistic Mathematic Education
RME merupakan suatu pendekatan yang berasumsi perlu adanya pengkaitan antara matematika dengan realitas yang ada dan dapat dijumpai dalam kehidupan
sehari –hari. Masalah ini bukan masalah yang selalu kongkrit dilihat oleh mata
tetapi termasuk hal –hal yang mudah di bayangkan oleh siswa. RME dijadikan
sebagai solusi terhadap permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran dengan demikian melalui konsep ini dapat dipastikan bahwa penggunaan pendekatan
commit to user 34
Realistic Mathematic Education RME dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan.
Bertolak dari kerangka berpikir tersebut, maka pembelajaran dengan penerapan Realistic Mathematics Education RME dapat meningkatkan
kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pecahan. Kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat dilihat dengan jelas pada
Gambar 1 di bawah ini :
Gambar 1. Kerangka Berpikir
D. Pengajuan Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir yang telah diuraikan, dapat diajukan sebuah hipotesis tindakan bahwa penggunaan Pendekatan Realistic
Mathematic Education RME dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pecahan pada siswa kelas IV SD Negeri 03 Jaten
Karanganyar. Kondisi Awal
Guru belum menggunakan Pendekatan Realistic
Mathematic EducationRME dan masih
menggunakan metode konvensional
metode konvensional Kemampuan
menyelesaikn soal cerita
pecahan di kelas IV
rendah
Siklus I Tindakan
Dalam pembelajaran guru menggunakan Pendekatan
Realistic Mathematic EducationRME
Siklus II
Diduga melalui Pendekatan Realistic Mathematic EducationRME dapat
meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal ceita
pecahan.
Kondisi Akhir
commit to user 35
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian