Metode Observasi Teknik Pengumpulan Data

dianalisis secara kualitatif. Analisis data kualitatif penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Adapun bentuk deskriptifnya berupa hasil observasi, penugasan dan pencatatan hasil di lapangan. Adapun langkah-langkah dalam tehnik analisis data yaitu: 58 a. Data Reduction Reduksi Data Mereduksi data adalah merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting di cari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas dan memudahkan peneliti mengumpulkan data selanjutnya. Proses ini merupakan upaya penemuan tema dan pembentukan konsep. Reduksi data merupakan proses berfikir sensitif yang memerlukan kecerdasan dan keluasan serta kedalaman wawasan yang tinggi. b. Data Display Penyajian Data Dalam penelitian kualitatif penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori dan sejenisnya. Dalam hal ini Miles dan Hubberman megatakan bahwa yang paling sering digunakan dalam penyajia data dalam penelitian kualitatif adalah bersifat teks yang bersifat naratif. 58 Sugiyono, Metode Penelitian Tindakan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2013, h. 345 c. Verification Menarik Kesimpulan Verifikasi menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan. Kesimpulan awal yang dikemukakan dapat besifat semntara dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada saat tahap pengumpulan data berikutnya begitu juga sebaliknya. Dengan demikian tahap ini merupakan proses penarikan kesimpulan yang dapat menjawab terhadap rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal. Kesimpulan ini nantinya diharapakan dapat menjadi sebuah temuan baru yang belum pernah ada pada saat sebelumnya. Setelah penulis melakukan analisis data maka penulis mengambil kesimpulan. Untuk menghitung presentasi hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran diolah dengan menggunakan rumus : x 100 Keterangan : P : Angka Presentase F : Nilai hasil Ujian N : Jumlah Individu. 59 59 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2011, h. 43.

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Upaya meningkatkan hasil belajar IPS melalui pendekatan pembelajaran kooperatif model think, pair and share siswa kelas IV MI Jam’iyatul Muta’allimin Teluknaga- Tangerang

1 8 113

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

Peningkatan hasil belajar PKn melalui pendekatan Think-Pair-Share

0 9 153

Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Thinks Pair Share Pada Siswa Kelas V Mi Manba’ul Falah Kabupaten Bogor

0 8 129

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (Think Pair Share) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (Think Pair Share) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII RKBI SMP MUHAMMADIYAH 7 SURA

0 4 14

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS DI MI AL KHAIRIYAH KALIAWI BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016 2017

0 6 129

PENIINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POWERPOINT PADA PESERTA DIDIK KELAS IV DI MI AL KHAIRIYAH KALIAWI BANDAR LAMPUNG

1 6 147

PENERAPAN METODE THINK PAIR SHARE (TPS) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELAS VI DI MI AL-KHAIRIYAH KALIAWI BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 116

Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS) Untuk Meningkatkan Hasil belajar IPA Kelas IV SDN 037 Tarai Bangun Kecamatan Tambang

0 0 12