Tempat dan Waktu Penelitian

D. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2010:173. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Tempel, Sleman tahun ajaran 20152016 yang berjumlah tiga kelas meliputi kelas VII A, VII B, VII C. Pada SMP Negeri 3 Tempel, Sleman, pembagian kelas dilakukan secara rata, tidak ada kelas yang dianggapan lebih unggul dibandingkan kelas lainnya. Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Arikunto, 2010:174. Penarikan sampel harus dilakukan sedemikan rupa sehingga diperoleh sampel yang benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel secara cluster random sampling terhadap seluruh kelas yang termasuk anggota populasi. Pengambilan sampel secara acak kelas sederhana dilakukan dengan cara diundi. Cara ini memungkinkan seluruh populasi memiliki kemungkinan yang sama untuk terpilih menjadi sampel dalam penelitian. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII C sebagai kelas kontrol dan kelas VII B sebagai kelas eksperimen.

E. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Tahap Praeksperimen Sebelum penelitian dilakukan pretest berupa tes kemampuan menulis cerpen terhadap kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pretest ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal siswa dalam menulis cerpen. Pretest dilakukan untuk menyamakan kemampuan awal yang dimiliki sampel.

2. Tahap Eksperimen

Setelah pretest dilakukan pada kedua kelompok dan dianggap memiliki kemampuan yang sama, selanjutnya adalah pemberian perlakuan atau treatment untuk mengetahui peningkatan kemampuan menulis cerpen yang dimiliki siswa. Untuk kelompok eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan storyboard technique dalam pembelajaran menulis cerpen sedangkan untuk kelompok kontrol pembelajaran dilakukan tanpa pemberian perlakuan strategi storyboard technique.

a. Kelompok Eksperimen

Langkah-langkah pembelajaran menulis cerpen dengan Storyboard Technique adalah sebagai berikut. 1 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, yaitu menulis cerpen dengan storyboard technique. 2 Guru memberikan contoh cerpen kepada siswa. 3 Siswa diminta membaca dan mengamati contoh cerpen. 4 Siswa berlatih menulis cerpen dengan storyboard technique. 5 Siswa menulis cerpen berdasarkan tema yang telah ditentukan. 6 Siswa melakukan peerediting. 7 Siswa mengumpulkan hasil tulisan. Untuk memotivasi siswa guru memberitahukan bahwa hasil tulisan siswa akan dibukukan atau dipajang di majalah dinding kelas atau sekolah. 8 Guru mengadakan evaluasi dan refleksi terhadap pembelajaran menulis cerpen dengan strategi storyboard technique.