Pengertian Cerpen Teks Cerita Pendek
awal, bagian tengah dan akhir. Menurut Sayuti 2000:8, sebuah cerpen bukanlah sebuah novel yang dipendekkan dan juga bukan bagian dari novel yang dituliskan.
Cerpen adalah fiksi pendek yang dibaca “sekali duduk” Sumardjo, 2007:202. Cerita pendek hanya memiliki satu arti, satu krisis, dan satu efek untuk
pembacanya. Pengarang cerpen hanya ingin mengemukakan suatu hal secara tajam. Inilah sebabnya dalam cerpen sangat dituntut ekonomi bahasa. Segalanya
harus terdeteksi secara ketat, agar apa yang hendak dikemukakan sampai pada pembacanya secara tajam.
Menurut Nugroho Notosusanto via Tarigan, 2008:176, cerpen adalah cerita yang panjangnya sekitar 5000 kata atau kira-kira 17 halaman kuarto spasi
yang terpusat dan lengkap pada dirinya sendiri. Untuk menentukan panjang cerpen memang sulit untuk ukuran yang umum, cerpen selesai dalam waktu 10
sampai 20 menit. Jika cerpennya lebih panjang mungkin sampai 1,5 atau 2 jam. Nurgiyantoro 2009:9, mengungkapkan bahwa cerita pendek disingkat:
cerpen; inggris: short story merupakan karya sastra yang berbentuk fiksi. Cerpen, sesuai dengan namanya adalah cerita yang pendek. Akan tetapi, ukuran panjang
dan pendeknya itu memang tidak ada aturannya, tidak ada satu kesepakatan diantara para pengarang dan para ahli.
Edgar Allan Poe via Nurgiyantoro, 2009:10, mengatakan bahwa bahwa panjang cerpen bervariasi, ada yang pendek short-short story, bahkan mungkin
pendek sekali: berkisar 500-an kata; ada cerpen yang panjangya cukupan middle short story, serta ada cerpen yang panjang long short story yang terdiri dari
puluhan atau bahkan beberapa puluh ribu kata.
Sebuah cerpen bukanlah sebuah novel yang dipendekkan dan juga bukan bagian dari novel yang belum dituliskan Sayuti, 2000:8. Cerpen merupakan
karya prosa fiksi yang dapat selesai dibaca dalam sekali duduk dan ceritanya cukup dapat memberikan efek tertentu dari pembaca. Sebuah kesan tunggal dapat
diperoleh dari sebuah cerpen dalam sekali baca. Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa cerpen adalah
karya fiksi yang pendek bahkan ada yang sangat pendek. Pengarang menceritakan kehidupan tokoh yang bersifat pemadatan, pemusatan, dan pendalaman, sehingga
membatasi unsur-unsur yang terkandung di dalamnya.