Tanggapan dan Persepsi a. Pengertian tanggapan

24 menggunakan indera-indera yang dimiliki sehingga ia menjadi sadar akan segala sesuatu yang ada di lingkungannya Dali, 1982: 71. Dari pernyataan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa persepsi itu adalah tanggapan langsung yang bermula dari adanya suatu tindakan pengamatan yang menghasilkan suatu kesan sehingga menjadi kesadaran yang dapat dikembangkan pada masa sekarang atau pun menjadi antisipasi pada masa yang akan datang. Jadi jelaslah bahwa pengamatan merupakan modal dasar dari tanggapan, sedangkan modal dari pengamatan adalah alat indera yang meliputi penglihatan dan penginderaan.

b. Macam-macam Tanggapan

Menurut Kartono pada tahun 1996:61, Macam-macam tanggapan dibedakan menjadi dua yaitu menurut terjadinya dan menurut indera yang mengamatinya. Menurut terjadinya, tanggapan dibedakan menjadi tiga, mencakup 1 Tanggapan Ingatan adalah tanggapan yang berupa daya pikir yang berorientasi pada otak yaitu untuk menyimpan, menerima, dan memproduksi kembali pengertian-pengertian yang telah dihasilkan, 2 Tanggapan Fantasi adalah tanggapan yang dapat menciptakan sesuatu yang baru, 3 Tanggapan Pikiran adalah tanggapan yang dapat meletakkan hubungan dari bagian-bagian pengetahuan kita. Sedangkan menurut indera yang mengamati, tanggapan dibedakan menjadi tiga, mencakup 1 Tanggapan Auditif, artinya orang itu dapat mengingat dengan baik sekali bagi apa yang telah didengarnya, 2 Tanggapan Visual, artinya orang itu mempunyai ingatan yang baik sekali bagi apa yang telah dilihatnya, 3 Tanggapan Perasa, artinya orang itu mempunyai ingatan yang baik sekali bagi apa yang telah dilakukan.

c. Faktor-faktor yang mempengaruhi tanggapan

25 Menurut Sujanto pada tahun 1995:31, Faktor-faktor yang mempengaruhi tanggapan dibedakan menjadi dua yaitu faktor alamiah dan faktor perhatian. 1 Faktor Alamiah Yaitu tanggapan yang didapat dari penangkapan panca indera secara alamiah, ini tidak lepas dari pengamatan. Pengamatan merupakan proses mengenal dunia luar dengan menggunakan indera Sujanto, 1990:61. Indera adalah alat yang digunakan manusia untuk mengamati sesuatu yang ada. Diantara indera-indera itu mencakup sebagai berikut: a Indera penglihatan berfungsi untuk melihat sesuatu yang ada disekitar indera, b Indera pendengar berfungsi untuk mendengarkan sesuatu yang ada disekitar indera, c Indera perasa atau pengecap berfungsi untuk merasakan sesuatu, d Indera pembau berfungsi untuk mencium sesuatu yang ada disekitar indera, e Indera peraba berfungsi untuk meraba atau merasakan sesuatu dan lain sebagainya. 2 Faktor Perhatian Tanggapan muncul karena adanya perhatian kepada perangsang yang ada disekitar indera, adanya perangsang yang mengenai alat indera, adanya kontak langsung yang menghubungkan perangsang itu ke otak, dan adanya kesadaran terhadap perangsang itu Sujanto, 2001:22. Tanggapan muncul karena adanya perhatian, yang kemudian memunculkan penilaian terhadap objek yang diamati. Penilaian merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan suatu objek berdasarkan atas tujuan tertentu Thoha, 1996:1. Artinya bahwa ketika indera menerima rangsangan, maka tanggapan yang muncul itu tergantung kepada frekuensi atau lamanya indera menerima rangsangan itu. Jadi 26 semakin lama atau semakin indera menerima rangsangan, maka akan semakin banyak tanggapan yang muncul.

d. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi

Menurut David Krench dan Richard S. Crutchfield 1997, faktor-faktor yang menentukan persepsi menjadi dua, yaitu : 1 Faktor Fungsional, adalah faktor yang berasal dari kebutuhan, pengalaman masa lalu dan hal-hal yang termasuk apa yang kita sebut sebagai faktor-faktor personal. Faktor personal yang menentukan persepsi adalah objek-objek yang memenuhi tujuan individu yang melakukan persepsi. 2 Faktor Struktural, adalah faktor yang berasal semata-mata dari sifat. Stimulus fisik efek-efek saraf yang ditimbulkan pada system saraf individu. Faktor struktural yang menentukan persepsi menurut teori Gestalt bila kita ingin mempersepsi sesuatu, kita mempersepsikannya sebagai suatu keseluruhan. Bila kita ingin memahami suatu peristiwa kita tidak dapat meneliti faktor-faktor yang terpisah, kita harus memandangnya dalam hubungan keseluruhan Rakhmad, 1989:52. Menurut Kenneth, perhatian juga sangat berpengaruh terhadap persepsi. Dimana perhatian merupakan proses mental ketika stimulus atau rangkaian stimulus menjadi menonjol dalam kesadaran pada saat stimulus yang lainnya melemah Rakhmad, 1989:52. Tertarik tidaknya individu untuk memperhatikan satu stimulus dipengaruhi oleh dua faktor yaitu : 1 Faktor Internal yang mempengaruhi persepsi, yaitu faktor-faktor yang terdapat dalam diri individu, yang mencakup enam hal antara lain : a Fisiologis. Informasi masuk melalui alat indera, selanjutnya informasi yang diperoleh ini akan mempengaruhi dan melengkapi usaha untuk memberikan arti terhadap lingkungan sekitarnya. Kapasitas indera untuk mempersepsi pada tiap orang berbeda-beda sehingga interpretasi terhadap lingkungan juga dapat berbeda, b Perhatian. Individu memerlukan sejumlah energi yang dikeluarkan untuk memperhatikan atau memfokuskan pada bentuk fisik dan fasilitas mental yang ada pada suatu objek. Energi tiap orang berbeda- 27 beda sehingga perhatian seseorang terhadap objek juga berbeda dan hal ini akan mempengaruhi persepsi terhadap suatu objek, c Minat. Persepsi terhadap suatu objek bervariasi tergantung pada seberapa banyak energi atau perceptual vigilance yang digerakkan untuk mempersepsi. Perceptual vigilance merupakan kecenderungan seseorang untuk memperhatikan tipe tertentu dari stimulus atau dapat dikatakan sebagai minat, d Kebutuhan yang Searah. Faktor ini dapat dilihat dari bagaimana kuatnya seseorang individu mencari objek-objek atau pesan yang dapat memberikan jawaban sesuai dengan dirinya, e Pengalaman dan Ingatan. Pengalaman dapat dikatakan tergantung pada ingatan dalam arti sejauh mana seseorang dapat mengingat kejadian-kejadian lampau untuk mengetahui suatu rangsang dalam pengertian luas, f Suasana Hati. Keadaan emosi mempengaruhi perilaku seseorang, mood ini menunjukkan bagaimana perasaan seseorang pada waktu yang dapat mempengaruhi bagaimana seseorang dalam menerima, bereaksi dan mengingat. 2 Faktor Eksternal yang mempengaruhi persepsi, merupakan karakteristik dari lingkungan dan objek-objek yang terlibat didalamnya. Elemen-elemen tersebut dapat mengubah sudut pandang seseorang terhadap dunia sekitarnya dan mempengaruhi bagaimana seseorang merasakannya atau menerimanya. Sementara itu terdapat lima faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi persepsi yaitu : a Ukuran dan Penempatan dari Objek atau Stimulus. Faktor ini menyatakan bahwa semakin besarnya hubungan suatu objek, maka semakin mudah untuk dipahami. Bentuk ini akan mempengaruhi persepsi individu dengan melihat bentuk ukuran suatu objek individu akan mudah untuk perhatian pada gilirannya membentuk persepsi, b Warna dari