68
walaupun kemampuan individual dari setiap karyawannya tinggi tetapi mereka bekerja pada suatu tempat dimana kondisi kerjanya tidak harmoni,
66
kondusif maka motivasi dan kinerjanya pasti akan rendah. Sehingga produktivitas
kerjanya pasti juga akan rendah. Jaya Audio dan Nata Audio adalah contoh pengusaha yang menerapkan
budaya tersebut. Hal ini dapat terlihat dari hubungan yang mereka bina antara satu dengan yang lainnya. Saling dukung dan bekerjasama. Menjalin hubungan
timbal balik antara karyawan dan atasan dengan baik dan tidak kaku, seperti layaknya sebuah keluarga.
3.6 Profesional
Para karyawan menjalankan pekerjaannya sesuai dengan keahlian, keterampilan dan pengetahuan di bidangnya masing-masing, yang bekerja
sebagai penjahit, maka dia harus mahir dalam hal menjahit. Begitu juga sebagai teknisi harus mahir dalam hal bongkar pasang jok ataupun aksesoris yang
lainnya. Tidak semua orang mampu dengan keahlian seperti itu. Untuk menjadi ahli dalam bidang tersebut dibutuhkan banyak latihan,
praktek dan evaluasi diri. Karyawan maupun pengusaha harus lebih dinamis , up to date
67
dan tidak membatasi diri dengan pengetahuan yang telah dimiliki saat ini. Untuk menjadi profesional
68
harus selalu mengasah skill dan pengetahuan secara konsisten, harus mampu menghadapi perubahan dan mampu
66
Harmoni : keselarasan, keserasian
67
, up to date : terbaru, terkini
68
Profesional ; memiliki kepandaian khusus untuk menjalankannya
Universitas Sumatera Utara
69
menaklukkannya. Sikap profesional harus mampu menyesuaikan diri untuk beradaptasi dengan baik.
3.7 Hubungan Antar Pegawai dengan Pengusaha
Sebelum menjalin sebuah kerjasama, ada aturan yang diterapkan oleh setiap pengusaha jok mobil terhadap pengawai yang bekerja di toko mereka.
Aturan yang mereka terapkan tentu berbeda-beda. Aturan tersebut berisi tentang bagaimana hak dan kewajiban yang harusnya menjadi tanggung jawab mereka.
Sebelum memberikan tanggung jawab sebagai kewajiban kepada karyawannya, biasanya Ny. Lily menanyakan kemampuan apa yang dimiliki, pengalaman
kerja dan berapa gaji yang diinginkan oleh si pelamar kerja, hal ini tentunya disesuaikan dengan skill yang mereka punya. Terkadang jika tawaran gaji yang
diminta terlalu tinggi, mereka bernegosiasi
69
untuk mencapai kesepakatan. Selain masalah gaji, biasanya inti dari kesepakatan adalah tentang
aturan kesediaan waktu dalam bekerja. Artinya ketika ada pekerjaan mendadak ataupun diluar jam kerja seperti hari besar tanggal merah, mereka harus
bersedia untuk mengerjakan dan menyelesaikan pekerjaan tersebut terkecuali hari raya keagamaan karyawannya misalnya idul fitri. Dan atas kesediaannya
mereka akan diberi bonus tambahanimbalan yang disebut uang lembur atau uang saku. Si pelamarkaryawan akan menjadi mitra kerja apabila keduanya
telah sepakat dan tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Hal ini agak berbeda dengan aturan yang diterapkan ibu Neni.
Pekerjaan seperti lembur mungkin saja terjadi tetapi apabila hari besar ataupun
69
Bernegosiasi :sebuah bentuk interaksi sosial saat pihak-pihak yang terlibat berusaha untuk saling menyelesaikan tujuan yang berbeda dan bertentangan
Universitas Sumatera Utara
70
tanggal merah karyawannya tetap diliburkan. Sistem pemberian uang saku juga ada sedikit perbedaan dengan Ny. Lily selain gaji pokok dan bonus lembur,
karyawan juga mendapat tunjangan berupa uang makan dan uang kerajinan. Uang kerajinan diberikan per bulannya dengan syarat dalam masa 1 bulan harus
bersih dari ketidakhadiran. Sedangkan uang makan diberikan setiap harinya. Biasanya pemberian gaji pokok dibagikan sekali dalam seminggu, yaitu setiap
hari sabtu. Gaji yang diberikan pada akhir pekan tersebut juga tergantung oleh jumlah kehadiran kerja dan sanksi keterlambatan. Hal ini diatur agar para
karyawannya dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Hak karyawan akan diberikan sepenuhnya jika mereka telah memenuhi
kewajibannya. Bentuk hak karyawan yang diberikan pengusaha Nata Audio ada beberapa tunjangan diantaranya : gaji pokok ada yg Rp.50.000,00 sd
Rp.80,000,00hari, uang makan Rp.10.000,00hari, uang kerajinan Rp.200.000,00bulan, uang lembur Rp.50.000,00, THR berupa uang dan sirup.
Suatu kerjasama yang dilandasi oleh sikap saling menghargai dan menghormati tentunya akan membuat hubungan dalam suatu usaha tersebut
menjadi baik. Sikap saling menghargai dan menghormati ini bisa tercermin dari mudahnya karyawan dalam memberikan aspirasi
70
nya untuk memajukan usaha si pemiliknya. Untuk itu, sebagai pemimpin mereka harus menghargai hak-hak
pegawai dan memberikan reward
71
atau imbalan sebagai balas jasa bagi mereka yang berhak medapatkannya. Hak-hak dan kewajiban antara pegawai dan
70
Aspirasi :harapan dan tujuan untuk keberhasilan pada masa yang akan datang
71
Reward : imbal jasapenghargaan
Universitas Sumatera Utara
71
pengusaha haruslah seimbang tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Dan pastinya hasil dari kesepakatan bersama.
Karyawan dan pemilik toko tentunya berasal dari suku dan keyakinan yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut dilihat sebagai keberagaman antar
sesama. Meskipun berbeda tetapi mereka berusaha untuk selalu menghargai. Misalnya apabila Lily sedang merayakan imlek maka karyawannya akan
mengucapkan selamat dan berkunjung ke rumah Lily sebagai tamu. Di hari imlek biasanya Lily membagi uang angpau
72
dan sekotak kue bakul kepada para karyawannya. Begitu juga sebaliknya, jika ada karyawan yang sedang
berpuasa dan merayakan hari raya maka Lily akan berusaha untuk menghargai mereka seperti pemberian THR Tunjangan hari raya. Tidak ada halangan bagi
para pegawai untuk menjalankan ibadahnya sesuai dengan ajaran agama mereka.
3.8 Hubungan Antar Sesama Pengusaha Jok Mobil