260
Rata-rata skor jumlah skor keseluruhan
banyaknya item skor
jumlah skor keseluruhan 42
Penafsirannya
rata-rata skor
disajikan pada tabel berikut.
Tabel 1. Penafsiran Rata-rata Skor
No Rata-rata
skor x Kualifikasi
1 2
3 4
5 0 ≤ x ≤ 1
1 x ≤ 2 2 x ≤ 3
3 x ≤ 4 4 x ≤ 5
Sangat rendah Rendah
Cukup Tinggi
Sangat Tinggi
2 Rumus Menghitung Skor Langkah-langkah Pelaksanaan
Model Pembelajaran Kooperatif dengan Tipe NHT.
Rata-rata skor jumlah skor keseluruhan
banyaknya item skor
Rata-rata skor kegiatan pendahuluan
jumlah skor item kegiatan pendahuluan 2
Rata-rata skor
eksplorasi jumlah skor item pada eksplorasi
= 5
Rata-rata skor elaborasi jumlah skor item pada elaborasi
= 8
Rata-rata skor konfirmasi
jumlah skor item konfirmasi 9
Rata-rata skor kegiatan
penutup jumlah skor item kegiatan penutup
7
e. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan
dalam penelitian
ini adalah:
meningkatnya aktivitas
siswa selama
mengikuti pembelajaran matematika yang dilihat selama
proses pembelajaran berlangsung.
3. Hasil Penelitian dan Pembahasan
a. Reliabilitas Instrumen
Aktivitas Belajar Siswa
Pengolahan reliabilitas instrumen dilakukan
dengan bantuan
program piranti lunak SPSS 17.
Tabel 2. Kriteria Indeks Reliabilitas Hair et al, 1998
No Interval
Kriteria 1
2 3
4 5
0.200 0.200
– 0.399 0.400
– 0.599 0.600
– 0.799 0.800
– 1.000 Sangat rendah
Rendah Cukup
Tinggi Sangat Tinggi
Nilai indeks reliabilitas hasil uji instrumen
adalah 0.964.
Berdasarkan kriteria tabel di atas, maka reliabilitas instrumen yang
diujicobakan adalah sangat tinggi, dengan demikian instrumen ini
dapat digunakan
sebagai instrumen penelitian.
261
b. Deskripsi Data
Hasil Penelitian Secara Umum
Siklus I
1 Rencana Tindakan
Sebelum melaksanakan
tindakan, terlebih dahulu peneliti
menganalisis masalah tentang aktivitas
siswa dalam pembelajaran. Hasil
studi pendahuluan
menunjukkan bahwa
keenam kelas dari enam sekolah, sebagian besar
pembelajarannya belum
menuntut peran aktif siswa. Dalam proses pembelajaran
hampir sebagian besar siswa belum memiliki keberanian
bertanya kepada guru atau siswa lain, belum banyak
menjawab pertanyaan, dan kurang
begitu senang
mengerjakan tugas
yang diberikan oleh guru.
Hasil pencermatan terhadap perangkat
pembelajaran silabus, RPP, dan media
yang sudah disiapkan oleh guru
kelas VII,
menun- jukkan bahwa ada 3 kelas
yang sudah merencanakan pembelajaran dengan kerja
kelompok dan
3 kelas
lainnya masih menggunakan sebagian besar pembelajaran
klasikal. Namun demikian pada
ketiga kelas
yang menggunakan
kerja kelompok
belum tampak
adanya tuntutan peran aktif siswa.
Mempersiapkan instrumen pengukuran aktivitas belajar
siswa lampiran 3.
2 Pelaksanaan Tindakan
Pembelajaran dilakukan
guru di enam kelas VII dari enam sekolah yang berbeda
dengan menggunakan
perangkat yang telah dibuat guru
kelas yang
bersangkutan, termasuk
RPP yang telah dibuat. Garis besar pembelajaran
yang dilaksanakan
guru adalah sebagai berikut:
Guru memulai pelajaran dengan
mereview pelajaran
sebelumnya yang
ada kaitannya
dengan materi yang akan disampaikan.
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran. Guru menyampaikan inti
materi. Guru
meminta siswa
untuk menempatkan diri sesuai dengan kelompok
yang telah disusun. Guru membimbing siswa
dalam belajar kelompok. Guru
melakukan pengecekan kemampuan
siswa dengan memberi kesempatan
untuk menyampaikan pendapat
siswa berkaitan dengan tugas yang diberikan oleh
guru.
Guru melakukan evaluasi terhadap kegiatan siswa.
3 Pengamatan
Pengamatan dilakukan tim peneliti
berfokus pada
pelaksanaan pembelajaran
yang dilakukan guru dan aktivitas
siswa dalam
mengikuti pembelajaran. Hasil kajian RPP yang
disiapkan guru menunjukan bahwa guru belum mengacu
pada model yang menuntut peran aktif siswa di dalam
pelaksanaan pembelajaran.
Hasil pengamatan
pelaksanaan pembelajaran
yang telah dilakukan oleh guru adalah sebagai berikut.
Pada tahap pendahuluan sudah
dilakukan apersepsi, namun belum
semua menyampaikan
tujuan pembelajaran.