3.5 Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang baik dan akurat, maka dalam mengumpulkan data penelitian digunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Kuesioner, yaitu bentuk pengumpulan data dengan cara memberikan daftar
pertanyaan tertulis untuk diisi oleh responden. 2.
Studi kepustakaan, yaitu mengumpulkan data melalui berbagai literatur dan dokumen lain yang berkaitan dengan masalah penelitian.
3.6 Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Data primer yaitu data yang diperoleh dari responden melalui kuesioner. 2.
Data sekunder adalah data yang mendukung data primer yang bersumber dari buku, jurnal, laporan tahunan, dan dokumen lain yang berhubungan
dengan masalah yang diteliti.
3.7 Kisi-kisi Kuesioner
Berpedoman pada kajian teoritis yang telah diuraikan, maka dapat dibentuk kisi-kisi kuesioner. Untuk mengetahui persepsi pengguna terhadap Layanan Bilik
Melayu, maka ditentukan indikator dari variabel tersebut sebagai berikut:
Tabel 1: Kisi-kisi Kuesioner
Variabel Indikator
Item pertanyaan Jumlah Item
Persepsi Pengguna
1. Layanan
1, 2, 3, 4, 5, 6 6
2. Koleksi
7, 8, 9, 10,11 5
3. Pustakawan
12, 13, 14, 15 4
4. Fasilitas atau
Sarana 16, 17, 18
3
Universitas Sumatera Utara
3.8 Analisis Data
Proses analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan menelaah dan mempelajari seluruh data yang terkumpul. Bogdan dalam Sugiyono 2012, 332
mendefinisikan bahwa, Data analysis is the process of systematically searching and arranging the
interview transcripts, field notes, and other materials that you accumulate to increase your own understanding of them and to enable you to present what you
have discovered to others. Pendapat tersebut dapat diartikan bahwa, “Analisis data adalah proses mencari
dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga dapat dengan mudah dipahami dan mudah
diinformasikan kepada orang lain”. Data yang terkumpul dari penyebaran kuesioner dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif dan ditabulasi dengan menyusun
ke dalam tabel, kemudian dihitung persentasenya untuk selanjutnya dianalisis dan di interpretasikan. Untuk menghitung persentase jawaban yang diberikan oleh
responden digunakan rumus persentase yang dikemukakan oleh Hadi 2001, 42 sebagai berikut:
P = f
X
100 n
Keterangan: P = Persentase f
= Jumlah jawaban yang diperoleh n
= Jumlah Responden Untuk menafsirkan besarnya persentase yang didapatkan dari tabulasi data,
maka digunakanlah metode penafsiran yang dikemukakan oleh Supardi 1979: 20 sebagai berikut:
1- 25 Sebagian kecil
26- 49 Hampir setengah
50 Setengah
51-75 Sebagian besar
76-99 Pada umumnya
100 Seluruhnya
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN